No HP Sempat Diblokir,Argiyan Tak Hilang Akal Demi Lampiaskan Nafsu Sebelum Bunuh Pacar di Depok

- Argiyan Arbirama tidak hilang akal demi melampiaskan nafsu bejat dan membunuh pacarnya Kayla Rizki Andini (20) dalam kontrakan di Depok. Padahal, Argiyan dan Kayla sempat hilang kontak selama empat bulan kenalan. Bahkan, nomor ponsel Argiyan sempat diblokir oleh Kayla. Namun, Argiyan memiliki taktik keji demi bertemu Kayla. Alibi pun dibuat agar mahasiswi itu mau datang ke kontrakan Argiyan di Jalan Belacus, Sukmajaya, Kota...

No HP Sempat Diblokir,Argiyan Tak Hilang Akal Demi Lampiaskan Nafsu Sebelum Bunuh Pacar di Depok

TRIBUNJAKARTA.COM - Argiyan Arbirama tidak hilang akal demi melampiaskan nafsu bejat dan membunuh pacarnya Kayla Rizki Andini (20) dalam kontrakan di Depok.

Padahal, Argiyan dan Kayla sempat hilang kontak selama empat bulan kenalan.

Bahkan, nomor ponsel Argiyan sempat diblokir oleh Kayla.

Namun, Argiyan memiliki taktik keji demi bertemu Kayla.

Alibi pun dibuat agar mahasiswi itu mau datang ke kontrakan Argiyan di Jalan Belacus, Sukmajaya, Kota Depok.

Meskipun, Kayla tinggal di kawasan Jakarta Barat.

Skenario Argiyan itu diungkap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra.

Argiyan mengajak Kayla nongkrong sambil minum kopi bersama.

Syaratnya, Kayla menjemput Argiyan di dalam kontrakannya.

"Pelaku mengontak melalui chat kepada korban dengan aplikasi lain, dan mengajak untuk ngopi bareng. dan pelaku meminta dijemput oleh korban di rumahnya," kata Kombes Wira Satya Triputra dalam jumpa pers, Senin (22/1/2024).

Awalnya, Kayla menolak. Namun, Argiyan memaksa agar korban mau untuk menjemput.

"Kemudian korban bersedia untuk menjemput di rumah pelaku," sambungnya.

Kombes Wira menuturkan korban dan pelaku sebelumnya sempat hilang kontak.

"Jadi pada kurun waktu 4 bulan kenalan, jadi sempat lost contact," jelasnya.

Kayla pun sempat memblokir nomor ponsel milik tersangka.

Namun, Kombes Wira tidak menjelaskan pemasalahan Kayla dengan tersangka dibalik blokir nomor telepon itu.

Argiyan tak kehabisan akal. Ia pun membeli nomor ponsel baru dan kembali menghubungi korban.

Akhirnya, mereka menjalin hubungan sebagai kekasih selama 2 minggu sebelum akhirnya terbunuh.

"Namun, pelaku mencoba mengganti nomor dan menghubungi kembali dan akhirnya berusaha mendekati korban, sehingga bisa berhasil untuk janjian bertemu," ungkapnya.

Korban Diperkosa

Terkuak, Argiyan sempat memerkosa Kayla di rumah kontrakan pelaku di Depok.

Saat itu hubungan Argiyan dan Kayla baru menjalani hubungan asmara selama dua minggu setelah kenal empat bulan dari media sosial.

Kombes Wira Satya Triputra mengatakan awalnya korban diminta pelaku untuk datang ke kontrakan pelaku dengan dalih meminta dijemput.

"Kemudian pada hari Kamis tanggal 18 januari, sekitar pukul 13.00, pelaku mengontak melalui chat kepada korban dengan aplikasi lain, dan mengajak untuk ngopi bareng. Dan pelaku meminta dijemput oleh korban di rumahnya," kata Wira.

Awalnya, korban menolak permintaan Argiyan. Namun, saat itu tersangka memaksa agar korban menjemputnya.

"Pada saat tiba di rumah pelaku, korban diminta masuk kedalam rumah kontrakan pelaku. Selanjutnya pelaku langsung menutup pintu kontrakan dan mengunci," ucapnya.

Di dalam ruang tamu rumah, korban diminta untuk ke kamar mandi dan melayani nafsu Argiyan.

Namun, saat itu korban menolak dan akhirnya tersangka menarik korban ke dalam kamar.

Di dalam kamar, korban berteriak dan terus memberontak hingga Argiyan mencekiknya hingga lemas.

"Setelah itu pelaku mulai membuka baju dan celana korban dan saat itu korban sempat melawan namun karena pelaku mencekik semakin keras dan korban mencoba mencakar tubuh dari pelaku dan disaat itu pelaku melakukan pemerkosaan," jelasnya.

Setelah selesai, Argiyan kembali memakaikan baju korban.

Di sisi lain, dia mengikat tangan dan kaki korban yang terkapar dengan menutupinya menggunakan selimut agar tidak melawan sebelum kabur.

"Di mana pelaku sempat mengambil barang batang korban seperti HP, dompet setelah itu kabur meninggalkan korban," jelasnya.

Saat kabur, Argiyan sempat memberikan infomasi kepada ibunya melalui Whatsapp.

Argiyan memberikan kabar bahwa di rumahnya ada perempuan yang diikat.

"Lalu ibu pelaku masuk ke dalam rumah dan saat itu mendapati korban sudah meninggal dunia," katanya.

Akhirnya, pelarian Argiyan terhenti setelah polisi menangkapnya di kawasan Pekalongan, Jawa Tengah pada Jumat (19/1/2024).

Selain KRA, Argiyan juga pernah memperkosa dua wanita lainnya.

Bahkan, satu wanita yang saat itu masih di bawah umur kini tengah hamil sembilan bulan yang dilaporkan ke Polres Metro Depok.

Atas perbuatannya, Argiyan dijerat dengan Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 351 Ayat 3 KUHP dan atau Pasal 285 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Siasat Licik Argiyan Arbirama Bujuk Pacarnya Ngopi Bareng hingga Akhirnya Perkosa Lalu Bunuh Korban

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow