Informasi Terpercaya Masa Kini

Ulas Deretan Fitur Unggulan BYD Atto 3

0 2

JAKARTA, KOMPAS.com – BYD Atto 3 memiliki konsep desain yang berbeda antara eksterior dan interiornya. Mobil listrik ini cukup nyaman dikendarai untuk berkendara harian.

Selain itu, Atto 3 juga didukung beragam fitur unggulan. Fitur-fitur ini yang menunjang kenyamanan hingga keselamatan saat berkendara.

Baca juga: Bahas Kenyamanan Berkendara BYD Atto 3

Salah satu keunggulan dari mobil listrik BYD adalah head unit yang menjadi pusat pengendalian beberapa fungsi atau fitur pada mobil. Head unit ini ukurannya cukup besar, 15,6 inci, dan bisa diputar dari posisi horizontal menjadi vertikal.

Beberapa fitur yang ada di head unit, seperti navigasi, musik, radio, AC, Advance Driver Assistance Systems (ADAS), dan masih banyak lagi lainnya.

Keunggulan dari head unit ini adalah Atto 3 jadi terkesan canggih. Terdapat juga beberapa jalan pintas untuk mengakses ragam fitur tertentu.

Baca juga: Mengulas Interior BYD Atto 3, Kontras dengan Eksterior

Namun, di satu sisi, ada juga kekurangannya. Pengendara jadi harus melepaskan perhatiannya pada jalan untuk melihat layar dan memastikan tidak sampai salah pencet. Untuk itu, masih diberikan tombol fisik pada konsol tengah.

Fitur unggulan lainnya menurut kami, adalah Vehicle-2-Load (V2L). Colokannya berada di bagian luar, menjadi satu dengan charging port. Colokan V2L yang disediakan juga terdiri dari beberapa colokan.

Tapi Kekurangannya, fitur ini berada di luar mobil. Jadi, tidak bisa langsung diakses dari kabin untuk mengecas laptop atau peralatan elektronik lainnya.

Selebihnya, Atto3 memiliki fitur yang kurang lebih mirip dengan Dolphin maupun Seal. Namun, ada satu yang berbeda, yakni absennya ventilated seat. Padahal, fitur ini ada di Dolphin, yang dipasarkan lebih murah dari Atto 3.

Saat ini, BYD Atto 3 ditawarkan dalam dua varian, yakni Advanced (Standard Range) dan Superior (Extended Range). Untuk Atto 3 Advanced, dibanderol Rp 465 juta (OTR Jakarta). Sedangkan Atto 3 Superior, harganya Rp 515 juta (OTR Jakarta).

Leave a comment