Bolehkah Makan Telur Setiap Hari untuk Diet?
KOMPAS.com – Diet telur adalah salah satu metode menurunkan berat badan yang sederhana namun efektif.
Dengan mengonsumsi telur sebagai sumber protein utama, diet ini dipercaya dapat meningkatkan rasa kenyang sambil mengurangi asupan kalori.
Selain menjadi metode diet yang baik, telur juga memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh dengan kandungan nutrisinya yang kaya.
Menurut Dokter Spesialis Gizi, dr Jovita Amelia M.Sc, Sp, Gk, telur merupakan sumber protein, berbagai vitamin, dan mineral yg baik untuk tubuh.
“Konsumsi putih telur dapat membantu meningkatkan asupan protein tubuh,” kata Jovita kepada Kompas.com, Senin (04/11/2024).
Baca juga:
- 6 Manfaat Makan Telur untuk Diet, Bikin Kenyang Lebih Lama
- Apakah Boleh Makan Telur Goreng Saat Diet?
Apalagi, konsumsi putih telur juga baik untuk beberapa kondisi kesehatan.
“Misalnya pada pasien hipoalbumin atau malnutrisi, putih telur sangat membantu meningkatkan kadar albumin,” jelasnya.
Sama seperti putih telur, kuning telur juga memiliki banyak kandungan nutrisi. Dalam satu butir kuning telur, terdapat sekitar 55 kkal, 2 gr protein, 4.51 gr lemak, dan 184 mg kolesterol.
Selain itu, kuning telur juga mengandung berbagai vitamin dan mineral seperti:
- Kalsium
- Zat besi
- Magnesium
- Fosfor
- Kalium
- Sodium
- Zinc
- Vitamin A, D, E, K, B6, B12, thiamin/B1, riboflavin/B2, dan niacin/B3.
Bolehkah makan telur setiap hari untuk diet?
Menurut Ahli Gizi Masyarakat, Dr. Tan Shot Yen, diet telur relatif aman untuk diterapkan oleh orang-orang sehat.
“Telur aman dikonsumsi setiap hari, satu sampai dua butir. Resiko bosan saja,” ujarnya kepada Kompas.com, Senin (04/11/2024).
Mengkonsumsi dua butir telur per hari masih aman jika dilakukan setiap hari oleh orang yang tidak memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Misalnya penyakit metabolik seperti kolesterol tinggi, jantung, dan penurunan fungsi ginjal.
“Pada kasus orang dengan penyakit atau kondisi kesehatan tertentu, sebelum melakukan diet perlu dikonsultasikan terlebih dahulu dengan ahli gizi,” katanya.
Baca juga:
- Makan Telur Saat Diet, Sebaiknya Berapa Butir Per Hari?
- 6 Cara Memasak Telur Paling Tidak Sehat
Terutama kuning telur yang kaya akan kandungan lemak, kuning telur tidak bisa dikonsumsi dalam jumlah yang besar setiap hari.
“Konsumsi makanan tinggi lemak sebaiknya dihindari oleh pasien kolesterol tinggi, dan memiliki berbagai penyakit pembuluh darah dan jantung,” sebut Jovita.
Konsumsi kuning telur berlebihan dapat meningkatkan kadar lemak darah, sehingga diet telur harus dijalani dengan pengaturan yang tepat dan telah disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing berdasarkan konsultasi dengan ahli gizi.