Profil Sutiyoso Mantan Gubernur DKI Pencetus Transjakarta Viral Gegara Naik Ojol,Dulu Hebat di TNI

- Profil Sutiyoso mantan Gubernur DKI Jakarta bikin heboh saat kedapatan naik ojek online. Selain menjadi orang nomor 1 di DKI Jakarta, Sutiyoso juga mantan petinggi di TNI. Sutiyoso memiliki karier moncer saat masih aktif di TNI hingga akhirnya jabat Gubernur DKI Jakarta. Sutiyoso adalah satu jenderal purnawirawan pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024. Terbaru, Sutiyoso naik ojek online untuk datang ke...

Profil Sutiyoso Mantan Gubernur DKI Pencetus Transjakarta Viral Gegara Naik Ojol,Dulu Hebat di TNI

TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Sutiyoso mantan Gubernur DKI Jakarta bikin heboh saat kedapatan naik ojek online.

Selain menjadi orang nomor 1 di DKI Jakarta, Sutiyoso juga mantan petinggi di TNI.

Sutiyoso memiliki karier moncer saat masih aktif di TNI hingga akhirnya jabat Gubernur DKI Jakarta.

Sutiyoso adalah satu jenderal purnawirawan pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.

Terbaru, Sutiyoso naik ojek online untuk datang ke acara halal bihalal, viral.

Momen Sutiyoso naik ojol ini viral setelah diunggah sang putri @rennysutiyoso.

Dalam video yang diunggah, tampak ojol mengendarai sepeda motor metik hitam berhenti menurunkan penumpang.

Mantan gubernur yang akrab disapa Bang Yos ini tampak turun dari motor dengan hati-hati dan dibantu oleh seorang pengawal.

Bang Yos lalu melepas helm ojol dan berjalan pergi.

Sebelum pergi, ia pun tampak memegang pundak ojol tersebut sambil mengucapkan terimakasih.

Sedangkan abang ojol itupun langsung menyodorkan tangannya untuk bersalaman.

Bahkan abang ojol itu juga mencium tangan Bang Yos.

“Menerjang macet sat set naik @gojekindonesia 

Ternyata selain cepet driver nya juga sopan2 atau masih terbawa suasana halal bihalal yah 

Thank you @gojekindonesia bapak saya di layani nya kayak bonceng in bapak sendiri sampe salim,” tulis pengunggah.

Unggahan inipun langsung mendapat banyak komentar dari para netizen.

Bahkan akun Instagram abang ojol itu pun ikut berkomentar.

Ia tak menyangka bisa mengantarkan mantan gubernur DKI tersebut dengan sepeda motornya.

@ahmadmaulana.96 “masyaAlloh saya masih ga nyangka bisa mengantarkan mantan gubernur DKI Jakarta hehehe. Padahal pengen foto bareng tapi pas sampe udah di tungguin anak anaknya jadi  Salim aja dah   oh iya sehat terus untuk ajudannya heheh kena omel pak Yos gara gara salah jalan”

@wahyubobon “Pasti drivernya nyesel itu kelupaan foto bareng hihiihii”

@fdlhdhawr “Wah saya juga pernah antar Bang Yos menembus kemacetan dari bandara Kualanamu menuju lokasi kampanye di medan februari kemarin, senang bisa membantu. Sehat selalu Jendral”

@aditya_firman_gana “mantan atasanya sya di pemda dki gubernur ygsayang dng bawahan. dan Rakyatnya sehat selalu bapak sutiyoso”

Letnan Jenderal TNI (Purn.) H. Sutiyoso, S.H. merupakan mantan gubernur DKI Jakarta selama dua periode yaitu 1997 sampai 2007.

Kebijakannya yang paling terkenal adalah pengadaan sistem angkutan massal bernama Transjakarta.

Sutiyoso pun diangkat presiden Jokowi sebagai Kepala Badan Intelijen Negara pada 8 Juli 2015 hingga 9 September 2016.

Pendukung AMIN

Sejumlah purnawirawan TNI-Polri telah menyatakan dukungannya untuk Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres) di Pilpres 2024 mendatang.

Ada nama Letjen TNI (Purn) Sutiyoso, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi hingga Mayjen TNI (Purn) Sunarko.

Dukungan itu dilayangkan saat mendatangi Pendopo Anies Baswedan di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (6/10/2023).

Purnawirawan TNI-Polti itu tergabung dalam Forum Komunikasi Purnawirawan TNI/Polri untuk Perubahan dan persatuan (FKP3).

Di hadapan awak media, Anies Baswedan mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan para purnawirawan TNI-Polri tersebut.

"Saya dan Gus Imin menyampaikan rasa hormat dan Terima kasih atas dukungan, atas kerja yang luar biasa yang dilakukan oleh para purnawirawan-purnawirawan ini untuk mendorong perubahan," ucap Anies Baswedan.

Profil Letjen TNI (Purn) Sutiyoso

Letjen TNI (Purn) Sutiyoso atau yang populer dengan nama Bang Yos, lahir pada 6 Desember 1944.

Mengutip Wikipedia, Sutiyoso merupakan lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) di Magelang pada 1968.

Sutiyoso sempat beberapa kali menduduki jabatan penting di TNI.

Pada 1988-1992, Sutiyoso pernah menjabat sebagai Asisten Personil, Asisten Operasi, dan Wakil Komandan Jenderal Kopassus.

Berkat prestasinya, Sutiyoso juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf Kodam Jaya pada 1994.

Kariernya terus melesat hingga menghantarkannya pada jabatan Panglima Kodam Jaya.

Pada 1997 hingga 2002, Sutiyoso lantas terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Sutiyoso memimpin DKI Jakarta sebanyak dua periode hingga 2002-2007.

Gaya kepemimpinannya saat itu disebut-sebut banyak meniru mantan Gubernur Ali Sadikin.

Jabatan lain yang pernah diduduki Sutiyoso adalah Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) periode 2004-2008.

Selain itu, ia juga terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) pada 2006 sampai 2011.

Setelah purna tugas dari jabatan gubernur, Sutiyoso mendeklarasikan diri sebagai calon presiden (capres) pada 1 Otober 2007.

Saat itu, Sutiyoso diusung Partai Indonesia Sejahtera, Partai Nasional Indonesia Marhaenisme, dan Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia.

Pada 2015, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat Sutiyoso sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Pendidikan:

Akademi Militer Nasional (AMN), Magelang (1968)

Kursus Lanjutan Perwira (Suslapa)

Sekolah Staf dan Komando TNI AD (Seskoad), Bandung (1984)

Brigade V Airborne, Arnhem, Inggris (1987)

Joint Service Staff College (JSSC), Canberra, Australia (1990)

Sekolah Staf dan Komando Gabungan (Seskogab) (1990)

82d Airborne Division, Fort Bragg, AS (1991)

Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhannas) (1993)

Perjalanan karier:

Pemerintahan:

Gubernur DKI Jakarta (1997-2002)

Gubernur DKI Jakarta (2002-2007)

Jabatan:

Anggota Kopassus

Danton, Danki, Kasi-I

Dan Karsa Yudha

Wadan Grup I

Aspers Dan Kopassus (1987)

Asops Dan Kopassus (1987)

Asops Kostrad (1991)

Wadan Kopassus (1992-1993)

Danrem 061 Surya Kencana (1994-1994)

Kasdam Jaya DKI Jakarta (1994-1996)

Pangdam Jaya (1996-1997)

Penghargaan:

Komandan Korem Terbaik Se-Indonesia (1994)

Doktor Honoris Causa bidang ekonomi dari Universitas Diponegoro (2007)

Keluarga:

Setyo Rini (istri)

Yessi Riana Dilliyanti (anak)

Renny Yofnita Arianti (anak). (*)

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow