Pengakuan Jorge Martin Soal Luca Marini, Motor Ducati Kesulitan Kejar Honda

Luca Marini berhasil mengejutkan Jorge Martin saat membuat Ducati Desmosedici GP24 kesulitan mengejar Honda RC213V.

Pengakuan Jorge Martin Soal Luca Marini, Motor Ducati Kesulitan Kejar Honda
Pengakuan Jorge Martin Soal Luca Marini, Motor Ducati Kesulitan Kejar Honda

Pengakuan Jorge Martin Soal Luca Marini, Motor Ducati Kesulitan Kejar Honda

Luca Marini berhasil mengejutkan Jorge Martin saat membuat Ducati Desmosedici GP24 kesulitan mengejar Honda RC213V.

Gridoto / Sport

Rezki Alif Pambudi February 8th, 8:50 AM February 8th, 8:50 AM

GridOto.com - Pembalap tim Pramac Racing, Jorge Martin, menjadi salah satu pembalap yang paling kencang selama dua hari tes MotoGP Sepang dalam soal time attack.

Kendati masih menjadi yang paling kencang, Jorge Martin memuji kemajuan yang ditunjukkan pembalap Yamaha dan Honda, khususnya Luca Marini yang membela tim Repsol Honda.

Bahkan Jorge Martin sempat terkejut saat melaju kencang di belakang Luca Marini yang mengendarai Honda RC213V.

Ia sangat terkejut saat motor Ducati Desmosedici GP24 yang dikendarainya, tidak dapat mengejar motor adik tiri Valentino Rossi tersebut.

"Aku sempat di belakang Marini dan ia kabur di lurusan begitu saja," ungkap Martin dilansir GridOto.com dari Todocircuito.

Bahkan slipstream tidak dapat membantu Martin untuk mengejar pembalap asal Italia tersebut di lurusan Sirkuit Sepang.

"Aku bersumpah. Aku sangat terkejut, awalnya motornya sangat besar, tapi di lurusan ia melesat begitu saja. Dan kubilang 'kami tampaknya punya sebuah pekerjaan'," tegas pembalap bernomor 89 tersebut.

Dalam hal top speed di Sirkuit Sepang, memang saat ini Ducati bukan lagi menjadi yang terbaik di grid.

Pembalap Yamaha, KTM dan Honda memegang lima besar angka top speed tertinggi, Luca Marini berada di posisi keempat dengan 336,4 km/jam.

Baca Juga: Motor Mogok, Marc Marquez Distep Supra Fit Bapak di Tes MotoGP Sepang

Meski tidak menggambarkan semuanya, perkembangan top speed Honda dan Yamaha ini menjadi sinyal positif untuk pabrikan Jepang.

Martin pun memuji bagaimana kerja keras Yamaha dan Honda, dengan beberapa perubahan di Sepang kali ini.

"Para rival tidak tidur. Yamaha dan Honda membuat progres besar, terutama di lurusan," ungkap Martin dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.

"Kami memiliki beberapa kekurangan, tapi aku tak bisa bilang lebih banyak. Namun motor kami secara umum juga berkembang. Tenaganya nambah sedikit tapi bisa saja jadi masalah, terutama dalam keluar tikungan. Kami harus memahaminya, aku merasa pengeremannya bagus dan kami masih bisa kompetitif tahun ini," jelasnya. 

Copyright Gridoto 2024

Related Article

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow