7 Cara Makan Nasi Tapi Tidak Jadi Lemak Ala Ade Rai,Ikuti Trik Ini Jika Ingin Tubuh Tetap Ideal

TRIBUNNEWSBOGOR.COM – Tips dan Trik sehat makan nasi tapi tidak jadi lemak diurai Ade Rai.

Binarawagan ternama bernama lengkap I Gusti Agung Rai Kusuma Yudha itu menjelaskan tujuh cara agar anda bisa tetap sehat meskipun rutin makan nasi.

Seperti diketahui, nasi adalah sumber karbohidrat yang tinggi kalori sehingga bisa membuat tubuh gemuk bahkan obesitas.

Meski begitu, nasi tetap jadi makanan pokok nomor satu di Indonesia.

“Kenapa makan nasi akhirnya jadi lemak? Jadi lemak itu artinya terjadi proses pembentukan lemak baru yang namanya denofo lipogenesis dari karbo yang tidak dipakai tubuh kita akhirnya disimpan di dalam molekul trigliserida jadi lemak,” ungkap Ade Rai.

Guna mensiasati makan nasi agar tidak jadi lemak, Ade Rai memaparkan tujuh cara jitu.

Yakni agar anda bisa tetap memiliki tubuh ideal dengan makan nasi.

Berikut adalah caranya:

1. Atur jumlah makan nasi

Trik pertama agar nasi tidak jadi lemak menurut Ade Rai adalah dengan cara mengurangi jumlah nasi yang dikonsumsi.

Agar nasi di tubuh tidak banyak diubah menjadi lemak, anda disarankan hanya mengonsumsi nasib kurang dari 150 gram.

“Terjadi yang namanya kiton body yang menggantikan tenaga kita. Makanya pendekatan populer adalah energinya banyak ngambil dari lemak, (dengan mengonsumsi protein),” pungkas Ade Rai.

2. Sumber karbohidrat

Cara kedua adalah dengan mencampur nasi dengan bahan yang mengandung serat tinggi.

“Karena ada serat, ada index glycemic. Biasanya potensi karbohidrat yang disimpan jadi lemak akan berkurang,” kata Ade Rai.

Untuk diketahui, index glycemic adalah indikator seberapa cepat makanan berkabohidrat memengaruhi kenaikan gula darah.

3. Urutan makanan

Siasat ketiga agar nasi tidak jadi lemak berlebih adalah anda harus memerhatikan urutan makan.

Ade Rai menyarankan agar anda menempatkan makan nasi dalam urutan makan.

“Kalau bisa kita masukin protein, lemak dan sayuran dulu. Baru nanti yang manis-manis dan karbohidrat di belakang,” ujar Ade Rai.

“Jika mengonsumsi karbohidrat terakhir maka lonjakan gula darahnya tidak akan terlalu tinggi,” sambungnya.

4. Pendamping karbohidrat

Siasat keempat adalah dengan menggabungkan nasi dengan kacang-kacangan, biji-bijian hingga cuka.

Agar nasi tidak jadi lemak berlebih juga anda bisa menyantapkan bersamaan dengan sayur.

Selain itu, anda juga disarankan untuk mencampur nasi dengan rempah-rempah seperti sereh, jahe, kunyit saat proses memasak.

“Begitu nasi disandingkan dengan teman-temannya, kecepatan terjadi lemak menjadi lambat,” ucap Ade Rai.

5. Aktif setelah makan nasi

Cara kelima agar nasi tidak banyak ditumpuk menjadi lemak di tubuh adalah dengan aktif setelah makan nasi.

“Setelah makan nasi kalau bisa gerak, jalan dulu. Jadi ada sesuatu yang (bergerak). Aktivitas setelah makan itu menjadi penting,” imbuh Ade Rai.

6. Latihan beban

Selanjutnya, cara agar nasi tidak jadi lemak adalah dengan latihan beban.

Latihan beban sebelum dan sesudah makan nasi membuat lemak akan lambat terbentuk.

Untuk diketahui, otot adalah penyedot gula. Karenanya proses transportasi gula akan dipakai maksimal oleh tubuh kita jika otot diberikan beban untuk bekerja.

7. Tambahkan cuka apel

Siasat terakhir adalah anda disarankan meminum cuka apel sebelum makan nasi.

Diungkap Ade Rai, mengonsumsi cuka apel sebelum makan dapat meningkatkan kadar insulin.

Perlu diingat, cuka apel dikonsumsi harus dicampur dengan air

Selamat mencoba!

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News 

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t