Informasi Terpercaya Masa Kini

Perbaikan Jalan ke Objek Wisata Religi Bubohu Desa Bongo Batudaa Pantai Gorontalo Mulai Rampung

0 8

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo –– Perbaikan jalan menuju Wisata Religi Bubohu, Desa Bongo, Kecamatan Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo sudah mulai rampung pada Sabtu (12/10/2024).

Sebelumnya akses menuju ke kawasan wisata tersebut mengalami sejumlah masalah.

Akiabt musim hujan yang berkepanjangan membuat sejumlah lokasi rawan untuk dilintasi.

Tebing jalan bekas galian mengalami longsor yang membahayakan pengendara, pasalnya material batu ukuran besar sering dijumpai di tepi jalan.

Belum lagi, batu-batu kecil berserakan di Jalan membuat pengendara kusulitan melintas.

Proyek pembangunan itu menjadi kewenangan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Gorontalo.

“Saat ini tinggal finishing saja,” ujar Pomi Supu, pengawas alat berat yang beroperasi di kawasan tersebut. 

Pengendara dari arah Kota Gorontalo maupun sebaliknya sudah lebih mudah melintas di beberapa titik yang sebelumya rawan. 

Sementara itu, beberapa pekerja yang ditemui TribunGorontalo.com mengungkapkan, masih ada jalan yang sementara dilakukan proses cuttingan. 

“Ada juga yang masih dilakukan pelebaran dan pekerjaan jembatan kecil,” beber seorang pekerja. 

Meski begitu menurut mereka, arus lalu lintas dari kedua wilayah sudah dapat dikases dengan mudah, dibanding beberapa bulan sebelumnya. 

Diketahui, Provinsi Gorontalo menyimpan sejuta parorama wisata alam dan budaya. Di antaranya objek wisata religi Bubohu, Desa Bongo.

Menurut pengakuan pengelola, Yeti Maruf, penyematan kata religi pada wisata tersebut tidak lepas dari sejarah peradaban umat muslim di Gorontalo.

Berdiri sejak tahun 2008, wisata religi tersebut telah banyak menarik wisatawan lokal hingga mancanegara.

Tak jarang, beberapa kesempatan wisata religi Bubohu sering menorehkan peringkat terbaik dalam pagelaran desa wisata nasional.

Lokasinya hanya sekitar 10 kilometer dari pusat kota Gorontalo, dan hanya memerlukan waktu 20 menit dengan menggunakan sepeda motor.

Area tersebut diketahui memiliki luasan hampir satu hektar. Dalam kawasan wisata terdapat beberapa bangunan utama seperti empat pondok, satu kolam renang, menara kecil, hingga aula.

Saat masuk, pengujung hanya dikenakan tarif sebesar Rp 5.000 dan parkir motor sebesar Rp 3.000.

Di beberapa sudut pengujung dapat menikmati nuansa alam dengan beragam jenis tanaman hijau dan rindang.

Ratusan burung merpati juga menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap pengunjung.

Leave a comment