Sri Mulyani Beri Pesan Menohok ke Penerima Beasiswa LPDP, Denger Nih!

Berikut pesan menohok kepada pada penerima beasiswa LPDP yang bersekolah ke luar negeri.

Sri Mulyani Beri Pesan Menohok ke Penerima Beasiswa LPDP, Denger Nih!

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan agar penerima beasiswa atau awardee Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan studi di luar negeri. 

Hal tersebut dirinya sampaikan di depan 314 penerima beasiswa atau awardee LPDP saat momen Persiapan Keberangkatan LPDP Angkatan Ke-221, Selasa (9/1/2024). 

Sri Mulyani berpesan kepada para awardee agar menggunakan kesempatan beasiswa LPDP untuk belajar menguasai pengetahuan dan mengakumulasikan wisdom untuk memperkuat karakter dan melengkapi perspektif hidup.

Baca Juga : Segera Dibuka, Simak Tutorial dan Syarat Pendaftaran Beasiswa LPDP 2024

"Sehingga, Anda tidak menjadi orang yang gumunan. Pahami beragam isu dari beragam sudut pandang. Ini hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang berpengetahuan dan berpengalaman banyak. Kembali ke Indonesia membawa pengalaman, pengetahuan dan wisdom yang dalam dan kuat. Tidak membawa sikap toksik bagi negeri," katanya dalam akun media sosial pribadinya @smindrawati. 

Bendahara Negara tersebut mengungkapkan bahwa hanya 0,5% penduduk Indonesia atau sekitar 1,4 juta orang yang merasakan bangku pascasarjana. 

Baca Juga : : LPDP 2024 Dibuka Sebentar Lagi! Sri Mulyani Sediakan Kuota 10.000 Beasiswa

Secara perinci, angkatan ke-221 terdiri dari 160 perempuan dan 154 laki-laki yang akan menempuh pendidikan pascasarjana tingkat S2, S3, serta dokter spesialis di 11 negara di seluruh dunia, termasuk mayoritas di dalam negeri.

“Bangsa Indonesia yang mampu menempuh jenjang pasca sarjana hanya 0,5% dari penduduknya. Sebuah privilege ..! Merekalah yang harus menjadi tiang negara yang bertanggung jawab atas kokoh tegaknya dan majunya Indonesia,” ungkapnya.

Dirinya menyampaikan kepada para penerima beasiswa dari negara ini, agar menggunakan kesempatan beasiswa LPDP untuk belajar menguasai pengetahuan dan mengakumulasikan wisdom untuk memperkuat karakter dan melengkapi perspektif hidup. 

“Be excellent dalam setiap bidang yang anda tekuni. Namun, jangan gunakan excellence itu untuk mengglorifikasi kalian. Gunakanlah untuk berbakti bagi manusia. Niatkan untuk membaktikan capaian kalian bagi perikemanusiaan yang adil dan beradab. Ini yang akan membuat Indonesia menjadi sebuah bangsa yang besar..!” pungkasnya. 

Mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah angkatan kerja yang memiliki tingkat pendidikan yang ditamatkan Diploma IV, S1, S2, dan S3, sebesar 10,32% per Agustus 2023. Angka tersebut mencakup sekitar 15,2 juta penduduk. Sementara angkatan kerja Indonesia didominasi oleh pekerja lulusan SD ke bawah, yang mencapai 36,82%. 

Meski demikian, fakta lainnya adalah 5,18% pengangguran di Indonesia merupakan lulusan Diploma IV, S1, S2, dan S3. Angka ini bahkan meningkat 0,20 poin dari Agustus 2022. 

Kementerian Keuangan melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka pendaftaran beasiswa bagi putra-putri Indonesia, mulai Kamis, 11 Januari 2024. 

“Pendaftaran Seleksi Beasiswa LPDP Tahap 1 2024 akan kembali dibuka pada KAMIS 11 JANUARI!” tulis LPDP dalam akun Instagram @lpdp_ri, dikutip Sabtu (6/1/2024). 

Dalam unggahannya tersebut, LPDP menyampaikan akan ada lebih banyak kejutan terkait pilihan program beasiswa yang dibuka. Meski demikian, belum ada informasi resmi mengenai pilihan program baru tersebut. 

Melihat dari halaman resmi LPDP https://lpdp.kemenkeu.go.id/, persyaratan untuk pendaftaran tahun ini belum ada pembaruan dari 2023. Sejak 2010 hingga 31 Desember 2023, LPDP tercatat memiliki endowment fund senilai Rp139,11 triliun untuk mengirim 45.500 awardee atau mahasiswa LPDP.  

Dalam 13 tahun, juga tercatat LPDP telah memiliki 21.373 orang alumni, dengan 2.782 projek. Sementara beasiswa targeted dan affirmative mencapai 23.111 orang. 

Adapun, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan sepanjang 2023, Kementerian Keuangan telah menyalurkan anggaran Rp20 triliun tambahan untuk mengirim 5.664 mahasiswa LPDP, baik dalam maupun luar negeri. 

“Kita berikan Rp20 triliun tambahan untuk mengirim 5.664 mahasiwa LPDP plus 30.000 lebih mahasiswa beasiswa di Kemendikbud dan Kemenag, termasuk lulusan madrasah dan pesantren, dan 207 proyek riset di BRIN dan perguruan tinggi,” ungkapnya dalam konferensi pers, Selasa (2/1/2024). 

Syarat Beasiswa LPDP 2023

- Pendaftar adalah lulusan program D-4/S-1, atau S-2 dari perguruan tinggi (PT) yang telah terakreditasi 

- Untuk pendaftar program S-3 diwajibkan mempunyai proposal penelitian 

- Pendaftar tidak sedang menerima atau mendaftar beasiswa lain 

- Membuat tulisan komitmen kembali ke Indonesia jika studi di luar negeri, rencana kontribusi setelah studi selesai, dan rencana pascastudi- Melengkapi profil pendaftaran 

- Harus mnandatangani surat pernyataan 

- Khusus untuk pendaftar lulusan luar negeri harus melampirkan hasil konversi IPK dan penyetaraan ijazah 

- Tidak sedang menempuh studi degree/ non-degree, baik S-2 maupun S-3

Berikut dokumen yang perlu peserta unggah untuk mendaftar (berdasarkan pendaftaran 2023):

1.    KTP dan KK  

2.    Scan ijazah S1/S2 (asli/legalisir) atau SKL (Surat Keterangan Lulus) 

3.    Scan transkrip nilai S1/S2 (bukan transkrip profesi) 

4.    Dokumen penyertaan ijazah dan konversi IPK dari Kemendikbudristek atau tangkapan layer pengajuan penyertaan ijazah dan konversi IPK (lulusan luar negeri) 

5.    Sertifikat Bahasa asing yang dipersyaratkan dan masih berlaku (asli) 

6.    Letter of Acceptance (LoA) unconditional yang masih berlaku dan sesuai dengan perguruan tinggi serta program studi yang dipilih (bagi yang memiliki) 

7.    Surat rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi (surat harus diterbitkan pada tahun pendaftaran) 

8.    Tangkapan layar/bukti penerima bantuan sosial wajib berasal dari website https://cekbansos.kemensos.go.id 

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow