TAMPA, KOMPAS.com – Pakar meteorologi Amerika Serikat (AS), John Morales, hampir menangis pada Selasa (8/10/2024) saat memberitakan badai Milton akan menghantam Florida.
Badai Milton menguat dengan cepat di Teluk Meksiko, mencapai Kategori 5 dengan kecepatan angin hingga 281 km/jam.
Menurut laporan Pusat Badai Nasional AS yang dikutip BBC, badai Milton diperkirakan mencapai Florida pada Rabu (9/10/2024) malam atau Kamis (10/10/2024) dini hari waktu setempat.
“Ya, berita itu baru saja datang, dan itu jelas badai yang sangat, sangat, sangat kuat,” ucap Morales saat menjawab pertanyaan wartawan di siaran langsung program NBC 6.
Morales lalu terdiam sejenak dan suaranya terisak ketika menjelaskan bahwa badai Milton mendarat dengan tekanan 50 milibar dalam sepuluh jam.
“Saya minta maaf, ini sangat mengerikan,” lanjutnya.
“Kecepatan angin maksimum secara berkelanjutan adalah 160 mil per jam (257,5 km/jam), dan ini menguat di Teluk Meksiko.”
Ia pun menyebutkan bahwa badai bisa menjadi sekuat ini karena dampak dari pemanasan global dan perubahan iklim. Ancamannya pun semakin meningkat.
Warga bersiap evakuasi
Kantor berita AFP melaporkan, Kota Tampa dan Sarasota di Negara Bagian Florida bersiap menghadapi hantaman langsung badai Milton.
Di Sarasota, saat hujan semakin deras, jalanan semakin sepi. Sebagian besar tempat usaha tutup dan dipasangi karung pasir sebagai perisai. Warga pun mencari perlindungan di pusat evakuasi.
“Saya khawatir. Ini sesuatu yang baru kami alami daripada badai-badai lainnya. Tanahnya masih jenuh, masih tahap pemulihan,” kata Randy Prior (36), pebisnis kolam renang.
Namun, ia berencana bertahan di rumah seperti yang dilakukannya saat badai Helene.
Badai tersebut memicu banjir di Florida lalu memporak-porandakan daerah terpencil di pedalaman seperti di North Carolina Utara bagian barat.
“Saya memiliki bisnis, jadi begitu badai berhenti, saya harus di sini, membantu membersihkan, mengembalikan semuanya seperti semula. Tapi yang ini pasti badai besar,” imbuhnya.
Sementara itu, penduduk Tampa yakni Luis Santiago akan menutup semuanya dan pergi.
The Weather Channel melaporkan, banyak tornado yang mendarat di Florida bagian tengah dan selatan.
“Sudah waktunya berlindung di tempat dari #Milton,” kata National Weather Service.
Di Florida, otoritas kembali memperingatkan orang-orang di zona bahaya untuk mencari tempat berlindung yang aman.
“Badai ini akan menghantam dengan sangat keras dan menyebabkan banyak kerusakan,” kata Gubernur Florida Ron DeSantis dalam jumpa pers.