Pertarungan Saudara Sedarah Amran dan Imran Kala Pilkada Tanpa Klan Yasin Limpo
Laporan tim jurnalis Tribun-Timur.com
Baca berita sebelumnya:
• Arisan dan Warisan Kekuasaan Klan Lewat Pilkada di Sulsel
• Putra Mahkota Berebut Takhta, Anak-anak Bupati Berlomba Jadi Bupati
• Dari Ketua Tim Penggerak PKK Naik Kelas Jadi Calon Kepala Daerah
• Suami Gantikan Istri, Pilkada Luwu Utara Beda dari yang Lain
• Sama-sama Istri Maju di Pilkada, Danny Pomanto: Saya Antidinasti
• Dinasti A Hamid di Pangkep: Ponakan Gantikan Om Jadi Bupati dan Bahkan Lawan Tante
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM – Sedarah, tapi tarung beda daerah.
Begitulah terjadi pada Mitra Fakhruddin Muslimin Bando (37) dengan Abdul Rahman Bando (54), Mohammad Firdaus Daeng Manye (57) dengan Husniah Talenrang (47), Amir Uskara (58) dengan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara (25), dan Andi Sudirman Sulaiman (40) dengan Andi Asman Sulaiman (46).
Mitra Fakhruddin, bakal calon Bupati Enrekang dan putra Bupati Enrekang periode 2013-2018 dan 2018-2023 Muslimin Bando (67).
Rahman Bando (54) kembali menjadi bakal calon Wakil Wali Kota Makassar dan dia merupakan adik kandung Muslimin.
Amir Uskara untuk kali pertama menjadi bakal calon Bupati Gowa setelah dirinya gagal terpilih kembali menjadi anggota DPR RI karena PPP (Partai Persatuan Pembangunan) tak lolos ambang batas parlemen (parliamentary threshold) Pemilu 2024.
Dalam kesempatan sama, Wakil Ketua Umum DPP PPP dan Wakil Ketua MPR RI itu juga mendorong Ilham Ari putranya menjadi bakal calon Wakil Wali Kota Makassar.
Ilham Ari berpasangan dengan Indira Jusuf Ismail, istri Wali Kota Makassar Danny Pomanto.
PPP pun jadi partai pengusung.
Tribun-Timur.com berusaha meminta tanggapan Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Amir Uskara.
Namun, belum berhasil.
Jurnalis Tribun-Timur.com mencarinya kantor DPRD Sulsel pada pekan lalu, namun tak ada.
Pesan singkat dikirim kepada legislator DPRD Sulsel sekaligus putra Amir dan kakak Ilham Ari itu belum direspon.
Selain ayah dan anak, paman dan ponakan, ada juga sesama saudara kandung sama-sama bertarung.
Sudirman bakal calon Gubernur Sulsel dan Asman bakal calon Bupati Bone juga saudara kandung.
Mereka adik Menteri Pertanian (Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman (56).
Sudirman sebelumnya menjabat Wakil Gubernur Sulsel periode 2018-2021 dan Gubernur Sulsel periode 2022-2023.
Saat Sudirman menjabat wakil gubernur, Asman kakaknya menjabat Camat Barebbo di Bone, lalu diangkat menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bone saat Amran menjadi Mentan Kabinet Kerja.
Jabatan terakhirnya Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Bone.
Tak hanya Sudirman dan Asman, Husniah dan Firdaus pun adik-kakak.
Firdaus Daeng Manye sang kakak menjadi bakal calon Bupati Takalar, sedangkan Husniah sang adik menjadi bakal calon Bupati Gowa.
Takalar dan Gowa merupakan dua kabupaten bertetangga di selatan Sulsel.
Mereka juga saudara kandung dengan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri (Baharkam), Komjen Pol Mohammad Fadil Imran (56).
Husniah mengaku tak ada masalah jika keluarganya menjalankan politik dinasti sebab atas restu masyarakat.
“Bagi saya sah-sah saja, apalagi kan masyarakat yang menginginkan. Tentu atas dasar restu masyarakat. Fine-fine (baik-baik) saja karena masyarakat yang meminta (mencalonkan diri),” kata Husniah saat ditemui di posko pemenangannya, di Jl Sultan Hasanuddin, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulsel, Jumat (13/9/2024).
Pengakuan lain Husniah, dirinya mencalonkan diri sebagai bupati untuk membangun kampung halaman.
“Motivasi saya maju karena ingin membangun kampung sendiri. Akhirnya menjadi calon (bupati) dan ini jadi pilihan yang lumrah karena keluarga besar di Gowa memberikan dorongan untuk memajukan kampung. Kenapa tidak? Intinya kita berusaha,” katanya mengakui.
Selama 3 dekade, pemerintahan Gowa dipimpin klan Yasin Limpo.
Dimulai dari Syahrul Yasin Limpo (Bupati Gowa tahun 1994-2002), Ichsan Yasin Limpo (Bupati Gowa tahun 2005-2015), dan Adnan Purichta Ichsan (Bupati Gowa tahun 2016-sekarang).
Muhammad Yasin Limpo, ayah Syahrul dan Ichsan, pernah menjabat Penjabat Bupati pada tahun 1966-1967.
Pilkada Gowa 2024 menjadi debut bagi keluarga Husniah dan Daeng Manye sekaligus tanpa klan Yasin Limpo.(bersambung)