KOMPAS.com – Rasa kenyang umumnya timbul setelah makan. Namun, ada beberapa makanan dan minuman yang, jika dikonsumsi, malah tidak menimbulkan efek kenyang.
Hal tersebut nantinya bisa berdampak terhadap kesehatan, khususnya bagi orang-orang yang ingin mengendalikan nafsu makan dan berat badan.
Baca juga: 10 Makanan dan Minuman Buat Cepat Lapar, Ada Kue
Saat memilih makanan, ada beberapa nutrisi yang berhubungan dengan rasa kenyang. Misalnya protein, serat, dan lemak sehat.
“Protein, serat, dan lemak sehat adalah nutrisi yang meningkatkan rasa kenyang karena membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna,” ucap ahli gizi Alyssa Smolen, MS RDN CDN, dikutip dari Real Simple, Senin (21/10/2024).
Sementara itu, karbohidrat rendah serat umumnya akan membuatmu merasa lebih lapar, bahkan setelah makan, karena tubuh kekurangan serat dan protein yang bisa membuatmu kenyang dan puas.
Namun, harap diperhatikan bahwa peningkatan rasa lapar juga bisa dipengaruhi oleh faktor lain, antara lain olahraga teratur, pembatasan kalori, obat-obatan tertentu, kehamilan, pubertas, dan diagnosis medis tertentu.
Oleh sebab itu, berikut beberapa makanan yang bisa meningkatkan rasa lapar.
Baca juga:
- Mengapa Lebih Sering Lapar Saat Musim Hujan?
- 11 Makanan dan Minuman yang Bikin Cepat Lapar, Ada Nasi putih
Makanan dan minuman yang bikin tambah lapar 1. Sereal manis
Dikutip dari The Sun, seral seringkali tidak disarankan menjadi menu sarapan akibat kandungan gulanya yang tinggi sehingga berdampak ke gula darah.
Tidak hanya itu, makan sereal juga akan membuatmu tetap lapar. Ada kemungkinan, ketika kamu memperoleh rasa manis tanpa kalori, tubuhmu akan terus mencari kalori tersebut.
“Mungkin lebih baik untuk makan sereal manis dengan buah segar karena hal ini akan menambah jumlah (makanan yang dikonsumsi) sehingga membantu membuat Anda tetap kenyang,” ucap ahli gizi dari Aston Medical School di Inggris, Dr. Duane Mellor.
Baca juga: 3 Manfaat Kesehatan Cuka Apel, Bisa Kontrol Gula Darah
2. Minuman bersoda
Minuman bersoda disebut mengandung gula dan kalori tinggi.
Menurut sebuah studi di Aston University, ketika karbon dioksida dilepas di dalam perut, reseptor kimiawi menyebabkan sel-sel di bagian atas perut melepas ghrelin atau hormon rasa lapar.
“Data mengenai hal itu masih simpang siur. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minuman ini tidak mengurangi asupan makanan, tapi jika diberi pemanis gula, minuman ini dapat menambah kalori ekstra,” jelas Dr. Mellor.
Baca juga: Resep Kue Labu, Snack Rendah Gula
3. Nasi putih
Nasi putih dinilai sebagai karbohidrat sederhana yang tak banyak mengandung nutrisi.
Dikutip dari Real Simple, hal tersebut bisa menyebabkan orang-orang nambah porsi nasi segera setelah menghabiskannya pada porsi sebelumnya.
Alternatif lainnya untuk nasi putih, salah satunya adalah nasi merah karena kaya akan serat.
Baca juga: Ini Satu-satunya Cara untuk Menyimpan Sisa Nasi dengan Aman
4. Permen
Permen kerap dijadikan camilan yang bisa dinikmati kapan pun dan di mana pun, misalnya sehabis makan. Namun, makan permen tidak akan membuatmu kenyang.
“Kurangnya serat dalam permen membuatnya dicerna dengan cepat, membuat gula darah Anda melonjak dengan cepat, yang mana gula darah Anda akan turun dengan cepat pula setelahnya sehingga membuat Anda merasa lapar lagi,” jelas ahli gizi Meggie Connelly MS, RDN, LDN, dilansir dari Real Simple.
Salah satu alternatif dari permen adalah buah kering tanpa gula tambahan, meskipun rasanya tak akan sama.
Baca juga: Penderita Diabetes? Coba 10 Minuman Ini untuk Jaga Gula Darah
5. Keripik kentang
Keripik kentang atau potato chips termasuk camilan yang bisa bikin ketagihan berkat rasa gurih-asin dan tekstur renyah.
Namun, makan keripik kentang justru bisa membuatmu tetap lapar. Meskipun ada beberapa keripik kentang di pasaran yang mengandung lemak lebih tinggi, biasanya tidak akan bisa membuatmu kenyang atau puas.
Alternatif untuk keripik kentang, di antaranya kentang panggang, potato wedges, atau kentang yang diolah bersama kulitnya.
Baca juga: Kentang Bisa Dibekukan agar Awet, Ini Caranya