Tips Lebih Aman Lakukan Percakapan Pesan lewat WhatsApp

Berikut beberapa langkah tambahan yang dapat diambil untuk meningkatkan keamanan percakapan pengguna WhatsApp.

Tips Lebih Aman Lakukan Percakapan Pesan lewat WhatsApp

TEMPO.CO, Jakarta - WhatsApp telah menjadi aplikasi percakapan teks yang paling banyak digunakan saat ini. Aplikasi populer ini memberi perlindungan otomatis dengan enkripsi end-to-end sehingga memastikan hanya pengirim dan penerima pesan yang bisa membacanya.

Dalam rangka memperingati Safer Internet Day pada 6 Februari, berikut beberapa langkah tambahan yang dapat diambil untuk meningkatkan keamanan percakapan pengguna WhatsApp.

Gunakan verifikasi dua langkah untuk melindungi akun pengguna

Aktifkan fitur verifikasi dua langkah untuk semakin melindungi akun WhatsApp. Setelah diaktifkan, pengguna akan diminta memasukkan PIN 6 digit saat melakukan reset atau verifikasi akun. Langkah tersebut akan memberikan perlindungan ekstra terhadap potensi serangan phishing dan upaya pemalsuan akun oleh pihak yang tak bertanggung jawab.

Selalu gunakan aplikasi resmi

Pastikan menggunakan versi terbaru aplikasi WhatsApp resmi untuk memastikan keamanan dan privasi pesan. Pastikan logo terlihat dengan benar dan nama aplikasi hanya tertulis WhatsApp. Aplikasi palsu dapat menimbulkan risiko keamanan, seperti pengiriman spam dan penipuan terhadap orang lain tanpa sepengetahuan pengguna. Jika menggunakan Android dan ingin memiliki dua akun di ponsel, kini pengguna bisa menambahkan akun kedua di satu aplikasi resmi.

Lindungi informasi sensitif dengan opsi pesan sementara

Untuk meningkatkan privasi dalam pengiriman pesan, Anda dapat memilih opsi sekali lihat saat mengirim foto dan media. Fitur ini memungkinkan penerima melihat pesan hanya sekali tanpa opsi untuk menyimpan, meneruskan, mengambil screenshot, atau berbagi pesan tersebut ke orang lain. Fitur ‘sekali lihat’ tersedia untuk pesan suara dengan memungkinkan penerima mendengarkan catatan suara hanya sekali saja. Selain itu, mematikan laporan dibaca dan menggunakan pesan sementara merupakan beberapa fitur lain yang dapat melindungi percakapan penting.

Lindungi percakapan pribadi dengan kunci chat

Dengan fitur ‘kunci chat’, pengguna dapat menambahkan lapisan keamanan tambahan pada percakapan pribadi. Fitur ini menyimpan obrolan tertentu ke dalam folder khusus yang hanya dapat diakses oleh pengguna. Selain itu, kata sandi khusus juga dapat dibuat berbeda dari kata sandi perangkat untuk melindungi obrolan yang mengandung informasi pribadi atau keuangan. Jika ada orang lain yang mengakses ponsel pengguna, fitur ‘kunci chat’ akan menjaga percakapan aman dari pengintaian.

Jadi admin terbaik untuk grup/komunitas

Sebagai admin, pengguna dapat menjaga agar grup atau komunitas WhatsApp menjadi tempat untuk berinteraksi dan menjalin percakapan yang bermakna. Pengguna bisa menentukan siapa yang bisa bergabung, membatasi izin anggota untuk mengubah subjek, ikon, atau deskripsi komunitas, bahkan menghapus pesan yang tidak diinginkan atau mengeluarkan anggota.

Lindungi diri dari penipuan

Penipuan dapat terjadi di mana saja, termasuk melalui panggilan, email, atau pesan. Langkah pertama yang dapat diambil untuk melindungi diri adalah berhenti sejenak dan berpikir. Jika menerima pesan mencurigakan yang meminta informasi pribadi, penting untuk memastikan apakah kontak tersebut dikenal, memiliki grup yang sama dengannya, atau bahkan berasal dari negara tempat tinggal. WhatsApp memberikan opsi untuk langsung memblokir kontak yang tidak dikenal. Selain itu, pengguna dapat dengan mudah melaporkan dan memblokir kontak yang mencurigakan untuk menjamin keamanan akun.

Bisukan penelepon tidak dikenal

Panggilan dari nomor tidak dikenal dapat mengganggu. WhatsApp memungkinkan pengguna untuk membisukan penelepon yang tidak dikenal. Fitur ini secara otomatis dapat mencegah spam dan panggilan spam.

Hanya tautkan perangkat dari sumber tepercaya

WhatsApp memberikan kemudahan untuk menautkan hingga empat perangkat ke ponsel utama pengguna untuk memungkinkan pengalaman percakapan tanpa hambatan. Namun, ketika menghubungkan perangkat ke komputer menggunakan kode batang, pastikan memasukkan URL web.whatsapp.com atau mengunduh aplikasi resmi. Pengguna juga dapat melihat perangkat yang terhubung dengan membuka Pengaturan > Perangkat yang Terhubung, dan memilih untuk keluar dari perangkat yang tidak dikenali.

Lakukan pemeriksaan privasi

Jika bingung mengenai pengaturan privasi mana yang sebaiknya digunakan, lakukan pemeriksaan di aplikasi WhatsApp. Dengan demikian, pengguna dapat mengetahui lebih lanjut fitur-fitur yang dapat menjaga percakapan tetap aman serta mengaktifkan fitur-fitur yang dibutuhkan secara praktis dalam satu tempat yang sama.

Pilihan Editor: Mengenal Teksturnis, Orang yang Suka Manfaatkan Pesan Teks

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow