REMBANG, KOMPAS.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rembang, Supadi sampai saat ini belum dapat dihubungi usai menjalankan ibadah haji di Arab Saudi.
Supadi dikabarkan ditahan otoritas Arab Saudi karena melanggar aturan keimigrasian. Diketahui, Supadi cuti haji sejak 31 Mei hingga 25 Juni 2024.
Saat ini Supadi masih belum dapat dihubungi. Namun, kerja sekretariat dewan (setwan) tidak terganggu.
Baca juga: Tak Ada Kabar Usai Cuti Haji, Ketua DPRD Rembang Diduga Langgar Keimigrasian di Arab Saudi
Sekretaris Dewan (Sekwan) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Nur Purnomo Mukdi Widodo memastikan tugas dan kinerja instansinya masih berjalan normal.
“Ya enggak terganggu,” ucap dia saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/7/2024).
Menurutnya, lembaga legislatif mempunyai sistem kepemimpinan kolektif kolegial yang melibatkan banyak pihak dalam mengeluarkan keputusan atau kebijakan untuk mencapai mufakat.
“Pimpinan DPRD Rembang kan ada empat orang. Satu ketua dan tiga wakil ketua, itu secara kolektif kolegial masih bisa berjalan,” terang dia.
Sebelumnya diberitakan, Supadi dikabarkan ditahan otoritas Arab Saudi karena melanggar aturan keimigrasian. Supadi tak dapat dihubungi oleh pihak DPRD Rembang.
Sejak mengajukan cuti untuk berangkat ibadah haji di Arab Saudi, Supadi terakhir dapat dihubungi pada 5 Juni 2024.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PP) tersebut mengambil izin cuti mulai 31 Mei 2024 sampai 25 Juni 2024.
Terkait keberadaan Supadi yang sampai saat ini masih tidak dapat dihubungi, Setwan Rembang telah melakukan berbagai upaya.
Mulai dari mencari informasi ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, kemudian ke Kementerian Dalam Negeri, hingga ke Kementerian Luar Negeri.