Informasi Terpercaya Masa Kini

Jennifer Coppen: ya Allah Kali Ini Terlalu Berat Polisi Sebut Korban Kehilangan Kendali

0 34

TRIBUN-BALI.COM – Kabar duka datang dari Bali, usai tragedi kecelakaan menimpa suami artis Jennifer Coppen. 

Dali Wassink meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal, di usia yang terbilang muda. Mendiang lahir pada 6 Juni 2002, dan meninggal dunia pada 18 Juli 2024. 

Tentu kepergian Dali Wassink menjadi pukulan berat, bagi keluarga dan khususnya bagi Jennifer Coppen. Apalagi mereka masih memiliki anak balita nan cantik. 

Jennifer Coppen pun menuliskan curhatan pilu di Instagram pribadinya. Ia menuliskan “ya Allah kali ini terlalu berat” menggambarkan cobaan yang tidak bisa diucapkan dengan kata sepahit apapun. 

Baca juga: STATUS Pilu Jennifer Coppen Minta Mendiang Suami Balik, Kronologi Kecelakaan Tunggal Dalli Wassink! 

Baca juga: TRAGEDI Kecelakaan, Suami Jennifer Coppen Meninggal, Hilang Kendali Tabrak Pembatas Pulau Jalan

Walaupun sangat terpukul, namun Jennifer Coppen meminta kepada teman-teman dan koleganya untuk memberikan doa kepada mendiang suaminya. 

Ia pun tampak mengunggah momen pernikahan mereka, memperlihatkan betapa pilunya perasaan artis cantik ini. 

Ia juga mengunggah kabar duka dengan latar belakang foto mendiang Dali Wassink. 

Padahal mereka akan merayakan ulang tahun Jennifer Coppen pada 19 Juli 2024, namun kabar duka datang mendahului. 

Jennifer Coppen bahkan menuliskan “Comeback Dali” menggambarkan betapa ia tidak kuat, karena kehilangan suaminya dalam tragedi kecelakaan tunggal yang terbilang mendadak ini. 

Kronologi kecelakaan Dali Wasink

Dali Wassink, suami aktris Jennifer Coppen meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas tunggal (out of control) di Jalan Sunset Road, Seminyak, Kuta, Badung, Bali.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis 18 Juli 2024 sekitar pukul 02.00 WITA dini hari. Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, menerangkan bahwa Dali Wassink dengan kecepatannya tidak dapat menguasai sepeda motor yang dikendarainya.

Naas, pria kelahiran Surat Thani, Thailand, 6 Juni 2002 bernama lengkap Master Yitta Dali Wassink ini mengalami oleng kemudian menabrak pembatas pulau jalan.

“Awal mula sebelum kejadian pengendara sepeda motor Kawasaki DK 5555 KSW bergerak dari arah utara ke selatan dengan kecepatannya,” ungkap AKP Sukadi saat dikonfirmasi.

“Dan setibanya di lokasi kejadian tidak dapat mengusai kendaraanya oleng ke kanan menabrak pembatas pulau jalan, korban mengalami laka tunggal (OC),” sambungnya.

Akibat kejadian kecelakaan itu, Dali Wassink mengalami luka parah di tubuhnya, ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bali International Medical Center (BIMC) Kuta, Badung, Bali, namun nyawanya tak tertolong.

“Korban mengalami luka lecet dari pada dada, punggung, patah tulang rahang, selangka kiri, siku, rusuk,” ungkapnya.

“Korban meninggal dunia di RS BIMC, Kuta, Badung,” jelas AKP Sukadi.

Sementara itu, sepeda motor Kawasaki yang dikendarai Dali Wassink juga mengalami kerusakan dengan nominal kerugian materiil berkisar Rp 3 juta.

Adapun kondisi tempat kejadian perkara (TKP) Jalan Sunset Road tempat Dali Wassink mengalami kecelakaan tunggal adalah jalan lurus, terdapat marka dengan ruas jalan yang cukup lebar dan aspal bagus.

“Kondisi saat kejadian cuaca cerah malam hari,” ujarnya. (*)

Leave a comment