Informasi Terpercaya Masa Kini

Ikang Fawzi: Aku mencintai Marissa tapi Ketika Allah Memanggilnya, Saya Ikhlas

0 2

Kesedihan Ikang Fawzi tampak tak terbendung saat menabur bunga di atas pusara sang istri, Marissa Haque. Ia dan kedua anaknya juga tampak tak kuasa beranjak dari pusara Marissa usai prosesi penakaman berakhir.

Kepergian Marissa yang mendadak pada Rabu (2/10) dini hari, memang cukup mengejutkan keluarga. Apalagi sebelum mengembuskan napas terakhirnya, Marissa masih melakukan aktivitasnya seperti biasa.

Saat prosesi pemakaman, Ikang sempat mengungkapkan rasa sayangnya kepada Marissa.

“Kami saling memanggil love. Marissa, love, i love you forever,” ujar Ikang Fawzi di TPU Tanah Kusi, Rabu sore.

Bapak dua anak ini pun mengaku bahwa dirinya sudah ikhlas melepas kepergian sang istri.

“Kami memang saling cinta tapi cintanya kami di usia yang dini ini karena Allah. Saya mencintainya tapi kalau Allah memanggilnya, saya ikhlas,” pungkas Ikang Fawzi.

Ikang Fawzi Mohon Doa untuk Marissa Haque

Meski sangat terpukul, Ikang mencoba untuk tegar bersama kedua anaknya, Isabella Fawzi dan Chikita Fawzi. Ia juga meminta doa bagi mendiang istrinya agar dapat beristirahat dengan tenang.

“Doakan istri saya, ibu dari anak-anak saya, semoga amal ibadahnya dapat balasan setimpal dari Allah. Tolong doakan, dia orang yang sangat baik. Doakan saya dan anak-anak kuga agar tetap tegar,” pungkas Ikang.

Marissa Haque meninggal dunia di usia 61 tahun. Jenazahnya disemayamkan di rumah duka di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, dan disalatkan di Masjid Jami Bintaro Jaya sebelum akhirnya dimakamkan di TPU Tanah Kusir.

Leave a comment