Apa Khasiat dari Jahe untuk Kesehatan? Berikut 10 Daftarnya…
KOMPAS.com – Jahe tidak hanya sering digunakan sebagai bahan masakan, tetapi juga untuk mengatasi beberapa masalah kesehatan, seperti sakit perut. Lalu, apa khasiat dari jahe untuk kesehatan?
Ternyata, terdapat beberapa manfaat jahe untuk tubuh, seperti mengurangi rasa mual saat hamil atau melakukan prosedur kemoterapi, menurunkan berat badan, mengatasi nyeri sendi, dan menurunkan gula darah tinggi.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa manfaat jahe untuk kesehatan berikut ini.
Baca juga: Minum Air Jahe Bisa Sembuhkan Penyakit Apa? Berikut 10 Daftarnya…
Apa khasiat dari jahe untuk kesehatan?
Jahe memiliki kandungan antioksidan, nutrisi, mineral, dan vitamin yang berkhasiat untuk mengurangi rasa mual pada ibu hamil atau pada orang-orang yang menjalani kemoterapi, menurunkan berat badan, mengatasi nyeri sendi, dan menurunkan kadar gula darah.
Mengonsumsi jahe setiap hari umumnya aman, tetapi jumlahnya perlu dibatasi, atau hanya sekitar 3-4 gram saja setiap hari.
Disarikan dari MedicineNet dan Healthline, berikut adalah beberapa khasiat dari jahe untuk kesehatan tubuh.
- Mengurangi mual
Minum air rebusan jahe dapat mengatasi rasa mual yang kerap dialami oleh ibu hamil dan orang-orang yang melakukan kemoterapi.
Pasalnya, jahe bisa memecah dan mengeluarkan gas di dalam usus sehingga perut terasa lebih lega.
- Mengurangi stres
Kandungan jahe, seperti antioksidan, dapat membuat tubuh terasa lebih rileks dan meningkatkan kualitas tidur di malam hari.
Selain itu, kandungan gingerol pada jahe juga bisa meningkatkan kadar serotonin di dalam otak sehingga rasa bahagia akan meningkat dan rasa stres berkurang.
Baca juga: Apakah Air Jahe Aman Dikonsumsi Setiap Hari? Berikut Penjelasannya…
- Mengatasi gangguan pencernaan
Minum air jahe dengan air hangat dapat mendukung sistem pencernaan dan mengatasi sembelit.
Teh jahe yang ditambah dengan lemon juga bisa mengatasi kembung, kentut terus, serta mengurangi gejala dispepsia.
- Mengurangi nyeri sendi
Salah satu penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat mengurangi nyeri dan kekakuan sendi pada orang-orang dengan osteoarthritis.
Pasalnya, jahe dapat mengurangi peradangan pada sendi dan manfaat ini bisa didapatkan dengan diminum langsung atau dioleskan pada area sendi yang sakit.
- Menyehatkan otak
Jahe memiliki kandungan antioksidan yang tinggi yang dapat meningkatkan kesehatan otak.
Selain itu, jahe juga bisa mengurangi efek buruk radikal bebas sehingga terbebas dari kerusakan sel otak dan menurunkan risiko beberapa jenis penyakit, seperti demensia, Alzheimer, dan Parkinson.
Baca juga: 6 Efek Samping Jahe jika Dikonsumsi secara Berlebihan
- Menurunkan berat badan
Jahe sudah terbukti dapat mengurangi berat badan, rasio pinggang-pinggul, dan rasio panggul secara signifikan pada orang-orang yang memiliki berat badan berlebih, atau obesitas.
Manfaat ini bisa didapatkan karena jahe memiliki potensi untuk mengurangi inflamasi di dalam tubuh.
- Menurunkan kadar gula darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe memiliki kandungan antidiabetes sehingga disarankan untuk dikonsumsi oleh orang-orang dengan diabetes tipe 2.
Bahkan, konsumsi jahe sudah terbukti dapat mengurangi kadar gula darah puasa dan HbA1c pada orang-orang dengan diabetes tipe 2.
- Mengurangi nyeri menstruasi
Jahe bisa digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi dismenore, atau nyeri menstruasi.
Beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa jahe sama efektifnya dengan ibuprofen dalam mengatasi nyeri menstruasi.
- Menurunkan kolesterol
Minum air rebusan jahe setiap hari dapat menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh.
Selain itu, konsumsi jahe juga dipercaya dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga kesehatan jantung tetap terjaga.
- Mencegah kanker
Jahe memiliki kemampuan untuk mencegah kanker karena kandungan gingerol, antioksidan, dan antiinflamasi di dalamnya.
Bahkan, beberapa penelitian sudah menunjukkan bahwa kandungan jahe tersebut dapat menurunkan risiko kanker usus, pankreas, dan liver.
Memahami apa khasiat dari jahe untuk kesehatan sangatlah penting sehingga Anda bisa mulai mengonsumsinya secara rutin.
Meskipun umumnya aman, Anda tetap diimbau untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan dan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika memiliki penyakit atau sedang minum obat tertentu.
Pasalnya, kandungan jahe mungkin bisa berinteraksi dengan pengobatan atau perawatan medis yang sedang dijalani sehingga perlu dihindari.