Timnas Indonesia Wajib Waspada,Wonderkid Munchen Diandalkan Australia di Kualifikasi Piala Dunia
Tribun-Medan.com – Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pelatih Australia, Graham Arnold, siap-siap tengah memantau perkembangan para pemainnya yang tengah berkarier di Eropa untuk persiapan dua laga perdana ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan Bahrain dan Timnas Indonesia.
Timnas Australia bakal menghadapi Bahrain dan Timnas Indonesia pada September 2024.
Mentas menghadapi Timnas Indonesia, Australia bakal menyambangi Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 10 September 2024 mendatang.
Baca juga: Cristian Gonzales Jual Rumah demi Bangun SSB di Indonesia, Pengabdian Majukan Sepak Bola Tanah air
Baca juga: Toyota Rush Tertabrak Kereta Api di Lubuk Pakam, Satu Keluarga Tewas
Pelatih berusia 60 tahun tersebut tengah sibuk memantau para pemainnya yang berada di belahan dunia.
Salah satu pemain yang paling dinanti oleh Arnold adalah wonderkid andalan Australia saat ini, Nestor Irankunda.
Baca juga: SKENARIO Timnas U-19 Indonesia Lolos Semifinal ASEAN Cup U-19, Hadapi Timor Leste Tak Boleh Kendur
Timnas Indonesia dipastikan wajib mewaspadai pemain 18 tahun tersebut jika memperhatikan rekam jejaknya di dunia sepak bola.
Nestor Irankunda baru saja hijrah ke klub raksasa Liga Jerman, Bayern Munchen pada bursa transfer musim panas 2024.
Pemain 18 tahun tersebut ditebus oleh Bayern Munchen dengan harga tiga juta poundsterling dengan sejumlah biaya tambahan lainnya.
Baca juga: Demokrat Resmi Dukung Pasangan Riza Patria-Marshel Maju Pilkada Tangerang Selatan
Irankunda juga sudah masuk dalam skuad pramusim tim utama yang kini dilatih oleh legenda Timnas Belgia, Vincent Kompany.
Pada 19 Juli 2024, pemain cepat di sisi sayap tersebut sudah debut kompetitif bersama Bayern Munchen II saat menghadapi Wacker Burghausen di Regionaliga Bayern.
Baca juga: TAMPANG Pria Ancam Kapolres Pagaralam Gegara Motor Ditilang: Tak Enak Kalau Kami Bacok Semua Orang
Sebelum bergabung dengan Bayern, pemain sayap 18 tahun tersebut sudah mendapatkan panggilan debut bersama tim nasional senior Australia.
Debutnya terjadi di laga kelima ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan Bangladesh pada 6 Juni 2024 dan membukukan satu assist untuk gol pertama Australia dalam kemenangan 2-0.
Irankunda langsung mencetak gol debut di laga berikutnya lawan Palestina pada 11 Juni 2024 di ajang yang sama.
Pemain Bayern Munchen tersebut menutup kemenangan Australia atas Palestina melalui tembakan titik putih dalam kemenangan telak 5-0.
Pelatih Australia, Graham Arnold, langsung mengutus asistennya, Rene Meulensteen untuk terbang ke Kota Munchen guna memantau perkembangan wonderkid andalan timnya tersebut.
Dirinya mengaku sangat senang bisa memiliki Irankunda di skuad Timnas Australia saat jumpa Bahrain dan Timnas Indonesia di dua laga perdana ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Senang sekali bisa memiliki Nestor di kamp,” kata Arnold dilansir BolaSport.com dari The Australian.
“Ia sangat cocok. Ia melakukan apa yang saya minta dengan sangat baik.”
“Saya memberinya ujian terbesar, ujian mental untuknya, yaitu harus bermain di Bangladesh dalam iklim (panas) seperti itu dan bukan di lapangan yang bagus.”
“Kadang-kadang itu merupakan ujian yang bagus bagi pemain yang lebih muda, karena mereka memiliki tantangan di depan mereka.”
“Tetapi Nestor adalah pemain yang memiliki bakat yang hebat, dia adalah pemain yang memiliki bakat yang fantastis.”
“Asisten pelatih saya Rene Meulensteen akan berangkat ke Bayern Munchen, mungkin minggu depan, untuk menghubungi Bayern guna mengetahui perkembangannya.”
“Dan (memeriksa) apa lagi yang dapat kami lakukan untuk Nestor selama ia berada di sana karena kami di sini untuk mendukungnya,” ujarnya.
Sejak awal, Graham Arnold sudah berambisi untuk membawa Australia lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026.
Pelatih 60 tahun tersebut menargetkan Socceroos bisa memuncaki klasemen grup di akhir ronde ketiga.
“Kami telah banyak berbicara tentang betapa pentingnya mengamankan hasil yang kuat di pertandingan kandang kami selama fase kualifikasi ini,” ujar Arnold.
“Dan para pemain memahami harapan saya seputar persiapan dan penampilan mereka.”
“Itulah tujuannya, itulah harapannya – lolos langsung [Piala Dunia] dan memuncaki grup,” ujarnya.
(*/Tribun-Medan.com)