JAKARTA, KOMPAS.com – Menanam tanaman herbal untuk keperluan kuliner adalah upaya luar biasa, tapi ini tidak hanya terbatas pada kebun sayur saja.
Banyak tanaman herbal yang memiliki nilai hias serta dapat menambah keindahan pada petak bunga dan taman kontainer.
Baca juga: Cara Menanam Tanaman Herbal di Pot agar Tumbuh Subur
Kebanyakan tanaman herbal cantik ini menghasilkan bunga kecil yang indah, yang sering kali beraroma manis dan menjadi magnet bagi penyerbuk.
Selain itu, tanaman herbal memiliki daun yang menarik dan tumbuh dengan cara menarik.
Menggunakan tanaman herbal yang dapat dimakan sebagai tanaman hias adalah solusi sempurna untuk pekarangan yang lebih kecil, yang kerap tidak ada ruang untuk kebun sayur khusus.
Menempatkan tanaman herbal cantik ini di dekat dapur akan memudahkan Anda memanennya secara rutin untuk dimasak.
Nah, disadur dari Gardening Know How, Jumat (5/7/2024), berikut sejumlah tanaman herbal cantik yang dapat ditanam di halaman rumah.
Baca juga: 8 Tanaman Herbal yang Dapat Ditanam di Dalam Ruangan
Kemangi
Kemangi cantik yang paling umum ditanam adalah Sweet Genovese. Kemangin jenis ini cukup cantik dengan bunga putih lembut pada daun bulat lembut.
Namun, sejumlah jenis kemangi lainnya menawarkan lebih banyak keragaman dalam daun, batang, bunga, serta rasa.
Misalnya, kemangi Cinnamon memiliki daun kecil berwarna hijau dengan batang dan bunga berwarna ungu cerah.
Kemangi Cardinal menghasilkan bunga yang kaya warna merah. Kemangi Green Ruffles dikembangkan dengan daun bergalur, sedangkan kemangi African Blue memiliki bunga mekar biru yang panjang.
Kemangi merupakan tanaman tahunan di sebagian besar wilayah, tetapi menanam kemangi di dalam ruangan adalah pilihan tepat ketika suhu dingin mengancam.
Tanaman kemangi membutuhkan lokasi sinar matahari penuh dan air rata-rata. Kebanyakan kemangi tahan terhadap zona USDA 9-11.
Baca juga: 5 Cara Merawat Tanaman Herbal di Dalam Ruangan
Chamomile
Selanjutnya, tanaman herbal cantik yang dapat ditanam di halaman rumah adalah chomile.
Dikenal dengan teh beraroma yang terbuat dari bunganya, chamomile juga merupakan tanaman yang sangat hias.
Dengan daun berbulu dan bunga mekar berwarna putih ceria dengan bagian tengah berwarna kuning, tanaman herbal cantik ini mudah tumbuh.
Chamomile lebih menyukai tanah berpasir, memiliki drainase baik, dan air rata-rata. Sinar matahari penuh hingga teduh parsial keduanya cocok.
Bunga-bunga kecil chamomile yang bahagia sempurna di kebun herbal, annual bed, dicampur dengan tanaman keras berbunga, bahkan dalam pot.
Bunganya dapat digunakan segar atau dikeringkan dan diseduh menjadi teh yang nikmat serta menenangkan. Chamomile cocok untuk zona USDA 4-9.
Baca juga: 5 Tanaman Herbal yang Cantik dan Harum untuk Dekorasi Rumah
Sage
Ada lebih dari 1.000 spesies dalam keluarga sage. Batang, daun, dan bunganya yang menyengat memiliki rasa kuat yang sering digunakan pada unggas.
Tergantung pada spesiesnya, bunga sage berkisar dari ungu, biru-ungu, putih, merah, dan merah muda.
Daunnya yang lembut bisa berwarna hijau, beraneka ragam, atau abu-abu. White sage, Scarlett, Baby, dan Common adalah beberapa di antaranya.
Tanaman herbal cantik ini membutuhkan tanah berdrainase baik dengan kesuburan rata-rata. Tanaman sage berkinerja terbaik di bawah sinar matahari penuh, tetapi dapat mentoleransi sedikit keteduhan dan kuat untuk zona USDA 5-8.
Baca juga: 5 Tanaman Herbal yang Dapat Membasmi Serangga di Rumah
Allium
Allium juga menjadi tanaman herbal cantik yang dapat ditanam di halaman rumah. Kucai, bawang putih, daun bawang, dan bawang bombay semuanya termasuk dalam keluarga allium.
Meski ada umbi yang dijual hanya untuk bunganya, bukan untuk dimakan, allium kuliner juga menghasilkan bunga yang indah.
Sekelompok bunga berbintang kecil yang rapat menutupi tanaman selama musimnya. Kucai bawang putih memiliki kelompok bunga berwarna putih, sementara kucai biasa memiliki bunga berwarna ungu tua.
Allium mudah tumbuh, asalkan tanahnya memiliki drainase baik. Tanaman herbal ini membutuhkan kesuburan dan air yang cukup.
Rotasi tanaman allium karena ada beberapa hama di dalam tanah yang akan merusak umbi. Tanaman kuat di zona USDA 3-9.
Baca juga: 7 Langkah Mudah Menanam Tanaman Herbal di Dalam Rumah
Artemisia
Artemisia atau wormwood tumbuh liar di banyak lokasi di dunia dan memiliki sejarah panjang dalam penggunaan obat-obatan tradisional.
Artemisia adalah tanaman beraroma tajam. Bunganya tidak signifikan, tetapi bentuk dan warna daunnya beragam, dari hijau tua hingga dusty abu-abu, daunnya mungkin berbentuk lobus atau seperti jarum.
Artemisia lebih menyukai sinar matahari penuh daripada naungan parsial, tanah selalu lembap, dan kesuburan sedang. Kebanyakan varietas tahan terhadap zona USDA 3-8.
Baca juga: 7 Tanaman Herbal yang Mudah Ditanam di Kebun, Cocok untuk Pemula
Catmint
Terakhir, tanaman herbal cantik yang dapat ditanam di halaman rumah adalah catmint. Meski Anda bukan pecinta kucing, akan menghargai mekarnya bunga catmint yang subur.
Tanaman herbal ini memiliki warna hijau keabu-abuan, daun kecil dan kebiasaan melengkung. Batang berbunga panjang dihiasi dengan bunga berwarna ungu tua yang akan dihasilkan sepanjang musim jika dipotong setelah berbunga.
Catmint sangat menarik bagi kucing, tetapi juga merupakan tambahan berguna untuk perbatasan, bebatuan, dan taman abadi.
Catmint membutuhkan sedikit perawatan selain penyiraman sesekali dan pemenggalan kepala. Ini akan menghasilkan semak kecil yang lebat seiring waktu dan kuat untuk USDA 3-8.