Informasi Terpercaya Masa Kini

Ahli Forensik: Riwayat Hidup dan Surat Wasiat Kunci Ungkap Kematian Sepasang Lansia di Tangerang

0 18

TANGERANG, KOMPAS.com – Ahli Kedokteran Forensik, Budi Suhendar, menyatakan bahwa untuk mengungkap kematian sepasang lansia berinisial BK (70) dan RB (65) penting untuk memeriksa riwayat kehidupan korban serta kesesuaian tulisan pada surat wasiat mereka.

Sepasang suami istri itu ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di dalam rumahnya, Kompleks Metro Politan, Cipondoh, Kota Tangerang pada Kamis (5/9/2024) siang.

“Riwayat hidup para korban dan kesesuaian tulisan pada surat wasiat akan sangat membantu dalam mengidentifikasi penyebab kematian mereka,” ujar Budi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (11/9/2024).

Baca juga: Ahli Forensik Sebut Tiga Kemungkinan Penyebab Kematian Sepasang Lansia di Tangerang

Budi menambahkan, dengan memeriksa siapa yang menulis surat wasiat dan bagaimana riwayat hidup kedua korban, penyidik dapat memperoleh petunjuk lebih lanjut mengenai kasus ini.

“Secara kedokteran forensik, kolaborasi dengan ilmu forensik lain dan penyidik akan memungkinkan pengungkapan kasus ini secara menyeluruh,” kata Budi.

Jika menilai rumah korban terkunci dan adanya surat wasiat, sementara terdapat luka dan tidak ada indikasi keterlibatan orang lain, maka kemungkinan besar kasus ini mengarah pada pembunuhan diikuti bunuh diri atau bunuh diri bersama.

“Maka kemungkinan kuat bisa mengarah pada pembunuhan diikuti bunuh diri atau bunuh diri bersama,” kata Budi.

Baca juga: Misteri Kematian Sepasang Lansia di Tangerang, Luka Tusuk Disebut Kunci untuk Mengungkap

Untuk diketahui, jasad BK dan RB ditemukan oleh warga sekitar pada Kamis pekan lalu, sekitar pukul 11.00 WIB, dan kemudian dilaporkan ke Polsek Cipondoh.

Setelah menerima laporan, Polsek Cipondoh mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan kebenarannya.

Setelah terbukti, Polsek Cipondoh langsung melaporkan temuan tersebut ke Polres Metro Tangerang Kota untuk dilakukan pengecekan dan olah TKP.

Kondisi kedua korban, BK dan RB, ditemukan tewas dengan luka-luka di sekujur tubuh mereka.

Sang istri, berinisial RB (65), ditemukan di kamarnya dengan luka tusuk di bagian dada.

Baca juga: Rumah Terkunci dan Tak Ada Barang Hilang, Kasus Tewasnya Sepasang Lansia di Cipondoh Masih Misteri

Sementara sang suami, BK, ditemukan di ruang tamu dengan luka tusuk di bagian perut.

Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota Kompol David Kanitero berujar bahwa ada dua bilah pisau yang ditemukan berada di samping pria lansia.

“Kami temukan dua buah pisau yang berada di samping (korban) laki-laki,” ujar David.

Saat pertama kali ditemukan oleh warga, kondisi rumah korban dalam keadaan terkunci dari dalam.

“Sampai saat ini belum ada yang kami temukan hilang dan posisinya juga tidak berantakan,” kata David.

Baca juga: Sepasang Lansia yang Tewas di Tangerang Aktif Bermasyarakat, Kerap Nonton TV Bareng Warga

Selain itu, olah TKP juga dilakukan dengan melibatkan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri.

Dari olah TKP tersebut, tim Labfor telah mengambil beberapa sampel swab darah di TKP, gagang pintu lemari, dan kuku kedua korban.

Polisi juga telah mengotopsi kedua korban dengan hasil sementara, yaitu terdapat 51 tusukan di tubuh RB dan sembilan tusukan di tubuh BK.

“Untuk hasil otopsi sementara, di tubuh korban perempuan ditemukan 51 tusukan, sementara di tubuh laki-laki ditemukan 9 tusukan,” kata David.

Leave a comment