Informasi Terpercaya Masa Kini

Mengintip Huawei MatePad Pro 12.2 Tandem OLED, Apa Istimewanya?

0 3

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com – Di antara kemeriahan acara peluncuran serangkaian produk jam tangan pintar Huawei GT5 series dan Watch Ultimate, di Kuala Lumpur, Kamis (26/9/2024), terselip sebuah produk tablet yang tak kalah “catchy“.

Tablet tersebut adalah Huawei MatePad Pro 12.2-inch, yang dibekali dengan tandem OLED PaperMatte display.  

OLED adalah dioda pemancar cahaya yang mengandung lembaran tipis fleksibel dari bahan elektroluminesensi organik, yang banyak dipakai dalam layar tampilan digital semacam ini.

Nah, jika biasanya produk digital menggunakan selembar OLED, pada produk ini lembaran tersebut “ditumpuk”, yang lalu mampu menghasilkan kecerahan yang istimewa.

 Baca juga: Tablet Huawei MatePad Pro 12.2 dan MatePad 12 X, Kompak Pakai Layar PaperMatte

Huawei MatePad Pro 12,2 inch ini diklaim memberikan kecerahan maksimum hingga 2000nits, berdasarkan data pengujian di laboratorium Huawei.  

“Teknologi ini akan memastikan pengalaman tampilan yang selalu jernih, baik di bawah pencahayaan dalam ruangan atau di bawah sinar matahari sekalipun,” ujar Kelsen Tan, Senior Marketing Manager Huawei Consumer Business Group (CBG).  

Dia menyebut, dari sederetlini tablet yang ada, hanya Huawei MatePad Pro 12,2 inci PaperMatte dan Premium Gold yang mengadopsi teknologi layar tandem OLED PaperMatte ini.

Selain tampilan kecerahan yang istimewa, MatePad Pro yang satu ini pun diklaim memiliki umur pakai hingga tiga kali lebih panjang, dengan konsumsi energi 30 persen lebih hemat.

 Baca juga: Tablet Huawei MatePad Pro 12.2 2024 dan MatePad Air 2024 Meluncur

“Data ini berasal dari lab Huawei, dan kami membandingkan masa pakai tandem OLED display dengan layar OLED satu lapis,” tegas Kelsen.  

Selain itu, lanjut Kelsen, bersamaan dengan pengalaman pemakaian PaperMatte yang ditingkatkan ini, teknologi anti-sparkle dan nanoscale anti-glare memberikan pengalaman visual premium.

Produk ini dilengkapi dengan Huawei Glide keyboard, dan stylus 2-in-1. “Saat stylus digunakan untuk pertama kalinya, stylus perlu dipasangkan secara magnetik dengan perangkat host untuk menjalankan fiturnya,” ungkap Kelsen. 

Uniknya, stylus yang tersimpan dan menempel pada tablet sekaligus menjalankan fungsi charging dengan daya dari tablet seperti yang selama ini terjadi pada keyboard

“Transformasi bentuk keyboard memungkinkan kita beralih dengan mudah antara mode ‘kantor’ dan berkreasi di atas ‘kertas’. Berubah dari format laptop ke ‘kanvas’ dalam sekejap,” sambung dia.

Baca juga: Huawei MatePad Pro 13.2” Siap Hadirkan Pengalaman Melebihi Laptop! Ini Alasannya

GoPaint

Lalu, sambut Kelsen, untuk menginspirasi kreativitas, disediakan aplikasi GoPaint tablet. “Aplikasi GoPaint didukung pada tablet tertentu yang menjalankan HarmonyOS 4.0 atau yang lebih baru,” sebut dia.

Di dalam aplikasi ini, disediakan berbagai tools untuk menulis, menggambar, hingga melukis, lengkap dengan berbagai tampilan permukaan, tak hanya kertas dengan segala pilihannya, tapi pun kanvas dan bahkan berbagai jenis kain.

“Ada efek cat minyak, cat air, permukaan berbatu, sutera, hingga kertas kasar tersedia dalam aplikasi ini.”

 Baca juga: Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

“Kuas baru, tekstur realistis, dan lebih banyak fitur yang dirancang untuk membuat kreasi lebih mudah dan lebih mengasyikkan dari sebelumnya,” sebut Kelsen.

Ada berbagai alat kreasi digital, termasuk kuas Splatter yang inovatif. “Pengguna bisa memercikkan stylus di atas layar untuk menghasilkan efek percikan tinta pada lukisan,” ungkap dia mencontohkan.

Fitur ini berjalan pada Huawei MatePad Pro 12,2 inci dengan menggunakan Huawei M-Pencil (generasi ke-3) atau Huawei M-Pencil (generasi ke-2).

Baca juga: Pakai Smartwatch Huawei GT 5 Pro, Kesehatan Mental Joey Leong Terjaga

Huawei MatePad Pro 12,2 inci PaperMatte diklaim memiliki masa standby yang sangat panjang, hingga 380 hari, wake up dapat 12 detik, dan mampu menjalankan lebih dari 10 aplikasi bersamaan.

Lantas berapa harga dari produk yang memiliki berat total (tablet dan keyboard) 928 gram ini?

Di pasar Malaysia, tablet ini dijual seharga 4.599 ringgit atau kira-kira Rp 16,8 juta. 

Berapa harganya di Indonesia? Kita masih harus menunggu peluncuran resminya di Tanah Air pada awal bulan Oktober mendatang. 

Leave a comment