Informasi Terpercaya Masa Kini

Sikap Anak Nunung Usai Dihujat Karena tak Perhatian sampai Diblokir,Minta Maaf: Memang Harus Begini

0 9

SRIPOKU.COM – Nasib anak-anak pelawak kondang Nunung kini dihujat usai sang ibu curhat tak diperhatikan.

Anak-anak Nunung dihujat oleh warganet usai perlakuannya kepada sang ibu terbongkar.

Dimana sebelumnya Nunung sempat curhat mengenai perilaku anak-anaknya sampai menangis.

Ia merasa tak diperdulikan oleh anak-anaknya, bahkan saat dirinya sakit parah, divonis mengidap kanker payudara.

Nunung diketahui memiliki 13 anak dan menghidupi 20 orang di keluarganya.

Dan semuanya diakui Nunung tak ada satupun yang memperdulikannya.

Imbas curhatan Nunung, anak-anaknya kini dihujat oleh warganet alias netizen.

Kini, Nunung ungkap kondisi hubungan dengan anak-anaknya setelah curhatannya viral.

“Itu udah selesai, anak-anak udah minta maaf, ya baik-baik aja,” ungkap Nunung, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, dilansir Tribun-medan.com (Grup Sripoku.com), Kamis (5/9/2024).

Baca juga: Punya 13 Anak, Nunung Terima Perlakuan Menyakitkan, Blokir Semua Kontak Keluarga Buntut tak Digubris

Curahan hati dari Nunung itu rupanya berimbas ke anak-anaknya.

Pasalnya, mereka malah mendapat bully-an terkait perlakuannya terhadap sang ibu.

Nunung pun mewajarkan hal itu terjadi lantaran sudah menjadi risiko anak-anaknya.

“Ya itu risiko ya, memang saya harus begini supaya agar dia tahu,” ucapnya.

Meski begitu, komedian 61 tahun itu terus bekerja keras untuk masa depan anak-anaknya.

Terlebih anaknya saat ini ada yang masih duduk di bangku sekolah.

“Ya tetap kerja, karena masih punya tanggung jawab.”

“Ada anak yang kuliah, ada yang masih sekolah,” ujarnya.

Sebelumnya, Nunung berlinang air mata tatkala menceritakan perlakuan anak dan cucunya saat ia sakit.

Alih-alih memberi perhatian, mereka sama sekali tak menanyakan kabar Nunung.

Bahkan, setelah Nunung menjalani sejumlah operasi, termasuk katarak, tidak ada keluarganya yang benar-benar memberikan perhatian.

Imbasnya, Nunung merasa sangat sedih hingga menangis setiap hari.

“Sebenernya juga udah capek ya sedih-sedih terus karena emang tiap hari hampir nangis aku, di rumah nangis.”

“Sampai aku bilang sama suamiku, apa yang salah aku ya,” ujar Nunung.

Saking tak kuasa menahan kesedihan, Nunung minta untuk diantar suami ke rumah sakit jiwa.

“Tapi tetap setiap doaku, selalu minta tegur saya ya Allah kalau memang saya salah melakukan hal ini.

Aku bilang suamiku, apa kamu bawa aku ke rumah sakit jiwa aja ya,” terangnya kembali menangis.

Wanita yang namanya melambung berkat Srimulat tersebut menyadari, sikapnya ini dilatarbelakangi karena faktor usia.

“Ya mungkin aku udah enggak muda lagi, aku sudah nenek-nenek.

Terus kadang-kadang baper, cengeng itu yang dulunya nggak ada sama sekali, di aku lebih perasa ya sekarang,” ucap Nunung.

Nunung Blokir Kontak Semua Keluarga

Disisi lain diketahui Nunung sempat memblokir semua kontak keluarganya imbas hal tersebut.

Diakui Nunung, dirinya kini sudah menutup akses komunikasi untuk anak dan keluarga besarnya.

Lantaran Nunung merasa jengkel dengan perlakuan mereka.

“Lewat podcast ini mudah-mudahan mereka lihat.”

“Capek. Aku sangking jengkelnya aku blok semua keluarga besarku,” jelasnya lagi.

Meski kadang, ia merasa takut salah atas langkah yang diambilnya itu.

Namun lagi-lagi, Nunung menutup akses komunikasi untuk keluarganya bukan karena niatan jahat.

“Pada saat aku salat ‘Ya Allah aku ngambil jalan kayak gini nih salah nggak ya? Kalau aku salah tegur aku.”

“Aku bukannya tega sama mereka,” tutupnya.

Keputusan Nunung memblokir kontak keluarganya itu bukan tanpa sebab. Nunung kecewa karena anak-anaknya tak pernah bertanya kabar padanya.

Bahkan disaat Nunung harus berjuang sembuh dari kanker.

“Aku yang selalu nanyain mereka, sampai ke makan-makan,’udah makan belum? Kamu makan pakai apa? Kalau enggak suka pengin makan apa?’ Walaupun jauh, aku terus…, mereka enggak tahu aku sakit,” ucapnya diiringi tangis.

“Cuma di grup aja, ‘udah sehat?’ Ya gitu aja,” ujar Nunung.

Nunung sendiri tak tahu alasan anak-anaknya seakan tak peduli pada kondisinya yang sudah semakin tua dan sakit.

Padahal yang diharapkan oleh Nunung bukan materi, melainkan hanya sekedar bertanya tentang kondisinya.

“Kalau aku ngirim uang aja mereka masih bisa jawab ‘terima kasih,'” ungkap Nunung.

“Masak ngomong ‘Bun sehat?’ aja berat,” kata Nunung.

Sebelum mengungkap hal ini, Nunung mengaku sebenarnya sudah menunggu kesadaran anak-anaknya dengan memberikan sindiran halus.

Sayangnya hal itu tak menunjukkan perubahan.

“Kok enggak ada ya anakku yang ngabarin aku ‘Ma sehat?’ atau apa, padahal aku sakit,” ungkap Nunung.

Sambil menangis Nunung berkata,”Suamiku ‘ya sudah sabar, nanti anak-anak aku kasih tahu.'”

Namun Nunung menentang ide dari suaminya itu karena menurut Nunung seharusnya anak bisa melakukan itu tanpa harus diminta oleh orangtua.

“Enggak usah, enggak usah dikasih tahu. Mereka mestinya tahu sendiri. Aku mau kesadaran dia,” kata Nunung.

“Mosok anak udah gede, udah ada yang S2, ada yang udah berumah tangga, kuliah udah selesai semua, kerja, masak enggak ngerti, harus disuruh nanya kabar orangtua aja,” sambungnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Leave a comment