Buka-bukaan ke Media Korsel, Shin Tae-yong Ikhlas Didepak dari Timnas Indonesia meski Pemecatannya Tak Masuk Akal
SUPERBALL.ID – Shin Tae-yong akhirnya muncul di sebuah media asal Korea Selatan dan berbicara mengenai pemecatannya dari jabatan pelatih Timnas Indonesia.
Saat ini, Shin bisa dikatakan dalam posisi menganggur.
Hal itu dikarenakan dirinya sudah tidak lagi menjabat sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.
Ia didepak dari jabatan tersebut pada 6 Januari 2025 lalu.
Ketua Umum (Ketum) PSSI, yakni Erick Thohir, mengungkapkan alasan pemecatan Shin adalah terkait komunikasi.
Sepekan lebih setelah dipecat, kini Shin sudah kembali ke kampung halamannya yakni Korea Selatan.
Kini, dirinya juga sudah mulai berbicara mengenai pemecatan tersebut.
Baru-baru ini, dirinya menghadiri sesi wawancara bersama Yonhap News.
Dalam sesi tersebut, pelatih berusia 54 tahun itu mengaku tak bisa memahami alasan pemecatannya.
Baca Juga: Kesan Indra Sjafri Lima Tahun Bersama Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Bahkan, menurutnya alasan yang dikeluarkan PSSI tidak bisa diterima akal sehatnya.
“Saya tidak bisa memahaminya (pemecatan) dengan akal sehat,” kata Shin, dikutip SuperBall.id dari Yonhap.
Di lain sisi, ia juga mendapatkan surat pemecatan secara mendadak.
Ia menerima surat tersebut pada pukul 09.40 WIB pada tanggal 6 Januari 2025 lalu.
Siang harinya, PSSI menggelar konferensi pers untuk menyampaikan kabar pendepakan ini dan mengungkapkan pelatih baru akan segera hadir.
Jelas, Shin cukup terkejut dengan keputusan Erick Thohir dan jajaran.
Kendati demikian, dirinya tetap ikhlas menerima hal tersebut.
“PSSI memberi tahu saya tentang pemecatan saya pada tanggal 6 januari pukul 09.40 WIB.”
“Mereka juga mengumumkan bahwa pelatih baru akan datang pada hari itu.”
Baca Juga: Takut Dipecat Seperti Shin Tae-yong Jadi Motivasi Kim Sang-sik Bawa Timnas Vietnam Juara Piala AFF
“Meskipun saya tidak memahaminya, saya dengan rendah hati menerimanya,” pungkasnya.
Kini, Timnas Indonesia juga sudah memiliki pelatih baru.
Patrick Kluivert resmi ditunjuk sebagai suksesor Shin.
Pelatih asal Belanda itu dikontrak hingga 2027 dengan opsi perpanjangan 2 tahun lagi.
Sedangkan Shin memilih untuk beristirahat terlebih dahulu usai dipecat dari Timnas Indonesia.
Ia tidak mau terburu-buru mengambil tantangan di tim lain.
Baca Juga: Soal Pemecatan Shin Tae-yong, Eks Bek Naturalisasi Vietnam Soroti Beda Kultur Sepak Bola Belanda dan Asia