KOMPAS.com – The Standard Singapura, hotel butik yang dikembangkan Invictus Development, resmi dibuka dan siap menyambut tamu saat Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Invictus Developments merupakan perusahaan investasi real estat butik milik keluarga pengusaha Indonesia, Bachtiar Karim.
Baca juga: Gandeng Perusahaan Milik Bachtiar Karim, The Standard Buka Hotel di Singapura
Hotel ini hadir mengikuti kesuksesan pembukaan The Standard Hua Hin (2021) dan The Standard Bangkok Mahanakhon (2022), yang keduanya masuk sebagai salah satu hot list dari Conde Nest Traveler.
Desain interior hotel merupakan hasil kolaborasi antara tim desain The Standard Internasional, yang dipimpin oleh Verena Haller, dengan Ministry of Design (MoD).
Hotel ini menjadi wujud apresiasi terhadap konsep estetik modern, perayaan akan keberagaman budaya, kecintaan terhadap makanan, penghargaan terhadap seni, dan keterikatan terhadap alam dan budidaya tanaman.
Baca juga: Tiga LSM Desak Proyek Hotel N25 Disetop karena Perparah Krisis Air Bali
Berlokasi di area bergengsi Orange Grove Road, hotel ini berjarak hanya beberapa langkah dari UNESCO Botanic Gardens yang berusia 150 tahun serta pusat perbelajaan Orchard Road yang populer.
Bangunannya terdiri dari delapan lantai yang mencakup 143 kamar yang dirancang sedemikian rupa dan dilengkapi dengan jendela yang menjulang dari lantai hingga langit-langit.
Adapun tipe kamar yang tersedia untuk publik meliputi tipe studio seluas 23 meter persegi, dan 43 meter persegi.
Seluruh kamar menampilkan desain interior yang dirancang sederhana, mengombinasikan sentuhan modern, dan abad pertengahan.
Baca juga: Negara Harus Menang Lawan Pontjo Sutowo, Nusron Perjuangkan Hotel Sultan
Kamar tamu dilengkapi kanopi dengan material kayu yang membentang sepanjang dinding tempat tidur hingga langit-langit di atasnya, menciptakan suasana hangat.
Setiap area hotel ini dirancang dengan desain yang membuat Anda merasa seperti sedang berkunjung ke rumah seorang teman yang sudah sangat mengenal Singapura dengan baik.
Area taman bertingkat yang berhadapan langsung dengan area resepsionis dan kafe lobby, menghadirkan kenyamanan bagi para tamu yang baru tiba di hotel.
Dengan dikelilingi tanaman dalam pot warna-warni, furnitur bergaya abad pertengahan yang modern, serta pemilihan material alami dengan tekstur unik.
Baca juga: Moratorium Hotel di Bali Harus Dilakukan dengan Hati-Hati
Pertama kali dibuka di Sunset Strip, West Hollywood pada tahun 1999, The Standard dikenal
karena atmosfer santai yang khas dan kerap dikunjungi selebriti.
Kehadirannya di Singapura, seiring ambisi The Standard menjadi destinasi sosial terkemuka di kota ini.