Sosok Fan Zihe,Gadis Pakistan Diadopsi Petani Asal China,Paras Cantik Dipuji Kini Jadi Model

- Inilah sosok Fan Zihe, influencer asal Pakistan yang tengah ramai diperbincangkan netizen di China. Kecantikan Fan Zihe sukses mencuri perhatian banyak orang. Kini terungkap kisah hidup Fan Zihe yang ternyata diadopsi oleh pasangan suami istri di China. Dilansir TribunTrends dariSenin (6/5/2024), Fan Zihe tinggal di Henan, China dan dikenal dengan julukan Xiao Hei Ni (atau Gadis Hitam Kecil). Dia diadopsi oleh...

Sosok Fan Zihe,Gadis Pakistan Diadopsi Petani Asal China,Paras Cantik Dipuji Kini Jadi Model

TRIBUNTRENDS.COM - Inilah sosok Fan Zihe, influencer asal Pakistan yang tengah ramai diperbincangkan netizen di China.

Kecantikan Fan Zihe sukses mencuri perhatian banyak orang.

Kini terungkap kisah hidup Fan Zihe yang ternyata diadopsi oleh pasangan suami istri di China.

Dilansir TribunTrends dari 8days.sg Senin (6/5/2024), Fan Zihe tinggal di Henan, China dan dikenal dengan julukan Xiao Hei Ni (atau Gadis Hitam Kecil).

Dia diadopsi oleh pasangan asal China 20 tahun lalu ketika mereka bekerja di Pakistan.

Baca juga: Ratu Kecantikan Malaysia Dicopot Gelarnya Setelah Video Liburan Liar Tersebar, Menari Bareng Pria

Pada tahun 2021, dia memposting video dirinya sedang makan makanan lezat Henan sambil berbicara dalam dialek Henan.

Video tersebut dengan cepat menjadi viral dan dia sekarang memiliki lebih dari 546.000 pengikut di Weibo.

Namun, kefasihan dia dalam dialek tersebut membuat netizen mempertanyakan apakah videonya diedit.

Menyangkal tuduhan tersebut, Zihe mengatakan dia senang melihat pujian tentang kefasihannya dalam dialek Henan.

Dia juga mengidentifikasi diri sebagai orang Tionghoa.

“Saya tinggal di Desa Fanzhuang, Kota Ruzhou, Henan sejak saya masih kecil,” kata Zihe.

“Keluarga saya tidak kaya, tapi orang tua saya tidak pernah memperlakukan saya dengan buruk.

Mereka mencintaiku dengan baik dengan caranya sendiri,” imbuhnya.

Setelah viral, Zihe pun banjir tawaran dari berbagai brand mewah.

Namun Zihe menolak semuanya dengan mengatakan dia tidak ingin dikomersialkan secepat ini.

Orangtua angkat Zihe bekerja sebagai petani.

Zihe seringkali membantu bisnis pertanian mereka di desa.

Penghasilannya dari bertani mencapai  4.000 yuan (Rp 9 juta) per bulan.

Baca juga: Kecil-kecil Cabe Rawit, Freya Gadis Cilik Dinobatkan Jadi Ratu Kecantikan di Usia 6 Tahun

Di sisi lain, Zihe juga mulai mencoba dunia modelling.

Namun, Zihe menyebutkan bahwa dia memiliki keinginan untuk menjadi seorang live streamer.

Dia ingin menjual produk pertanian desanya sambil mempromosikan Henan sebagai tujuan wisata.

Zihe mengungkapkan impian utamanya yakni membeli rumah dekat dengan kota untuk orangtuanya.

“Saya masih muda, jadi saya harus berjuang untuk keluarga saya,” ujarnya.

Berhati Mulia, Pengasuh Adopsi Anak Majikan, Dikuliahkan Pakai Uang Pensiunan, Keluarga Ogah Urus

Kisah viral buat terharu, seorang pengasuh di China mengadopsi anak majikannya dan dikuliahkan pakai uang pensiunannya.

Dilansir TribunTrends dari South China Morning Post Kamis (2/11/2023), wanita tua bernama Liu Fang (68) dari provinsi Hubei, China memutuskan mengadopsi anak majikannya.

Anak tersebut telah ditinggalkan oleh keluarganya 16 tahun yang lalu.

Liu Fang ikhlas membiayai hidup anak bernama Zhou Jie tersebut meskipun tidak memiliki hubungan darah dengannya.

Pada tahun 2007, ayah Zhou menggaji Liu 800 yuan (Rp 1,7 juta) sebulan sebagai pengasuh anak laki-lakinya yang berusia dua tahun.

Baca juga: Tak Ingin Sha Wang Dideportasi, Siti TKW Taiwan Berencana Adopsi, Uya Kuya : Ada Kemungkinan

Liu merupakan seorang ibu tunggal dari tiga anak perempuan dan pemilik kios buah.

Dia mengambil pekerjaan itu untuk meringankan situasi keuangannya.

Dua bulan kemudian, pria itu tiba-tiba menghilang dan meninggalkan anaknya bersama Liu.

Suami Liu meninggal ketika dia berusia 33 tahun, setahun setelah dia melahirkan putri bungsunya.

Mereka memanfaatkan gaji yang diperoleh Liu dari pekerjaan paruh waktu.

Liu menemukan ibu Zhou Jie, yang menderita penyakit serius dan tidak dapat merawatnya.

Kakek dan nenek Zhou Jie juga tak mau mengurusnya.

Sebelumnya, Liu sudah diberi peringatan soal tingginya biaya membesarkan Zhou.

Namun, Liu tetap bersikukuh ingin membesarkan Zhou menggunakan uangnya sendiri.

Liu mengatakan kepada Jimu News bahwa dua tahun pertama Zhou di sekolah dasar adalah masa tersulit baginya.

Kala itu, dia tidak punya uang tambahan untuk membayar transportasi.

Dia berjalan sejauh empat kilometer setiap hari untuk mengantar dan menjemput anaknya di sekolah.

Baca juga: MASYA ALLAH, Pasutri Tajir Berhati Malaikat, Adopsi 13 Anak, Semua Dibuatkan Bisnis Masing-masing

Liu juga membayar 5.000 yuan (Rp 10 juta) untuk biaya kelas tambahan guna meningkatkan nilai ujian Zhou ketika ia masih di sekolah menengah.

Dia hanya mendapat uang pensiun bulanan sebesar 1.000 yuan (Rp 2 juta).

Liu bahkan menolak permintaan putri sulungnya untuk mengirim anaknya sendiri untuk diasuhnya, agar dia bisa fokus pada pendidikan Zhou.

Zhou menjadi mahasiswa baru di Central South University of Forestry and Technology tahun ini.

Liu mengatakan dia berencana untuk memberikan seluruh uang pensiun bulanannya sebesar 1.800 yuan kepadanya sebagai biaya hidup.

Sedangkan, dia hidup dengan 1.400 yuan yang dia peroleh setiap bulan dari pekerjaan bersih-bersihnya.

Zhou pun sangat menghormati Liu dan berbakti padanya.

Selama liburan musim panas, dia bekerja di sebuah restoran untuk membantu keuangan Liu.

Kisah ini membuat banyak netizen merasa terenyuh.

“Anak yang baik. Cinta sang nenek telah terbayar,” kata seseorang di Weibo.

“Bukan kekerabatan yang menyatukan dua insan, tapi cinta,” sahut yang lain.

(TribunTrends/Tiara)

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow