Pasien Kanker Prostat Diprediksi Akan Naik Dua Kali Lipat dalam 20 Tahun, Ini Alasannya

Para ilmuwan memprediksi, jumlah kasus baru kanker prostat di seluruh dunia akan meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun mendatang.

Pasien Kanker Prostat Diprediksi Akan Naik Dua Kali Lipat dalam 20 Tahun, Ini Alasannya

KOMPAS.com - Para ilmuwan memprediksi, jumlah kasus baru kanker prostat di seluruh dunia akan meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun mendatang.

Dalam studi yang diterbitkan The Lancet tersebut, peneliti menemukan bahwa jumlah kasus baru kanker prostat setiap tahunnya terus meningkat.

Pada 2020, tercatat ada 1,4 juta pasien kanker prostat di seluruh dunia dan diperkirakan jumlahnya menjadi 2,9 juta pada 2040, dikutip dari Science Alert.

Lantas, apa alasan di balik prediksi meningkatnya jumlah kanker prostat ini?

Baca juga: Dokter Ingatkan Efek Konsumsi Makanan Gosong bagi Kesehatan, Bisa Picu Kanker

Alasan meningkatnya kanker prostat

Para ilmuwan mengatakan, peningkatan kasus kanker prostat terkait dengan bertambahnya harapan hidup dan perubahan piramida usia di seluruh dunia.

Selain itu, jumlah pasien kanker prostat akan meningkat seiring dengan negara-negara miskin yang bisa mengejar laju penuaan negara-negara kaya.

Peneliti mengungkapkan, ketika angka harapan hidup meningkat di negara-negara berkembang, jumlah kasus kanker prostat juga ikut bertambah.

Mereka menekankan, kebijakan kesehatan masyarakat tidak dapat menekan jumlah pasien kanker prostat, seperti yang terjadi pada kanker paru-paru atau penyakit jantung.

Pasalnya, pasien dengan kanker prostat umumnya disebabkan oleh faktor keturunan.

Diketahui, faktor keturunan jauh lebih sulit dikendalikan dibandingkan dengan pola hidup tidak sehat, seperti merokok yang menjadi penyebab dari kanker paru-paru.

Untuk itu, otoritas kesehatan harus mendorong adanya skrining lebih awal di negara-negara berkembang, karena penyakit ini sering terlambat didiagnosis.

Baca juga: Kisah Pasien Kanker yang Tak Diperbolehkan Meninggalkan Gaza untuk Berobat, Berkali-kali Gagal Menembus Rafah

Mengenal kanker prostat

Kanker prostat merupakan salah satu jenis kanker yang terjadi pada prostat, yaitu kelenjar kecil pada alat reproduksi pria yang menghasilkan cairan mani.

Banyak kasus kanker prostat yang tumbuh lambat dan hanya terbatas pada kelenjar prostat, sehingga tidak menimbulkan bahaya serius.

Meskipun demikian, ada juga jenis kanker prostat lainnya yang bersifat agresif dan dapat menyebar dengan cepat.

Penderita kanker prostat mungkin tidak akan memperlihatkan tanda atau gejala pada tahap awal.

Namun, pada kasus kanker prostat yang lebih parah, terdapat beberapa gejala seperti kesulitan buang air kecil, terdapat darah dalam urin, terdapat darah pada sperma, sakit tulang, berat badan turun, dan disfungsi ereksi.

Baca juga: Studi Baru: Mencium Aroma Buah Matang Disebut Bisa Menghambat Sel Kanker

Kanker prostat dimulai ketika sel-sel di prostat mengalami perubahan pada DNA yang memerintahkan sel untuk tumbuh dan membelah lebih cepat dibandingkan sel normal.

Sel-sel abnormal akan terus hidup ketika sel-sel lain mati. Lalu kumpulan sel abnormal yang terakumulasi akan membentuk tumor yang dapat tumbuh menyerang jaringan di sekitarnya.

Hingga saat ini, ilmuwan belum menemukan penyebab pasti dari kanker prostat, dikutip dari Mayo Clinic.

Walaupun demikian, ada beberapa faktor risiko yang perlu diwaspadai, antara lain berusia lebih dari 50 tahun, memiliki ras kulit hitam, riwayat mengidap kanker prostat dan kanker payudara dalam keluarga, serta obesitas.

Apabila tidak ditangani dengan tepat, risiko komplikasi dari kanker prostat akan semakin tinggi dan beragam.

Komplikasi kanker prostat dapat berupa penyebaran sel kanker ke organ terdekat seperti kandung kemih dan tulang, serta mengalami disfungsi ereksi.

Baca juga: Kisah Pria 68 Tahun yang Diklaim Sembuh dari HIV dan Kanker Usai Transplantasi Sel Punca dengan Mutasi Genetik

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow