Informasi Terpercaya Masa Kini

KRONOLOGI Ibu Ronald Tannur Meirizka Widjaja Suap 3 Hakim Demi Anaknya Bebas,Kini Resmi Tersangka

0 7

TRIBUN-MEDAN.com – Ibunda Ronald Tannur, Meirizka Widjaja (MW) ditangkap menyuap hakim untuk membebaskan anaknya, terdakwa pembunuhan Dini Sera. 

Meirizka Widjaja (MW) merupakan tersangka baru dalam kasus penyuapan hakim atas perkara pembunuhan Dini Sera Afrianti. 

Sebelumnya, 3 hakim PN Surabaya dan pengacaranya telah ditetapkan sebagai tersangka. 

Setelah Kejaksaan Agung menemukan bukti kuat keterlibatan MW dalam proses suap para hakim.

Hal tersebut disampaikan Dirdik Jampidsus Kejagung Abdul Qohar dalam jumpa pers di Kejagung RI, Senin (4/11/2024).

“Setelah diperiksa sebagai saksi terhadap MW (Meirizka Widjaja) penyidik telah menemukan bukti yang cukup adanya tindak pidana korupsi suap dan atau gratifikasi yang dilakukan oleh MW sehingga penyidik meningkatkan status MW ibu terpidana Ronald dari saksi menjadi tersangka,” kata Abdul Qohar dalam konferensi pers, Senin (4/11/2024) melansir Tribunnews.com.

Qohar menuturkan, pihaknya saat ini penyidik masih melakukan serangkaian pendalaman.

“Bahwa pada hari ini, Senin tanggal 4 November 2024, penyidik Jampidsus telah melakukan pemeriksaan secara maraton terhadap saksi MB yaitu orang tua atau ibu Ronald tabur yang dilaksanakan di Kejati Jatim,” ujarnya.

Sebelumnya, Kejagung telah menetapkan lima orang tersangka dalam permufakatan dugaan suap dalam vonis pembebasan Ronald Tannur.  

Mereka diantarantanya, tiga hakim yang mengadili Tannur di Pengadilan Negeri Suarabaya. 

Yakni Erintuah Damanik, Mangapul, dan Heru Hanindyo.

Kemudian, Lisa Rahmat selaku pengacara Ronald Tannur dan eks Kepala Balitbang Diklat Kumdil MA Zarof Ricar, yang merupakan makelar kasus Ronald Tannur.

Peran Ibu Ronald Tannur

Penyidik menjelaskan, ibu Ronald Tannur (MW) menghubungi tersangka Lisa Rahmat (LR) agar menjadi kuasa hukum putranya. 

Qohar menyebut bahwa MW merupakan teman dekat LR. 

 Sebab kedua anak dua tersangka itu satu sekolah. 

MW bertemu LR sebanyak dua kali di suatu kafe pada 5 Oktober 2023 dan di kantor milik LR pada 6 Oktober 2023 untuk membicarakan kasus yang menjerat Ronald.

Dini Sera merupakan kekasih Ronald Tannur. 

“Dalam pertemuan LR menyampaikan ke MW bahwa ada upaya yang perlu dibiayai terkait langkah yang ditempuh,” kata Qohar. 

Baca juga: Profil Sri Margana, Dosen Fakultas Ilmu Budaya UGM Tersandung Dugaan Plagiarisme

Baca juga: Sempat Terkapar Bela Klubnya, Mees Hilgers Belum Bisa Dipastikan Main di Timnas Lawan Jepang

LR kemudian meminta tolong kepada tersangka Zarof Ricar untuk dikenalkan dengan majelis hakim di PN Surabaya yang mengadili Tannur. 

LR dan MW kemudian sepakat dalam permufakatan jahat itu. 

Qohar mengatakan, selama berperkara di PN Surabaya, MW memberikan uang kepada Lisa sejumlah Rp 1,5 miliar yang diberikan secara bertahap. 

Selain itu, LR juga menalangi sebagian biaya perkara sampai putusan PN Surabaya sebesar Rp2 miliar, sehingga totalnya Rp3,5 miliar.

“LR juga menalangi lebih dahulu perkara di PN Surabaya sebanyak Rp 2 miliar. Sehingga total biaya sebanyak Rp 3.5 miliar diberikan untuk majelis hakim dimaksud,” jelas Qohar. 

“Terhadap uang sebesar Rp3,5 miliar tersebut, menurut keterangan LR, diberikan kepada majelis hakim yang menangani perkara tersebut,” tandasnya.

Atas perbuatannya, tersangka MW disangkakan pasal 5 ayat 1 atau pasal 6 ayat 1, huruf A untuk Pasal ke-18 UU 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tidak Pidana Korupsi untuk Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP.

Adapun tersangka MW telah dilakukan penahanan selama 20 hari ke depan di Rutan Kelas I Surabaya Cabang Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.

Baca juga: TAMPANG Agus Herbin Tambun yang Tikam Istrinya Saat Live Gegara Cemburu, Terancam 15 Tahun Penjara

Baca juga: Sosok Candra Kusuma, Anggota DPRD Bogor dari Partai Demokrat Viral Disebut Selingkuh 14 Tahun

(*/tribun-medan.com)

Leave a comment