Diprediksi Jadi Triliuner Pertama Dunia, Berikut Deretan Bisnis Elon Musk
KOMPAS.com – Pengusaha asal Amerika Serikat (AS), Elon Musk diprediksi akan menjadi triliuner pertama di dunia pada 2027.
Menurut Bloomberg Billionaires Index, saat ini Elon Musk merupakan orang terkaya di dunia dengan kekayaan 251 miliar dollar AS atau Rp 3,9 kuadriliun.
Selain itu, kekayaan Musk juga tumbuh dengan rata-rata mencapai 110 persen tiap tahunnya, dikutip dari The Guardian.
Lantas, apa saja gurita bisnis Elon Musk yang berpotensi mengantarkannya sebagai triliuner pertama dunia?
Baca juga: Elon Musk, Kandidat Kuat Triliuner Pertama di Dunia
1. SpaceX
SpaceX merupakan perusahaan yang merancang, memproduksi, dan meluncurkan pesawat luar angkasa yang didirikan pada 2002, dilansir dari Thomas Net.
Sejak didirikan, SpaceX telah meluncurkan 246 roket dan wahana antariksa. Sebanyak 207 di antaranya berhasil mendarat.
Misi terbarunya pada Seni (15/7/2024) meluncurkan 54 satelit Starlink ke orbit rendah Bumi dari Kompleks Peluncuran Antariksa 40.
SpaceX merupakan satu-satunya perusahaan swasta yang mengembalikan wahana antariksa dari orbit rendah Bumi dan membawa manusia ke dan dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Dengan nilai lebih dari 100 miliar dollar AS atau Rp 1,5 kuadriliun, SpaceX merupakan salah satu perusahaan swasta paling berharga di dunia.
Baca juga: Trump Akan Bentuk Komisi Efisiensi jika Menang Pilpres AS, Dikepalai Elon Musk
2. X
Elon Musk mengakuisisi X (dulu Twitter) secara penuh pada Oktober 2022.
Musk memberi perusahaan tersebut sebesar 44 miliar dollar AS atau Rp 680 triliun.
Keinginan Musk untuk platform media sosial tersebut antara lain mempromosikan kebebasan berbicara, menyingkirkan akun bot, dan menjadikan algoritmanya sebagai sumber terbuka.
3. PayPal
PayPal merupakan perusahaan teknologi keuangan multinasional yang berfungsi sebagai alternatif elektronik untuk cek atau wesel dengan mendukung transfer uang daring.
Didirikan pada 1998, PayPal bergabung dengan mantan perusahaan Mus,k yakni X.com pada 2000.
Sejak saat itu, PayPal masuk sebagai perusahaan terbaik versi Fortune 500 dan meraih tahun terbaiknya pada 2020 dengan hampir 73 juta akun baru bersih.
Baca juga: Elon Musk Luncurkan Superkomputer AI Colossus, Diklaim Terkuat di Dunia
4. Tesla
Musk terlibat dalam usaha mobil listrik sebagai investor awal pada 2004 dan menyumbang sekitar 6,3 juta dollar AS atau Rp 97,363 miliar.
Di bawah pengawasannya, Tesla telah menjadi produsen mobil paling berharga di dunia, dilansir dari Investopedia.
Saat ini, nilai kapitalisasi pasar dari Tesla sebesar 910 miliar dollar AS atau sekitar Rp 14,1 triliun.
Selain memproduksi kendaraan listrik, Tesla mempertahankan kehadiran yang kuat di bidang energi surya berkat akuisisi SolarCity.
Baca juga: Elon Musk Tunduk, Internet Starlink Blokir Akses X/Twitter di Brasil
5. Neuralink
Elon Musk menjadi salah satu pendiri dari Neuralink Corporation, sebuah perusahaan neuroteknologi yang mengembangkan teknologi otak-mesin yang dapat ditanamkan.
Tujuan utama perusahaan ini adalah untuk menciptakan implan otak yang dapat berkomunikasi dengan telepon dan komputer.
Perushaan ini juga bertujuan untuk membantu orang-orang lumpuh dalam mendapatkan kembali kemandiriannya.
Hingga 2024, total investasi perusahaan Neuralink Musk sekitar 5 miliar dollar AS atau Rp 77,3 triliun.
Baca juga: Brasil Mulai Blokir Platform X Milik Elon Musk
6. OpenAI
OpenAI adalah sebuah perusahaan penelitian dan pengembangan nirlaba yang berdiri pada 2015.
Meskipun Musk mengundurkan diri dari dewan pada 2018, ia tetap menjadi donatur utama perusahaan tersebut.
Perusahaan ini merupakan pesaing DeepMind yang bertujuan untuk memastikan bahwa kecerdasan umum buatan memberi manfaat bagi seluruh umat manusia.
Saat ini, OpenAI merupakan salah satu laboratorium penelitian mengenai AI terkemuka di dunia.
Baca juga: Brasil Ultimatum Elon Musk, Ancam Blokir X dan Rekening Starlink
7. The Boring Company
Pada 2016, Elon Musk mendirikan sebuah perusahaan konstruksi AS yang diberi nama The Boring Company.
Proyek-proyek utamanya adalah merancang sistem transit dalam kota guna mengatasi tantangan lalu lintas dan memungkinkan transportasi dari titik ke titik.
Pada April 2021, The Boring Company memperkenalkan proyek pertamanya di Las Vegas Convention Center.
Perusahaan tersebut menciptakan dua terowongan paralel sepanjang 2,73 kilometer yang masing-masing dilengkapi kendaraan Tesla dengan tujuan mengangkut penumpang ke lokasi yang diinginkan di tengah terowongan.
Baca juga: Pengadilan Tinggi Brasil Ancam Larang X, Kecuali Elon Musk Lakukan Ini
8. xAI
Pada Juli 2023, Musk mengumumkan peluncuran perusahaan kecerdasan buatan (AI) baru.
Beberapa anggota tim dalam xAI termasuk mantan karyawan Google Research, DeepMind, dan Microsoft Research.
Menurut situs web xAI, perusahaan tersebut terpisah dari X Corp tetapi akan bekerja sama erat dengan Twitter dan Tesla untuk menyelesaikan misinya.
Musk berencana memposisikan perusahaan tersebut agar dapat bersaing dengan perusahaan-perusahaan di balik chatbot seperti ChatGPT.