TKI Jepang Meninggal Karena Makan Jamur Liar yang Diambilnya dari Hutan Kinoko,Sempat Dirawat
SURYA.CO.ID – Aji Kurniawan (25), seorang tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Jepang dikabarkan meninggal karena makan jamur liar yang diambilnya dari hutan.
Aji makan 30 biji jamur, yang belakangan diketahui beracun.
TKI asal Cilacap, Jawa Tengah tersebut sebelumnya sudah dibawa ke rumah sakit. Namun tak dapat diselamatkan dan berakhir meninggal dunia.
Kabar tewasnya Aji Kurniawan, TKI Jepang ini bahkan jadi sorotan media Jepang pada 26 Juli 2024.
Akun Tiktok @PakdeJepang juga mengangkat kisah Aji sosok TKI Jepang yang meninggal karena makan jamur liar.
“Telah meninggal saudara teman kita bernama Aji Kurniawan.
Kelahiran Oktober tahun 1999, visanya pemagang dari perusahaan bernama Kobayashi berada di Perfektur Nagano.
Seperti yang diberitakan, almarhum meninggal karena memakan jamur dari hutan 30 biji.
Tanggal 20 kondisinya memburuk, dilarikan di rumah sakit, dan tadi malam meninggal,” ucap Tiktokers Pakde Jepang, dikutip Surya Online dari Posbelitung.co
Jelas diberitakan bajwa Aji meninggal karena makan jamur yang diambilnya di hutan.
“Seperti yang diberitakan almarhum meninggal dikarenakan makan jamur dari hutan sebanyak 30 biji, jadi jamur ini dari Hutan Kinoko,” jelas Pakde Jepang.
Kondisi Aji pada 20 Juli 2024 mulai memburuk dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit dan pada 24 Juli malam dinyatakan meninggal.
“Mari kita doakan semoga almarhum husnul khotimah, semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah subhanahu wa ta’ala,” doa Pakde Jepang.
Semoga keluarga yang ditinggalkannya dikuatkan menerima hal tersebut.
“Untuk teman-teman yang di daerah sekitar Ueda Shi, Nagano Ken, silakan yang mungkin kenal dengan Aji Kurniawan silakan merapat, silakan mendoakan bersama,” ujr Pakde Jepang.
Jenazahnya akan dibawa ke Ohatashoji untuk proses pemulangannya, karena Aji ini memiliki asuransi.
Konten Kreator NeoJapan memberi tanggapan terkait kematian Aji Kurniawan.
“Jangan pernah coba-coba makan jamur bahaya, apalagi ambil di jalan, coba beli saja di supermarket karena sudah jelas mana yang bisa dimakan,” saran konten kreator NeoJapan, WNI yang sudah tinggal lama di Jepang.
Jamur di supermaket itu pastinya pemerintah Jepang sudah mengeceknya, mana yang layak dimakan.
“Jadi jangan pernah coba-coba jamur di Jepang ini, bahaya,” tegasnya.
Jangankan orang Indonesia, orang Jepang pun banyak yang keracunan jamur berbahaya itu.
Kasus jamur berbahaya ini terlihat sepele di Jepang tapi sangat berbahaya.
Penjelasan NeoJapan soal TKI meninggal makan jamur ini ramai ditanggapi netizen di kolom komentar.
“Makan jamur sembarangannya itu apakah karena faktor ekonomi, atau memang iseng aja ya,” kata @Aldi
“Di indo pun jamur beracun kemungkinan gabisa bedain yg layak konsumsi,” sebut @deham197ID
“Gak mungkin karena ekonomi lah, masa iya gak punya duit sama sekali sok ngide aja dia itu,” kata @akuntiktokfyp
“Bisa jadi faktor ngirit,” kata @E R.