Awal Mula Raffi Ahmad Diduga Terlibat Pencucian Uang,NCW Klaim Ada Laporan,Sudah 9 Bulan Tercium

- Ketua Nasional Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna mengungkapkan awal mula menyeret nama Raffi Ahmad terlibat tindak pidana pencucian uang (TPPU). NCW mengungkap sudah mencium kejanggalan aliran uang Raffi Ahmad sejak 9 bulan lalu. Ditambah terbaru, Hanifa menyebut ada pihaknya mendapat laporan terkait tindak pidana diduga dilakukan Raffi Ahmad. Baca juga: Reaksi Raffi Ahmad Dituding Terlibat Pencucian Uang Miliaran,...

Awal Mula Raffi Ahmad Diduga Terlibat Pencucian Uang,NCW Klaim Ada Laporan,Sudah 9 Bulan Tercium

TRIBUNSUMSEL.COM - Ketua Nasional Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna mengungkapkan awal mula menyeret nama Raffi Ahmad terlibat tindak pidana pencucian uang (TPPU).

NCW mengungkap sudah mencium kejanggalan aliran uang Raffi Ahmad sejak 9 bulan lalu.

Ditambah terbaru, Hanifa menyebut ada pihaknya mendapat laporan terkait tindak pidana diduga dilakukan Raffi Ahmad.

Baca juga: Reaksi Raffi Ahmad Dituding Terlibat Pencucian Uang Miliaran, Merasa Difitnah : Allah Tidak Tidur

"Dua hari yang lalu kami mendapatkan dari direct messege dan kami habis itu mendapatkan telepon, dan saat ini kami menunggu data-data yang akan dikirimkan, selama dua hari ini kami mempelajari dugaa TPPU dari artis Raffi Ahmad," kata Hanifa dilansir dari kanal YouTube SINDOnews pada Kamis, 1 Februari 2024.

"Sejak 8 bulan atau 9 bulan yang lalu sebenernya dugaan itu sudah mulai muncul dan indikasi terjadinya dugaan tindak pidana pencucian uang ini dengan memanfaatkan dana-dana yang berasal dari tindak pidana korupsi yang dicuci," sambungnya.

Selain itu, Hanifa juga membongkar dugaan modus Raffi Ahmad mengawali aksinya.

Menurutnya, modus tersebut tercium setelah Raffi mulai menggembar gemborkan usaha baru yang akan digelutinya.

Kemudian, dari sinilah Raffi Ahmad diduga akan menerima aliran dana fantastis.

"Modusnya adalah sebeum dana itu masuk, saudara Raffi Ahmad ini berusaha menyampaikan bahwa akan ada bisnis yang nilainya bisa triliunan bisa miliar. Salah staunya yang disampaikan sumber kami, bahwa akan ada bisnis di Bali yang nilainya triliunan." terangnya.

Baca juga: Raffi Ahmad Dituding Terlibat Pencucian Uang Ratusan Miliar, Nilainya Disebut Fantastis

NCW menuding bahwa sejumlah bisnis yang dibangun suami Nagita Slavina itu diduga untuk menutupi tindak pidana cuci uang .

"Ini adalah cara marketingnya dengan mengatakan bahwa akan ada bisnis triliunan, di sanalah dibuka kantongnya. Siapa yang mau uangnya dicuci, maka inilah bisnis yang akan mencuci uang tersebut."

NCW menyebut banyak tokoh penting yang terlibat kerja sama dengan Raffi Ahmad, salah satunya adalah seorang mantan jenderal.

"Ada salah seorang mantan jenderal yang saat ini sedang mendekam di penjara karena kasus tindak pidana korupsi, itu juga dikatakan telah menempatkan berapa belas miliar bahkan puluhan miliar untuk dikelola Raffi Ahmad." paparnya.

Bahkan, ia juga menyentil keterlibatan anak Presiden Joko Widodo.

"Ada inisialnya T, kemudian ada insiisalnya A, kalau yang terdakwa itu inisialnya T... Kemudian ada lagi menyentuh kepada lingkaran istana, dan ini mungkin masyarakat udah tahu, ada kedekatan antara Raffi Ahmad dengan putra presiden Jokowi," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Nasional Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna melayangkan tudingan tersebut di kanal Youtube NCW.

Hanifa menyebut jika Raffi Ahmad telah menerima dana uang mencapai ratusan miliar.

Hanifa pun meminta pihak KPK, polisi dan lembaga hukum bisa menyelidiki rumor itu.

"Kami sudah menerima beberapa dugaan tindakan pencucian uang yang dilakukan oleh saudara Raffi Ahmad. Nilainya fantastis," ujar Hanifa Sutrisna, mengutip dari unggahan TikTok @nasionalcorruption pada Kamis (1/2/2024).

Hanifa menyebut jika artis yang dijuluki Sultan Andara itu turut mengelola uang-uang yang ia dapatkan dari para terduga serta terdakwa korupsi.

Termasuk sumber-sumber uang dimaksud.

"Diduga ada ratusan rekening yang dimiliki oleh saudara Raffi Ahmad dan merupakan kantong semar untuk mengelola uang-uang haram yang dimiliki oleh para terduga korupsi, bahkan sudah terdakwa korupsi," sambungnya.

Baca juga: Sumber Kekayaan Raffi Ahmad yang Dituding Terlibat Pencucian Uang Miliar, Punya Banyak Bisnis

Lebih jauh, dugaan aliran uang tersebut juga ditampung perusahaan Raffi Ahmad, RANS Entertainment.

Ia pun meminta agar KPK dan lembaga hukum segera menyelidiki rumor itu.

"Kami meminta kepada KPK RI, kamu meminta kepada Kejaksaan Agung, kami meminta kepada Bareskrim Mabes Polri untuk memeriksa aliran transaksi uang Raffi Ahmad, ke RANS," pintanya.

"Karena ini adanya dugaan pencucian uang dan penerimaan gratifikasi oleh pejabat-pejabat negara yang menitipkan kekayaan atau dana pada pemilik Rans tersebut," kata Hanifa.

Yang mengejutkan, Hanifa membocorkan dugaan seorang jenderal yang menitipkan dana pada Raffi dan ingin hartanya dikembalikan.

"Saat ini Jenderal tersebut ingin dananya dikembalikan namun tidak diberikan dan dia meminta hal tersebut disampaikan," terang Hanifa.

Reaksi Raffi Ahmad

Artis Raffi Ahmad bereaksi usai namanya kembali diisukan

Raffi Ahmad disebut telah menerima dana hingga mencapai ratusan miliar.

Suami Nagita Slavina ini membantah keras atas tudingan dugaan menerima aliran dana diduga dari para koruptor.

"Aku kaget dibilang ada pencucian uang. Disini saya tegaskan, sama sekali gak ada," kata Raffi Ahmad ketika ditemui di kantor Rans, di kawasan BSD, Tangerang Selatan, Kamis (1/2/2024) malam.

Raffi mengakui kantor baru miliknya itu ia bangun dari hasil kerja kerasnya sendiri, bukan uang yang ia terima dari aliran dana diduga hasil korupsi para koruptor.

"Percaya gak percaya cek aja, gedung ini aja ada cicilan nih. Aku berkarier sejak usia 13 tahun, aku kerja keras dari pagi, siang, sore, sampai malam. Jadi jangan percaya sama kabar itu," ucapnya

Ayah dua anak ini sendiri mengaku sebenarnya enggan menanggapi tuduhan miring tersebut.

Namun, ia menganggap tudingan dirinya menerima uang korupsi adalah fitnah besar.

"Sebenarnya saya tidak mau jawab isu ini, cuma aku merasa fitnah ini sudah keterlaluan sekali, banyak klien yang nanya juga. Cuma Allah tidak tidur, apapun itu yang benar akan diberikan jalan terbaik," jelasnya.

Raffi pun meminta agar oknum penyebar berita tidak menyudutkan sampai merugikan banyak pihak.

"Ya buat yang memberikan narasi seperti ini tolong lah jangan menyudutkan sampai merugikan," tambahnya.

Raffi Ahmad merasa tuduhan dirinya disebut terlibat dalam kasus TPPU, hanyalah fitnah ditengah tahun politik dan menjelang Pemilihan Presiden tahun 2024.

"Mungkin sekarang tahun politik, aku bukan politikus cuma aku dukung salah satu paslon jadi ada yang suka dan tidak suka. Intinya aku jelaskan itu tidak benar," ujar Raffi Ahmad.

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan bergabung di saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow