Gerai Makanan Terbakar di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Penumpang Dibagikan Masker
TEMPO.CO, Tangerang – PT Angkasa Pura II (Persero) membagikan masker kepada penumpang yang ada di Bandara Soekarno-Hatta untuk menimalisir dampak asap dari kebakaran gerai makanan Tous les Jours di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Ahad pagi, 1 September 2024.
“Kami sudah membagikan masker kepada penumpang dan pengguna jasa bandara lainnya untuk menimalisir dampak asap dari kebakaran,” ujar Executive General Manager Kepala Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana.
Dwi mengatakan, dengan menggunakan masker penumpang dan petugas di Bandara Soekarno-Hatta bisa beraktivitas dengan normal. “Kami sudah mengimbau penumpang menggunakan masker sehingga tetap melanjutkan prosedur boarding dan aktivitas di bandara berjalan dengan normal,” kata Dwi.
Sebuah video yang menggambarkan suasana kebakaran di sebuah tenant makanan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta viral di media sosial. Dalam video berdurasi 37 detik itu terlihat sejumlah petugas berjibaku memadamkan api yang semakin membesar. Asap hitam mengepul dan memenuhi area Terminal.
Senior Manager Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta M. Holik Muardi mengatakan kebakaran terjadi pada Ahad dini hari, 1 September 2024, sekitar pukul 04.24 WIB. “Kebakaran terjadi pada salah satu bagian atap tenant food & beverage di area keberangkatan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta,” ujar Holik.
Menurut Holik, kebakaran terjadi ketika muncul titik api dari atas atap tenan makanan tersebut. Selanjutnya, kata Holik, api langsung dipadamkan oleh persenil Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF) sekitar pukul 04.30 WIB. “Titik api yang muncul berhasil dipadamkan dengan cepat sesuai prosedur dan dibantu fasilitas antara lain APAR dan hydrant sehingga tidak merambat ke lokasi lainnya,” katanya.
Saat ini, Holik menambahkan, personel ARFF tengah melakukan langkah-langkah normalisasi pada lokasi munculnya titik api tersebut, termasuk menghilangkan asap di dalam terminal menggunakan vacuum smoke dan exhaust fan.
Pilihan Editor: Satgas IKN Klaim Pembangunan Runaway Bandara IKN Capai 1.375 Meter, Target Selesai Awal September