5 Orang Terkaya di Indonesia dan Gurita Bisnisnya

Nama-nama yang sama seperti Hartono bersaudara, Prajogo Pangestu, Anthoni Salim dan lainnya kembali bertengger di daftar tersebut.

5 Orang Terkaya di Indonesia dan Gurita Bisnisnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Forbes kembali menerbitkan daftar orang terkaya di Indonesia. Nama-nama yang sama seperti Hartono bersaudara, Prajogo Pangestu, Anthoni Salim dan lainnya kembali bertengger di daftar tersebut.

Gurita bisnis lima orang terkaya di Indonesia melingkupi beberapa sektor seperti perbankan, tambang, bahan kimia, real estat dan lainnya.

Dikutip dari Forbes, Kamis (4/4/2024) berikut adalah urutan orang terkaya di Indonesia, beserta bisnis mereka.

Baca juga: Daftar 10 Wanita Terkaya di Dunia Tahun 2024

1. Robert Budi dan Michael Hartono

Hartono bersaudara, yakni Robert Budi dan Michael Hartono kembali menempati peringkat pertama orang terkaya di Indonesia. Mereka mendapatkan sebagian besar kekayaan dari investasi mereka di PT Bank Central Asia Tbk.

Keduanya membeli saham di BCA setelah keluarga Salim, kehilangan kendali atas bank tersebut selama krisis ekonomi Asia 1997-1998.

Akar kekayaan keluarga berasal dari produsen rokok kretek Djarum, yang didirikan oleh ayah mereka dan sekarang dijalankan oleh putra Budi, Victor.

Aset keluarga Hartono pun termasuk merek elektronik Polytron dan real estat di Jakarta.

Baca juga: Sekian Harta Sjamsul Nursalim, Orang Terkaya Ke-20 di RI yang Sempat Berstatus Buron

Hartono bersaudara juga mencatatkan PT Global Digital Niaga Tbk, induk usaha e-commerce Blibli, dengan mengumpulkan Rp 8 triliun dalam IPO terbesar kedua di Indonesia tahun 2022.

2. Prajogo Pangestu

Anak seorang pedagang karet, Prajogo Pangestu memulai kariernya di bisnis kayu pada akhir tahun 1970-an.

Perusahaannya, Barito Pacific Timber, go public pada tahun 1993 dan mengubah namanya menjadi Barito Pacific setelah mengurangi bisnis kayunya pada tahun 2007.

Pada tahun 2007, Barito Pacific mengakuisisi 70 persen saham perusahaan Petrokimia Chandra Asri, yang juga diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.

Baca juga: Salip Elon Musk, Bernard Arnault Kembali Jadi Orang Terkaya di Dunia

Pada tahun 2011, Chandra Asri bergabung dengan Tri Polyta Indonesia dan menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di negara ini. Thaioil mengakuisisi 15 persen saham Chandra Asri pada Juli 2021.

Setelah membawa perusahaannya pertambangan batu bara Petrindo Jaya Kreasi ke publik pada Maret 2023, Prajogo mencatatkan unit energi terbarunya, Barito Renewables Energy, enam bulan kemudian pada Oktober 2023.

3. Low Tuck Kwong

Dikenal sebagai raja batu bara, Low Tuck Kwong yang lahir di Singapura adalah pendiri Bayan Resources, sebuah perusahaan pertambangan batu bara di Indonesia.

Dia juga mengendalikan perusahaan energi terbarukan Singapura, Metis Energy yang sebelumnya dikenal sebagai Manhattan Resources dan memiliki kepentingan di The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Electric.

Baca juga: Hartanya Bertambah Rp 3,5 Triliun, Low Tuck Kwong Jadi Orang Terkaya di Indonesia

Low mendukung SEAX Global, yang membangun sistem kabel laut bawah untuk konektivitas internet yang menghubungkan Singapura, Indonesia, dan Malaysia.

Low bekerja untuk perusahaan konstruksi ayahnya di Singapura saat remaja dan kemudian pindah ke Indonesia pada tahun 1972 untuk peluang yang lebih besar.

Low berkembang sebagai kontraktor bangunan tetapi memperoleh keuntungan besar setelah membeli tambang pertamanya pada tahun 1997.

4. Keluarga Widjaja

Keluarga Widjaja mewarisi kekayaan bisnis Eka Tjipta Widjaja, yang meninggal dunia pada Januari 2019 dalam usia 98 tahun.

Baca juga: Cerita Bos Mayapada Group Dato Sri Tahir, Orang Terkaya Ke-9 Indonesia

Seorang imigran Tiongkok ke Indonesia, Eka Tjipta Widjaja memulai bisnisnya dengan menjual biskuit sebagai remaja.

Saat ini, Sinar Mas memiliki kepentingan dalam kertas, real estat, jasa keuangan, layanan kesehatan, agribisnis, dan telekomunikasi.

Empat putra Widjaja mengawasi kerajaan yang dibangun ayah mereka. Franky mengepalai raksasa minyak sawit Golden Agri-Resources, sementara yang lain telah membangun bisnis mereka sendiri. Sinar Mas, Agra Surya Energy, dan masih banyak lagi.

5. Anthoni Salim dan keluarga

Anthoni Salim memimpin Salim Group, dengan investasi di bidang makanan, ritel, perbankan, telekomunikasi, dan energi. Anthoni Salim adalah CEO Indofood, salah satu produsen mie instan terbesar di dunia.

Baca juga: Mengenal Benny Suherman, Bos Bioskop XXI yang Jadi Orang Terkaya Ke-26 di RI

Keluarga Salim memiliki saham di perusahaan investasi berbasis di Hong Kong, First Pacific, yang memiliki kepentingan di Indofood dan perusahaan telekomunikasi PLDT dari Filipina.

Anthoni adalah termuda dari tiga putra mendiang Liem Sioe Liong, seorang taipan yang selama beberapa dekade sangat dekat dengan presiden Soeharto.

Salim telah meningkatkan investasinya di sektor pertambangan, memimpin konsorsium yang membeli saham dengan nilai yang fantastis di Bumi Resources pada tahun 2022. Dia juga memiliki saham di Medco Energi dan Amman Mineral.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow