Informasi Terpercaya Masa Kini

13 Mumi Berlidah dan Berkuku Emas Ditemukan di Mesir, Berasal dari Periode Ptolemeus

0 6

KOMPAS.com – Arkeolog menemukan 13 mumi berlidah dan berkuku emas palsu di situs pemakaman Oxyrhynchus, Mesir.

Tim arkeolog menemukan belasan mumi kuno tersebut ketika mereka menggali ke dasar sebuah lubang pemakaman.

Ketika itu, mereka menemukan sebuah aula dengan tiga ruang yang menyimpan puluhan mumi.

Dikutip dari NewYorkPost, Kamis (19/12/2024), arkeolog memperkirakan bahwa makam yang menyimpan mumi-mumi itu sudah berusia 2.000 tahun.

Lebih tepatnya, makam mumi tersebut berasal dari periode Ptolemeus (sekitar 304 hingga 30 SM).

Baca juga: Peneliti Temukan Mumi Kucing Purba yang Masih Utuh di Siberia, seperti Apa Rupanya?

Alasan emas digunakan untuk mumi

Arkeolog mengatakan, orang Mesir kuno menaruh lidah emas pada mumi dengan tujuan untuk membantu almarhum berbicara di alam baka.

Tak sampai di situ, orang Mesir kuno pada saat itu percaya bahwa emas merupakan “daging para dewa”.

“Jumlah lidah emas di sini sangat banyak, dan ini menarik,” ucap profesor egiptologi di American University Kairo, Salima Ikram, dilansir dari LiveScience, Kamis (19/12/2024).

Kemungkinan, mumi-mumi tersebut adalah milik orang-orang elite yang mempunyai posisi tinggi berkaitan dengan kuil dan pemujaan hewan di daerah itu.

Lidah-lidah emas yang dipasangkan kepada mumi, mungkin juga telah menjadi mode untuk rumah pembalseman di daerah tersebut.

Selain yang ada di mumi-mumi itu, tim arkeolog sebelumnya telah menemukan 16 lidah emas di Oxyrhynchus.

Baca juga: Keju Tertua di Dunia Ditemukan, Jadi Bahan Olesan Mumi China Berusia 3.600 Tahun

Benda lain juga ditemukan

Selama proses penggalian, para arkeolog juga menemukan 29 jimat bersama dengan mumi-mumi itu.

Beberapa jimat berbentuk kumbang scarab, karena orang Mesir kuno mengasosiasikan serangga itu dengan pergerakan Matahari di langit.

Tim arkeolog juga menemukan jimat yang berbentuk dewa-dewa Mesir, termasuk Horus, Thoth, dan Isis.

Beberapa di antaranya memiliki bentuk yang menggabungkan beberapa dewa secara bersamaan.

Penggalian juga mengungkap adanya lukisan dinding, termasuk satu lukisan yang menggambarkan pemilik makam bernama “Wen-Nefer” yang terlihat ditemani oleh beberapa dewa Mesir.

Terdapat pula lukisan lain di langit-langit makam yang menggambarkan dewi langit Nut dengan dikelilingi oleh bintang-bintang.

Selain itu, arkeolog juga menemukan lukisan perahu yang menggambarkan beberapa dewa berada di atasnya.

“Mengenai lukisan-lukisan itu, kualitasnya sangat bagus dan kesegaran warnanya sungguh menakjubkan,” ujar egyptologist dari D’Annunzio University of Chieti-Pescara di Italia, Francesco Tiradritti.

Baca juga: Mumi dari Abad Ke-17 Dites Positif Narkoba Jenis Kokain, Kok Bisa?

Leave a comment