Otomotifnet.com – Ada cerita menarik dari gelaran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 yang rampung dihajat di ICE BSD, Tangerang (22/11-1/12).
Yakni mobil listrik Aletra L8 EV diborong oleh pengusaha ternama, Jusuf Hamka atau yang dikenal sebagai Babah Alun.
Pengusaha jalan tol ini memborong 150 unit MPV listrik, Aletra L8 EV di GJAW 2024.
Awalnya, Babah Alun juga sempat menjajal satu unit dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam kunjungannya ke GJAW 2024 (1/12).
Dengan mantap, Babah Alun langsung pesan 150 unit Aletra L8 EV. Dikabarkan Aletra L8 EV akan digunakan sebagai kendaraan operasional perusahaannya.
“Iya 150 unit untuk operasional,” ungkap Babah Alun, usai mencoba L8 EV di arena GJAW, ICE BSD.
Hal ini dikonfirmasi oleh Chairman dan Founder Aletra, Megusdyan Susanto, bahwa pesanan 150 unit Aletra L8 EV telah ditandatangani SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) oleh Babah Alun.
“Benar, beliau merasa perlu mengganti kendaraan bensin di lapangan menjadi kendaraan listrik,” ucap Megusdyan.
Baca Juga: Mengapa Aletra L8 EV Disebut Lawan Tangguh BYD M6? Ini Alasannya
Adapun sepanjang pameran GJAW 2024, Aletra telah menjual sekitar 700 produk L8 EV yang siap untuk didatangkan di tahun depan.
“Kita usahakan semua kendaraan yang sudah di-SPK di GJAW ini secepatnya bisa segera turun di jalan-jalan Indonesia,” imbuhnya.
Sementara itu, Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mendorong Aletra untuk meningkatkan kandungan dalam negeri (TKDN) agar memiliki daya saing.
“Mobil ini sudah menggunakan brand Indonesia, jadi kita akan dorong terus dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), sehingga memiliki daya saing dengan yang sudah ada,” bilang Airlangga.
Ia menambahkan, L8 EV sudah cukup nyaman untuk kendaraan harian, tidak ada suaranya, tidak bau bensin juga, handling dan akselerasi juga cepat.
Pernyataan tersebut diapresiasi oleh Megusdyan, “Tentu kami sangat berterimakasih kepada Pak Menko Airlangga sudah mau mencoba dan memberikan komentar positif untuk produk kami.”
“Ini membuat kami semakin semangat untuk lebih baik lagi dalam mengembangkan produk yang sejalan dengan keinginan pemerintah Indonesia,” terang Megusdyan.