Liga Voli Korea – Bukan Red Sparks yang Dituju, Cerita Rookie 18 Tahun Justru Mau Gabung ke Tim Rival Megawati dkk
BOLASPORT.COM – Pemain rookie Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Jeon Da-bin, menunjukkan penampilan yang bagus dalam debutnya pada Liga Voli Korea 2024-2025.
Jeon Da-bin dipercaya pelatih Ko Hee-jin untuk bermain saat Red Sparks bersua GS Caltex Seoul KIXX pada Sabtu (21/12/2024) di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan.
Atlet berusia 18 tahun itu tampil di dua set terakhir ketika Megawati Hangestri Pertiwi dkk sukses memetik kemenangan lewat skor 3-1 (24-26, 25-16, 25-15, 25-17).
Jeon Da-bin menunjukkan performa yang cukup impresif untuk ukuran pemain yang baru memulai karier di Liga Voli Korea.
Jeon menunjukkan daya juang di dalam lapangan dan ikut membantu pertahanan Red Sparks.
Dia juga senang bahwa dirinya mendapatkan dukungan dari para pemain senior.
“Mereka (pemain senior) memberi saya banyak tos hanya karena saya melakukan pekerjaan dengan baik,” ucap Jeon Da-bin. kepada SBS Sports setelah laga.
“Bukilic meminta saya untuk melakukan receive dan pertahanan karena saya melakukan servis dan berada di lini belakang. Jadi saya jawab, baiklah.”
Baca Juga: Liga Voli Korea 2024 – Di Balik Teror 33 Poin ke Tim Legendaris, Mega Kurang 1 Lagi untuk Hadiah Setara Penghargaan Individu Proliga
Mundur ke belakang, bakat Jeon menjadi pemain bola voli sudah terlihat sejak masih duduk di bangku sekolah menengah pertama.
“Pertama-tama, dia memiliki kekuatan yang bagus,” ucap pelatih Jeon di SMA Putri Jungang, Kim Dae-min, seperti dilansir dari Nate.
“Dia tahu bagaimana menggunakan pergelangan tangan dengan baik, jadi dia memiliki kekuatan, dan dia memiliki kontak bola yang baik.”
“Saya tidak tahu apakah penilaian ini muncul karena dia murid saya, tetapi dia luar biasa di level penain remaja.”
“Saya pikir dia akan cukup baik untuk menjadi pemain profesional,” ujar guru Jeon.
Jeon berhasil menembus tim nasional Korea Selatan di kelompok umur.
Terakhir, Jeon memperkuat pasukan muda Negeri Ginseng pada Kejuaraan Asia Voli U-20 2024 dan menempati peringkat ketiga
“Rasanya sangat berbeda ketika mengenakan bendera Korea di dada,” ujar Jeon dengan bangga.
“Sangat berbeda ketika mengenakan bendera Korea di jersei saya dengan ketika tidak mengenakannya.”
“Saat ini, tujuan pertama saya adalah menjadi pemain profesional, tetapi tujuan kedua saya adalah masuk ke timnas senior.”
“Saya ingin pergi ke Olimpiade dan memenangkan medali,” ujarnya.
Meski bergabung dengan Red Sparks, Jeon awalnya tidak menyebut skuad Red Force sebagai tujuannya di Liga Voli Korea.
Dia justru menyebut tim dari rival Megawati dkk yakni Hwaseong IBK Altos sebelum pemilihan draft pemain rookie.
Bukan tanpa alasan, Jeon mengharapkan bisa bermain bersama dengan Lee So-young, outside hitter top Korea yang musim ini pindah dari Red Sparks.
“Saya mengagumi pelatih Chang So-yeon (Gwangju AI Peppers Savings Bank), dan saya ingin bermain dengan Lee So-young (Hwaseong IBK Altos),” kata Jeon.
“Saya ingin menjadi pemain yang dapat melampaui para pemain hebat, jadi saya tidak memiliki idola. Saya hanya ingin menjadi lebih baik dalam bermain voli,” ujarnya.
Baca Juga: Liga Voli Korea – Debut Rookie Red Sparks Berhasil Curi Perhatian, Nasib Park Hye-min Makin Tanda Tanya