Informasi Terpercaya Masa Kini

Makan Ubi Jalar Bagus untuk Mengelola Gula Darah hingga Jantung,Berikut Manfaat Lainnya

0 7

TRIBUNHEALTH.COM – Ubi jalar mendapatkan nilai bagus dari ahli gizi berkat kandungan nutrisinya yang luar biasa. 

Ubi jalar kaya akan nutrisi penting seperti serat, vitamin A, dan kalium. 

Mengonsumsi ubi jalar dinilai dapat membantu Anda untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

Meskipun ubi jalar memiliki nutrisi yang mengesankan, namun beberapa kelompok orang sebaiknya menghindari mengonsumsi ubi jalar secara teratur.

Baca juga: 5 Manfaat Jamur Shitake, Lengkap dengan Kandungan Nutrisi dan Cara Membersihkannya

Baca juga: Suka Makan Buah? Berikut Beberapa Kombinasi Buah yang Harus Dihindari

Keuntungan dari Mengonsumsi Ubu Jalar untuk Kesehatan

Dilansir dari Eat This, Not That, berikut ini beberapa keuntungan mengonsumsi ubi jalar untuk kesehatan tubuh. 

1. Bantu mengelola gula darah

Ubi jalar mengandung berbagai senyawa tanaman yang dapat membantu menjaga kadar gula darah. 

Makanan ini mengandung serat yang bagus untuk meningkatkan kesehatan pencernaan. 

“Serat memperlambat pencernaan untuk pelepasan gula secara bertahap ke dalam darah dan membantu menghindari lonjakan gula darah tinggi,” kata ahli diet, Sarah Alsing, MS, RD. 

Ubi jalar mengandung senyawa yang disebut flavonoid dan polifenol. 

Menurut studi tahun 2021 dalam International Journal of Molecular Sciences, senyawa ini dapat membantu meningkatkan penyerapan glukosa dan meningkatkan sekresi insulin, yang membantu menjaga kadar gula darah pada kisaran yang sehat. 

2. Bagus untuk kesehatan jantung

Ubi jalar adalah sumber serat dan kalium yang sangat baik, di mana dua nutrisi penting ini bagus untuk kesehatan jantung. 

Menurut Harvard Health Publishing, serat membantu kesehatan jantung dengan mencegah lemak diserap ke dalam aliran darah, sehingga membantu menurunkan LDL atau kolesterol jahat. 

Sementara itu, kalium membantu mengurangi tekanan darah dengan merelaksasikan dinding pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir dengan baik. 

Baca juga: 8 Cara Bantu Tubuh untuk Melakukan Detoksifikasi Alami, Efektif untuk Buang Racun dari Tubuh

3. Bagus untuk kesehatan mata

Ubi jalar yang sudah dimasak mengandung beta-karoten yang bagus untuk menjaga ketajaman penglihatan. 

Antioksidan beta-karoten terbukti membantu mencegah perkembangan penyakit mata dengan membantu menghentikan radikal bebas untuk mencegah kerusakan retina. 

Menurut sebuah studi tahun 2020 dalam Antioxidants menyebutkan, menjaga kolesterol dan tekanan darah tetap terkendali dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

Sedangkan Nasional Institutes of Health menyebutkan, hati mengubah sebagian beta-karoten menjadi vitamin A, nutrisi yang diperlukan untuk penglihatan normal. 

4. Bagus untuk kesehatan usus

Ubi jalar memiliki kandungan serat yang cukup tinggi dan bagus untuk menjaga saluran pencernaan. 

Saluran pencernaan tidak mencerna serat, namun serat melewati dan berfermentasi di usus besar. 

Proses ini menghasilkan bakteri sehat (probiotik) dan metabolit lain, seperti asam lemak rantai pendek, atau SCFA, menurut sebuah studi tahun 2022 dalam Mikroorganisme. 

Mengonsumsi lebih banyak serat dapat membantu menjaga pergerakan usus tetap teratur. 

Baca juga: 6 Manfaat Tauge yang Jarang Disadari, Kaya Antioksidan dan Memiliki Indeks Glikemik Rendah

5. Mendukung kekebalan tubuh

Satu ubi jalar panggang mengandung 156 persen dai kebutuhan harian vitamin A, nutrisi yang penting untuk fungsi kekebalan tubuh yang sehat. 

“Vitamin A meningkatkan respon kekebalan tubuh dan sedang dipelajari potensinya sebagai pengobatan penyakit menular,” kata Alsing. 

Menurut National Library of Medicine, kekurangan vitamin A dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh terganggu dan risiko lebih besar terkena penyakit menular. 

Mengonsumsi ubi jalar secara teratur dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan vitamin A dan menjaga sistem kekebalan tubuh kuat. 

6. Cocok untuk diet

Ubi jalar ialah sumber karbohidrat yang bergizi, yang dapat dimasukkan ke dalam sebagia besar diet, seperti Mediterania, hingga diet bebas gluten. 

Alsing merekomendasikan untuk menggunakan microwave untuk membuat makanan cepat saji yang kaya serat dan protein. 

Baca juga: 6 Cara Menekan Nafsu Makan Secara Alami, Bantu Menjaga Berat Badan Tetap Ideal

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com)

Leave a comment