Sarapan Terlarang untuk Penderita Diabetes,Bikin Gula Darah Melonjak dengan Mudah
TRIBUNHEALTH.COM – Ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan penderita diabetes saat sarapan.
Sejumlah hal dapat dengan mudah menyebabkan gula darah melonjak jika sarapan tidak tepat, baik itu menunya ataupun caranya.
Padahal menjaga kadar gula darah tetap stabil sangat penting bagi penderita diabetes.
Hal ini memastikan kesehatan mereka tetap terjaga dan tidak mengalami komplikasi lebih lanjut.
Lalu apa sarapan ‘terlarang’ bagi penderita diabetes?
Sarapan dengan makanan ultraproses dan cepat saji
Makanan olahan atau makanan ultraproses sangat tidak disarankan untuk penderita diabetes.
Makanan ultraproses dan cepat saji biasanya mengandung banyak lemak tidak sehat, gula, serta garam.
Menu makan yang dimaksud meliputi mie instan, nuget kemasan, sosis siap makan, dan frozen food, dan sebagainya.
Jika tidak dikonsumsi dengan hati-hati, berbagai kandungan dalam makanan tersebut dapat dengan mudah membuat kadar gula darah melonjak.
Sarapan dengan makanan dan minuman manis
Faktor kedua ini sudah pasti dengan mudah dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, terlebih lagi jika dikonsumsi dalam porsi yang besar.
Penderita diabetes perlu mengurangi makanan serta minuman manis seperti soda, minuman berenergi, permen, dan penganan manis.
Melansir Times of India, makanan tersebut dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dengan cepat dan menyebabkan resistensi insulin.
Baca juga: 8 Makanan Nabati yang Baik untuk Kesehatan Jantung, Turunkan Kadar Kolesterol hingga Hipertensi
Tidak sarapan
Sama halnya sarapan dengan menu yang salah, melewatkan sarapan juga merupakan hal terlarang bagi penderita diabetes.
Usahakan makan pada waktu yang teratur.
Ketika melewatkan makan dalam jangka waktu yang lama, orang cenderung ngemil yang tidak sehat.
Pada akhirnya ini membuat kadar gula darah mudah meningkat.
Pola makan yang baik untuk penderita diabetes
Di sisi lain, pola makan yang tepat sangat membantu penderita diabetes dalam mengelola kadar gula darahnya.
Melansir Times of India, berikut ini beberapa hal yang bisa diterapkan.
Makan menu lengkap
Makanlah setidaknya satu kali makanan seimbang setiap hari
Sertakan makanan dari semua kelompok makanan (karbohidrat, kacang-kacangan, telur/ikan, susu, sayur-sayuran, dan lemak sehat) untuk meningkatkan keragaman makanan dan memenuhi semua kebutuhan nutrisi.
Baca juga: 10 Dampak Buruk Pakai AC Seharian, Bikin Kulit Kering hingga Pegal-pegal di Area Leher dan Punggung
Perhatikan ukuran porsi
Cobalah untuk tidak makan berlebihan, karena asupan kalori yang berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan dan meningkatkan risiko diabetes.
Tingkatkan asupan serat
Makanan seperti buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan kacang-kacangan kaya akan serat yang membantu memperlambat penyerapan gula, mengatur kadar gula darah, dan mendukung kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Oleh karena itu, sertakan makanan ini dalam makanan Anda.
Cukup minum
Dehidrasi dapat memengaruhi kadar gula darah, namun banyak remaja tidak minum cukup air.
Bawalah botol air dan pilih air putih daripada minuman manis untuk menjaga hidrasi yang tepat.
Pilih air kelapa, nimbu pani, sup atau teh hijau daripada minuman berkarbonasi.
Ini akan membantu menjaga kadar gula serta mengurangi keinginan untuk makan gula.
Baca juga: Karbohidrat yang Tepat untuk Penderita Diabetes: Hindari Karbohidrat Olahan, Pilih yang Kaya Serat
Lakukan rutinitas olahraga secara teratur
Lakukan aktivitas fisik apa pun (lari, berenang, bersepeda, bermain sepak bola, menari) setidaknya selama 60 menit setiap hari.
Ini dapat membantu menjaga berat badan yang sehat dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Kelola stres
Bersosialisasilah dengan keluarga dan teman serta lakukan yoga, baca atau dengarkan musik untuk menjauhi stres.
(TribunHealth.com)