Microsoft Pensiunkan 2 Versi OS Windows Ini
KOMPAS.com – Perusahaan teknologi Microsoft resmi meluncurkan sistem operasi (OS) Windows 11 24H2 pada 1 Oktober 2024.
Dengan kehadiran sistem operasi versi terbaru ini, sejumlah OS Windows versi lawas bakal disetop dukungannya. Artinya OS tersebut tidak akan mendapatkan update lagi dari Microsoft, termasuk update keamanan dan tambalan (patch) bug software.
Ada dua versi Windows yang akan dihentikan dukungannya oleh Microsoft, yaitu Windows 11 Home dan Pro versi 22H2, serta Windows 11 Enterprise, Education, dan IoT Enterprise versi 21H2.
Windows 11 Home dan Pro versi 22H2 pertama kali meluncur pada 20 September 2022. Sistem operasi ini mendapatkan dukungan selama dua tahun, sehingga dukungannya bakal berakhir pada 8 Oktober 2024.
Baca juga: Windows 11 24H2 Diumumkan, Ini Peningkatan yang Dibawa
Sementara itu, Windows 11 Enterprise, Education, dan IoT Enterprise versi 21H2 dirilis pada 4 Oktober 2021. Microsoft memberikan dukungan pembaruan selama tiga tahun, dan dukungan ini dipastikan juga disetop pada 8 Oktober kemarin.
Artinya, Windows 11 Enterprise, Education, dan IoT Enterprise versi 22H2 masih didukung hingga Oktober 2025 nanti.
Setelah dipensiunkan, sebenarnya semua sistem operasi di atas ini masih bisa digunakan. Hanya saja, komputer atau laptop pengguna tidak akan mendapatkan pembaruan (update) software, termasuk pembaruan keamanan (security update).
Hal ini akan membuat perangkat pengguna makin rentan terpapar malicious software (malware), yakni perangkat lunak berbahaya yang dirancang khusus untuk mengganggu, merusak, atau mencuri informasi dari komputer pengguna.
Baca juga: Microsoft Paksa Pengguna Windows 11 Update ke Versi Terbaru, Ada Apa?
Microsoft mengatakan, pengguna yang menghubungi layanan dukungan Microsoft Support setelah 8 Oktober 2024, akan diarahkan untuk memperbarui sistem operasi perangkatnya ke versi terbaru Windows 11.
Cara update Windows
Cara update Windows bisa dilakukan dengan membuka menu “Start” > “Settings” > “Windows Update”, dan menggeser opsi tombol “Get the latest updates as soon as they’re available” ke kanan atau hingga berubah warna.
Jika masih menggunakan Windows Home dan Pro versi 22H2, seharusnya pengguna bakal menemukan opsi untuk update ke versi 23H2.
Ada juga kemungkinan bahwa pengguna diberikan pilihan untuk update ke versi 24H2, yang kini masih dalam tahap penggelontoran.
Yang perlu dicatat, Windows versi terbaru biasanya memiliki celah kerusakan (bug).
Sementara itu, komputer dengan sistem operasi Windows 11 Enterprise, Education, dan IoT Enterprise biasanya digunakan di kantor atau sekolah.
Baca juga: 3 Cara Cek Versi Windows 32-bit atau 64-bit dengan Mudah dan Cepat
Edisi Windows ini tidak menerima update otomatis, dan umumnya diperbarui secara manual oleh departemen teknologi informasi (IT).
Pengguna yang masih menggunakan sistem operasi Windows 10 masih mendapatkan pembaruan keamanan. Akan tetapi, dukungan itu bakal berakhir pada 14 Oktober 2025, sebagaimana dikutip KompasTekno dari XDA Developers, Rabu (9/10/2024).
Fitur baru Windows 11 24H2
Update Windows 11 versi 24H2 membawa sejumlah pembaruan kecil pada beberapa fitur, seperti menu “Start”, “File Explorer”, dan “Settings”.
Pada menu “Start”, pembaruan akan sangat berfungsi bagi pengguna software Microsoft Phone Link.
Sebab, pembaruan ini menambahkan panel samping di menu “Start” untuk memberikan informasi tentang status baterai, notifikasi, akses cepat ke aplikasi perpesanan, panggilan, dan foto.
Kemudian, menu “Explorer” juga akan sedikit dirombak. Nantinya, file yang terdapat di “Recent” (terakhir dibuka), “Favorites”, dan “Shared” (file yang dibagikan), akan digabung dalam tampilan tab.
Menu konteks, yang berisi copy, paste, dan rename, akan memiliki label atau keterangan, sehingga lebih jelas dan mudah digunakan. Sebelumnya, hanya ada ikon saja, dan keterangan baru muncul saat mengarahkan kursor (hover) ke salah satu ikon.
Pembaruan ini juga membawa perubahan antarmuka waktu dan tanggal yang lebih sederhana. Microsoft juga menambahkan mode Energy Saver di opsi “Power”, menemani opsi yang sudah ada, seperti “Sleep” dan “Shut down”.
Pengguna pun bisa melakukan kustomisasi tombol power atau ketika membuka layar laptop. Fitur lain yang turut hadir adalah dukungan wallpaper HDR, WiFi 7, dan fitur eksklusif untuk Copilot Plus PC.