Generasi Z, atau yang sering disebut dengan Gen Z, kini mulai memasuki usia produktif dan merencanakan masa depan, termasuk kebutuhan akan hunian.
Dalam situasi ekonomi yang penuh tantangan dan harga properti yang terus meningkat, mereka perlu mencari cara yang efektif untuk memiliki rumah. Salah satu solusi yang banyak dipilih adalah Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Ada beberapa alasan mengapa KPR menjadi pilihan favorit bagi Gen Z, berikut lima alasan utamanya:
1. Harga Properti yang Semakin Tinggi
Membeli rumah secara tunai bisa menjadi hal yang sulit bagi Gen Z, terutama di tengah harga properti yang terus meningkat. Menurut data dari berbagai sumber, harga rumah di perkotaan besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung cenderung melambung tiap tahun.
Hal ini membuat banyak anak muda kesulitan mengumpulkan dana tunai yang cukup besar dalam waktu singkat. KPR menawarkan solusi dengan mempermudah pembayaran rumah secara mencicil, membuat impian memiliki rumah lebih realistis dan terjangkau.
Dengan KPR, Gen Z tidak harus menunggu bertahun-tahun hingga tabungan cukup untuk membeli rumah. Mereka dapat memiliki hunian sendiri lebih cepat, sambil tetap mengelola keuangan mereka secara bertahap.
2. Fleksibilitas Tenor dan Pembayaran
KPR menawarkan fleksibilitas dalam hal tenor atau jangka waktu pembayaran, yang sangat menarik bagi Gen Z. Bank atau lembaga keuangan biasanya memberikan pilihan tenor mulai dari 5 hingga 30 tahun.
Hal ini memberi keleluasaan bagi pembeli untuk menyesuaikan cicilan rumah dengan penghasilan bulanan mereka.
Selain itu, beberapa lembaga keuangan juga menawarkan pilihan pembayaran cicilan tetap, yang membantu Gen Z mengelola pengeluaran dengan lebih baik.
Cicilan tetap setiap bulan memudahkan mereka untuk membuat perencanaan keuangan jangka panjang, tanpa khawatir adanya lonjakan cicilan yang tidak terduga.
3. Suku Bunga Kompetitif
Suku bunga yang kompetitif menjadi salah satu alasan mengapa Gen Z tertarik pada KPR. Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai bank menawarkan suku bunga yang lebih rendah, terutama untuk program KPR bersubsidi dari pemerintah.
Bunga rendah ini membuat cicilan rumah menjadi lebih ringan dan terjangkau, bahkan untuk mereka yang baru memulai karir.
Program KPR bersubsidi yang disediakan pemerintah, seperti FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan), menawarkan bunga yang lebih rendah dibandingkan KPR komersial biasa.
Hal Ini menjadi salah satu opsi yang menarik bagi Gen Z yang ingin memiliki hunian dengan anggaran terbatas.
4. Kemudahan Akses Informasi dan Teknologi
Gen Z dikenal sebagai generasi yang sangat akrab dengan teknologi, termasuk dalam hal mengakses informasi tentang properti dan pembiayaan rumah.
Mereka bisa dengan mudah mencari informasi tentang berbagai program KPR, suku bunga, tenor, hingga simulasi cicilan secara online. Berkat kemajuan teknologi, proses pengajuan KPR kini juga lebih mudah dan cepat.
Banyak bank dan fintech menyediakan layanan online untuk mengajukan KPR, memudahkan Gen Z melakukan pendaftaran kapan saja dan di mana saja.
Selain itu, banyaknya platform real estate online juga memungkinkan Gen Z untuk membandingkan berbagai pilihan rumah, dari harga hingga lokasi, sebelum memutuskan mengambil KPR. Akses ini membantu mereka membuat keputusan yang lebih cerdas dan terinformasi.
5. Membangun Aset di Usia Muda
Bagi Gen Z, memiliki rumah bukan hanya soal tempat tinggal, tetapi juga investasi jangka panjang. Properti merupakan salah satu aset yang nilainya cenderung terus meningkat dari waktu ke waktu.
Dengan memilih KPR, mereka bisa mulai membangun aset sejak usia muda, yang di masa depan dapat menjadi sumber kekayaan atau bahkan pendapatan pasif jika properti tersebut disewakan.
Bagi Gen Z, membangun aset dari usia muda adalah langkah penting untuk mencapai kebebasan finansial. Memiliki rumah melalui KPR juga memberi mereka rasa aman karena memiliki tempat tinggal tetap di tengah ketidakpastian ekonomi.
Bagi Gen Z, KPR bukan hanya solusi praktis untuk memiliki rumah, tetapi juga cara yang efektif untuk membangun aset di usia muda. Fleksibilitas tenor, suku bunga kompetitif, serta kemudahan akses informasi melalui teknologi, membuat KPR menjadi pilihan cerdas.
Di tengah harga properti yang semakin tinggi, KPR menjadi jembatan yang memungkinkan generasi muda untuk mewujudkan impian memiliki hunian tanpa harus menunggu terlalu lama.
Dengan perencanaan yang matang dan memilih program KPR yang tepat, Gen Z bisa memiliki rumah sendiri dan memulai langkah untuk mencapai kebebasan finansial di masa depan.