Main “Call of Duty: Black Ops 6” di PC Wajib Pakai SSD, Ini Spesifikasi Minimumnya
KOMPAS.com – Penerbit (publisher) game asal Amerika Serikat, Activision, meluncurkan Call of Duty: Black Ops 6 (CoD: BO6), pada Jumat (25/10/2024).
Game tembak-menembak dalam sudut pandang pertama (first person shooter/FPS) ini dirilis di PC (lewat platform distribusi Steam, Battle.net, Microsoft Store), konsol PlayStation 5 (PS5), PlayStation 4 (PS4), Xbox Series X/S, serta Xbox One.
Call of Duty: Black Ops 6 adalah game ke-21 di seri Call of Duty, dan entri ketujuh dalam sub-seri Black Ops. Game ini menjadi suksesor dari Call of Duty: Black Ops Cold War yang dirilis pada 2020 lalu.
Gamer yang ingin memainkan CoD Black Ops 6 di PC harus mengetahui syarat spesifikasinya terlebih dahulu. Sebab, laptop dan komputer biasanya memiliki spesifikasi yang berbeda, sehingga tidak semuanya bisa menjalankan game berat seperti Call of Duty: Black Ops 6.
Hal ini tentunya berbeda dari konsol yang spesifikasinya sudah dirancang khusus untuk bermain game tertentu. Satu unit PS5 pastinya memiliki spesifikasi yang sama dengan unit PS5 lainnya.
Baca juga: Delta Force, Game Perang Lawas Pesaing Call of Duty Segera Dirilis
Komputer atau laptop yang memenuhi syarat spesifikasi minimum, bisa menjalankan game ini dengan performa yang baik.
Sementara itu, komputer yang tidak memenuhi syarat spesifikasi, akan kesulitan menjalankan game ini dengan frame rate yang konsisten. Jadi, game akan terasa lag atau patah-patah.
Adapun syarat spesifikasi Call of Duty: Black Ops 6, baik syarat minimum maupun rekomendasi, mewajibkan pemain menggunakan media penyimpanan (storage) SSD berkapasitas 128 GB.
Solid state drive alias SSD merupakan media penyimpanan yang bekerja lebih cepat dibanding hard disk drive (HDD), sehingga pemuatan (loading) dalam game pun menjadi lebih cepat.
Spesifikasi minimum CoD Black Ops 6 mencakup sistem operasi (OS) Windows 10 64 bit, DirectX 12, prosesor AMD Ryzen 5 1400 atau Intel Core i5-6600, RAM 8 GB, serta unit pengolah grafis (GPU) AMD Radeon RX 470, Nvidia GeForce GTX 960, atau Intel Arc A580.
Dengan spesifikasi ini, seharusnya komputer atau laptop pemain bisa menjalankan game ini dengan performa konsisten. Hanya saja, biasanya gamer harus menurunkan kualitas visual jika ingin mendapatkan frame rate yang lebih tinggi.
Di sisi lain, spesifikasi rekomendasi CoD: BO6 meliputi Windows 10 64 bit, DirectX 12, prosesor AMD Ryzen 5 1600X atau Intel Core i7-6700K, RAM 12 GB, serta GPU AMD Radeon RX 6600XT, Nvidia GeForce GTX 1080ti, atau Nvidia RTX 3060.
Pemain yang memenuhi syarat spesifikasi rekomendasi ini, seharusnya bisa menjalankan game ini dengan performa konsisten sambil mempertahankan kualitas visual yang baik.
Selengkapnya, berikut ini spesifikasi Call of Duty: Black Ops 6 di PC, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Steam, Jumat (25/10/2024):
Baca juga: Game Age of Empires Mobile Bisa Dimainkan Gratis di Android dan iOS, Ini Linknya
Spesifikasi minimum main Call of Duty: Black Ops 6 di PC
- OS: Windows 10 64-bit terbaru
- CPU: AMD Ryzen 5 1400 atau Intel Core i5-6600
- RAM: 8 GB
- GPU: AMD Radeon RX 470, atau Nvidia GeForce GTX 960, atau Intel Arc A580
- DirectX: DirectX 12
- Jaringan: Koneksi internet broadband
- Storage: SSD 128 GB
Spesifikasi rekomendasi main Call of Duty: Black Ops 6 di PC
- OS: Windows 10 64-bit terbaru
- CPU: AMD Ryzen 5 1600X atau Intel Core i7-6700K
- RAM: 12 GB
- GPU: AMD Radeon RX 6600XT, atau Nvidia GeForce GTX 1080ti, atau Nvidia GeForce RTX 3060
- DirectX: DirectX 12
- Jaringan: Koneksi internet broadband
- Storage: SSD 128 GB
Bawa cerita baru dalam game
Call of Duty: Black Ops 6 mengambil tempat pada tahun 1990 saat Perang Dingin berakhir. Pemain akan mengikuti kisah agen Troy Marshall dan Frank Woods, yang sibuk membuat tim untuk memburu Pantheon.
Pantheon adalah tim rahasia yang telah menyusup ke Badan Intelijen Pusat (CIA) Amerika Serikat, dan menuduh siapa pun yang melawan mereka sebagai pengkhianat Negeri Paman Sam itu.
Misi cerita memburu Pantheon ini bakal dikemas dengan pendekatan yang dinamis. Pemain bakal diberikan misi penuh aksi dan ledakan, dan nantinya juga diberikan misi menyusup (stealth) yang menegangkan.
Gamer akan menelusuri gurun luas di Timur Tengah, Amerika Serikat, Eropa Selatan, dan tundra Rusia.
Selain mode cerita, pemain juga bisa menikmati mode multiplayer, yang mencakup mode klasik Team Deathmatch, Domination, Hardpoint, Kill Order, Face Off, Gunfight, dan Face off Kill Order.
Saat peluncurannya, Call of Duty: Black Ops 6 bakal membawa sebanyak 16 peta (map) multiplayer yang bisa dimainkan, termasuk Babylon, Derelict, Lowtown, Payback, Protocol, Gala, dan Pit.
Call of Duty: Black Ops 6 mempunyai mode Zombies berbasis ronde dalam dua peta baru. Mode kooperatif ini memungkinkan gamer dan temannya untuk melawan zombi dan bertahan hidup selama mungkin.
Fitur baru Black Ops 6 juga mencakup mekanisme Omnimovement, yang memungkinkan pemain berlari, meluncur (slide), dan terjun (dive), ke segala arah, baik ke depan, belakang, kiri, maupun kanan.
Harga Call of Duty: Black Ops 6 di Indonesia
CoD Black Ops 6 bisa dibeli di PC dalam dua paket pembelian, yaitu Call of Duty: Black Ops 6 versi reguler dan versi Vault Edition.
Keduanya sama-sama membawa game Black Ops 6, tetapi Vault Edition membawa konten tambahan yang bisa dinikmati pemain. Oleh sebab itu, Vault Edition dijual dengan harga yang lebih mahal.
Berikut ini konten tambahan yang dihadirkan paket Vault Edition:
- Hunters vs. Hunted Operator Pack
- Mastercraft Collection (5 senjata Mastercraft)
- BlackCell untuk satu musim (BlackCell adalah fitur Battle Pass yang bisa didapat untuk mendapatkan berbagai benefit premium di dalam game)
- GobbleGum Pack untuk mode Zombies (12 GobbleGums dengan tingkat kelangkaan tinggi)
- Reflect 115 Camo Pack
- Woods Operator Pack
Harga Call of Duty: Black Ops 6 di Indonesia untuk semua platform adalah Rp 1 juta untuk versi reguler, dan Rp 1,5 juta untuk paket Vault Edition.
Black Ops 6 juga langsung meluncur (Day One) di layanan berlangganan PC Game Pass dan Xbox Game Pass. Adapun layanan PC Game Pass dibanderol Rp 64.999 per bulan, sedangkan Xbox Game Pass dijual 14,99 dollar AS per bulan (sekitar Rp 227.892).
Baca juga: Riftstorm, Game Buatan Developer Lokal Sudah Bisa Dicoba Gratis di PC