Informasi Terpercaya Masa Kini

8 Cara Memasak Bubur Ketan Hitam yang Legit dan Tahan Lama

0 3

KOMPAS.com – Bubur ketan hitam adalah salah satu hidangan tradisional Indonesia yang memiliki rasa manis legit dan tekstur lembut.

Meski terlihat sederhana, memasak bubur ketan hitam yang empuk membutuhkan teknik yang tepat. Selain cara memasak, menyimpan bubur ketan hitam agar tetap segar dan tahan lama juga penting, terutama jika tidak habis dalam satu waktu penyajian.

Dengan teknik yang benar, bubur ketan hitam bisa disimpan lebih lama tanpa kehilangan rasa dan teksturnya. Berikut adalah delapan tips yang bisa diterapkan, baik untuk memasak maupun menyimpan bubur ketan hitam dengan baik.

Baca juga:

  • Resep Bubur Kacang Ijo Tanpa Santan, Camilan Tinggi Gizi
  • Resep Bolu Kukus Ketan Hitam 6 Telur, Lembut dan Legit
  • Resep Bolu Kukus Ketan Hitam, Camilan Empuk untuk Keluarga

1. Rendam Ketan Hitam Terlebih Dahulu

Rendam beras ketan hitam yang sudah dicuci selama sekitar tiga jam agar mempercepat proses memasak dan memastikan ketan hitam lebih mudah hancur. 

Perendaman ini membantu membuat beras lebih mudah hancur saat dimasak dan memperpendek waktu masak.

2. Gunakan Air Mendidih

Saat air dalam panci sudah mendidih, barulah masukkan ketan hitam yang sudah direndam dan dicuci bersih. Jangan lupa buang air rendaman sebelumnya. Memasukkan ketan hitam ke dalam air yang mendidih akan membantu mempercepat proses pematangan.

3. Jangan Gunakan Api Besar

Memasak dengan api besar bukanlah pilihan yang tepat untuk bubur ketan hitam. Gunakan api sedang untuk memastikan ketan hitam matang merata tanpa gosong. Api besar hanya akan membuat permukaan bubur cepat hangus sementara bagian dalamnya masih keras.

4. Aduk Secara Teratur

Penting untuk mengaduknya secara teratur agar bubur ketan hitam tidak lengket dan gosong di dasar panci. Pengadukan ini juga memastikan seluruh ketan hitam matang dengan sempurna dan tidak ada bagian yang mengendap.

5. Tambahkan Daun atau Rempah Aromatik

Tambahkan daun pandan, jahe, atau vanili saat proses perebusan untuk menambah aroma pada bubur ketan hitam,. Rempah-rempah ini tidak hanya memberi aroma harum, tetapi juga membantu menutupi aroma alami ketan hitam yang cukup kuat.

6. Tambahkan Gula di Akhir Proses Memasak

Menurut Chef Lucky P. Nugraha dari The Jayakarta Suites Bandung, gula sebaiknya dimasukkan pada akhir proses memasak ketika ketan hitam sudah hancur dan teksturnya sudah menjadi bubur. Ini mencegah gula mengendap dan membentuk kerak yang dapat menyebabkan bubur cepat gosong.

7. Simpan Bubur Ketan Hitam di Freezer

Sabrina Santoso, pemilik Pisang Ijo Cendana, menyarankan untuk menyimpan bubur ketan hitam di dalam freezer agar bisa bertahan lebih lama, hingga beberapa hari.

Menyimpan bubur ketan hitam dalam kondisi beku akan menjaga teksturnya tetap lembut ketika dipanaskan kembali. Bubur ini bisa disimpan di freezer hingga tiga hari atau lebih, tanpa kehilangan rasa dan kualitasnya.

8. Hangatkan Bubur Secara Tepat

Keluarkan dari freezer dan biarkan sedikit mencair untuk menghangatkan kembali bubur ketan hitam.

Panaskan bubur di atas kompor hingga mendidih, tambahkan sedikit air jika terlalu kental, dan aduk hingga kembali ke tekstur semula. Hindari menghangatkan bubur berulang kali karena bisa mengubah rasa dan teksturnya.

Leave a comment