Informasi Terpercaya Masa Kini

Kisah Empan Supandi,Guru Jalan Kaki 11 Km Setiap Hari,Gajinya Bikin Pilu Cuma Rp 192 Ribu

0 3

TRIBUN-MEDAN.com – Kisah Empan Supandi guru jalan kaki 11 km ke sekolah demi mengajar.

Nominal gaji yang diterimanya bikin miris.

Sosok guru honorer bernama Empan Supandi tengah menggugah hati banyak orang lantaran perjuangannya yang luar biasa demi bisa mendidik anak bangsa.

Demi mengajar di MTs Thoriqul Hidayah, Sukabumi, Empan Supandi rela berjalan kaki sejauh 11 kilometer setiap hari.

Momen Pak Empan jalan kaki belasan kilometer dari rumahnya di Kampung Ciguha, Desa Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi pun dibagikan akun Instagram sukabumitoday.

Dalam video tampak Pak Empan bersiap selepas subuh untuk menuju ke sekolah.

Sembari mengenakan kemeja putih, celana panjang dan jaket hitam, Pak Empan menggendong ranselnya.

Setiap hari Pak Empan harus naik turun bukit serta melewati area perkebunan demi bisa sampai ke sekolah. 

Setibanya di sekolah, Pak Empan disambut murid-muridnya di depan kelas.

Satu persatu murid Mts menyalami Pak Empan yang tiba di sekolah setelah menempuh perjalanan jauh.

Ditanyai warga, Pak Empan pun mengurai curhatan soal perjalanannya menuju ke sekolah.

Diungkap Empan, ia sering dibantu warga sekitar untuk bisa sampai ke sekolah menggunakan kendaraan.

Namun hal tersebut tak setiap hari diterima Pak Empan.

Jika tak dibantu warga, Pak Empan berjalan kaki sendirian menuju sekolah.

“Ngajar di Thoriqul,” akui Pak Empan dikutip dari Instagram @info.jampangtengah.

“Bapak jalan? berapa kilo?,” tanya warga.

“Jalan, dari Bojongopang 3 km, dari bojongopang ke bojongtipar 8 km,” ujar Pak Empan.

“Kalau udah kenal mah, orang mah kasihan lihat saya jalan kaki,” sambungnya.

Lebih lanjut, Pak Empan mengurai cerita soal kisahnya menjadi guru.

Ternyata Pak Empan sudah mengajar sejak tahun 2011.

Berstatus sebagai guru honorer, Pak Empan cuma digaji tak sampai Rp 200 ribu tiap bulan.

“Rata-rata per bulan dapat Rp 192 ribu. Kalau honorer kan setidaknya, saya bukan cari final seperti itu kan, cuma untuk menyumbangkan yang saya bisa,” imbuh Pak Empan.

Kisah Pak Empan yang rela menempuh belasan kilometer demi mengajar itu sontak menyita perhatian dari publik.

Netizen ramai melayangkan doa untuk sosok Pak Empan.

“Sehat, lancar dan dmudahkan segala urusan mu pak,”

“Saya malu pada diri saya, hormat Pak Empan,”

“Ini pahlawan sesungguhnya ,”

“Mohon ijin bpk negara kami tercinta mohon dibantu,”

“Sing neras damang bapak, berkah dunia akhirat aamiin,”

Untuk diketahui, Empan Supandi sudah menjadi guru selama 14 tahun.

Berstatus sebagai guru honorer, Empan Supandi nyatanya hanyalah lulusan STM di tahun 1993.

Lantaran cuma lulusan sekolah menengah atas itulah Pak Empan tidak bisa mendaftar menjadi guru PPPK atau PPG.

Kendati demikian, Pak Empan Supandi punya kemampuan yang mumpuni dalam mengajar mata pelajaran Bahasa Inggris di sekolah.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram , Twitter dan WA Channel

Leave a comment