6 Penyebab Lemah Jantung yang Harus Diwaspadai

Lemah jantung (kardiomiopati) dapat disebabkan oleh kondisi, seperti obesitas, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung koroner.

6 Penyebab Lemah Jantung yang Harus Diwaspadai

KOMPAS.com - Lemah jantung yang disebut juga kardiomiopati menyebabkan jantung lebih sulit memompa darah ke seluruh tubuh.

Mengutip Mayo Clinic, lemah jantung adalah kondisi di mana otot jantung mengalami masalah.

Lemah jantung dapat menyebabkan komplikasi serius termasuk gagal jantung.

Apa saja yang dapat menyebabkan jantung lemah, akan dibahas dalam artikel ini.

Baca juga: Kenali Apa Itu Lemah Jantung, Gejala, dan Penyebabnya

Apa penyebab lemah jantung?

Dikutip dari Very Well Health, penyempitan pembuluh darah, tekanan darah tinggi, obesitas, dan faktor gaya hidup seperti merokok adalah beberapa kemungkinan penyebab lemah jantung.

Terkadang, yang menjadi penyebab kardiomiopati lebih dari satu kondisi.

Berikut uraian dari berbagai hal mungkin menjadi penyebab lemah jantung:

  • Gaya hidup tidak sehat

Faktor gaya hidup menjadi penyebab penting melemahnya jantung.

Gaya hidup yang tidak banyak bergerak, penggunaan alkohol dalam jumlah besar, dan pola makan yang buruk memberikan tekanan pada jantung.

Ketika tekanan meningkat, otot jantung dapat menebal dan kehilangan kemampuannya untuk memompa darah secara efektif.

Selain itu, merokok juga bisa melemahkan jantung.

Bahan kimia karsinogenik dalam asap rokok tidak hanya merusak paru-paru, tetapi juga otot jantung.

Selain itu, bahan kimia dalam asap rokok mengubah kimia darah Anda, menyebabkan perubahan seperti penyempitan pembuluh darah dan pembentukan plak.

Ini dapat merusak jantung dan pembuluh darah Anda secara permanen.

Baca juga: 6 Risiko Penyakit Jantung Lemah dan Gejalanya yang Harus Anda Waspadai

  • Penyempitan arteri

Pengerasan dan penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis) terjadi ketika kolesterol dan zat lain menumpuk di dinding arteri dan membentuk bahan keras yang disebut plak.

Penyakit arteri koroner (CAD) adalah akibat dari aterosklerosis parah dan dapat menjadi lebih bermasalah, bila darah yang dipompa keluar dari jantung tidak cukup untuk mendukung fungsi tubuh.

Seiring waktu, CAD dapat melemahkan otot jantung.

  • Tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi (hipertensi) memaksa jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah.

Pemompaan jantung yang lebih kuat menyebabkan penebalan otot, khususnya ventrikel kiri.

Tekanan darah berkelanjutan di atas 120/80 mmHg untuk orang dewasa juga mempersempit arteri dan memperbesar jantung, sehingga mengganggu integritas struktural otot jantung.

Akibatnya, jantung dapat membesar dan melemah.

  • Kegemukan

Obesitas meningkatkan risiko kardiovaskular karena tubuh membutuhkan lebih banyak darah untuk memasok oksigen dan nutrisi ke jaringan dan organ vital.

Untuk memenuhi kebutuhan ini, tubuh meningkatkan tekanan darah.

Obesitas juga dikaitkan dengan beberapa kondisi medis yang membuat Anda berisiko lebih tinggi terkena penyakit jantung, seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit arteri koroner.

Obesitas juga dapat meningkatkan aterosklerosis dan berkontribusi terhadap perubahan struktural dan fungsional jantung, yang menyebabkan jantung lemah.

Baca juga: Penyakit Jantung Lemah Apakah Berbahaya? Ini Penjelasannya...

  • Kelainan jantung bawaan

Kelainan jantung bawaan adalah masalah struktural jantung yang muncul sejak lahir dan dapat mengubah cara kerja jantung.

Hal ini dapat menyebabkan jantung yang belum berkembang berubah bentuk dan fungsinya menjadi kurang efisien.

Tekanan darah dapat meningkat yang akibatnya otot jantung dapat melemah dan gagal berfungsi.

  • Kemoterapi

Jenis perawatan kemoterapi tertentu juga dapat menjadi penyebab lemah jantung.

Obat-obatan ini dapat menyebabkan bilik kiri jantung membesar, sehingga membatasi kemampuannya untuk memompa darah.

Obat-obatan ini lebih mungkin menyebabkan lemah jantung pada orang yang memiliki riwayat masalah jantung.

Demikian sejumlah penyebab lemah jantung yang bisa dicegah dengan cara seperti mengontrol tekanan darah dan berat badan, makan makanan sehat, dan olahraga.

Namun karena genetika mungkin berperan dalam kesehatan jantung, beberapa orang mungkin tidak dapat sepenuhnya mencegah lemah jantung.

Baca juga: Jantung Lemah Disebabkan oleh Apa? Ini Penjelasannya...

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow