Milisi Houthi Yaman Terima Dukungan Penting dari IRGC,AS Siap Membela Diri di Laut Merah

Milisi Houthi Yaman Terima Dukungan Penting dari IRGC, AS Siap Membela Diri di Laut Merah– Milisi Houthi Yaman menerima dukungan penting dari Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) untuk terus menyerang kapal kargo yang melewati Laut Merah. Hal itu diungkapkan Brad Cooper, Wakil Komandan Komando Pusat Amerika Serikat (AS), dalam wawancara baru-baru ini. Milisi Houthi di Yaman telah menyerang setidaknya 45 kapal kargo dalam beberapa...

Milisi Houthi Yaman Terima Dukungan Penting dari IRGC,AS Siap Membela Diri di Laut Merah

Milisi Houthi Yaman Terima Dukungan Penting dari IRGC, AS Siap Membela Diri di Laut Merah

SERAMBINEWS.COM – Milisi Houthi Yaman menerima dukungan penting dari Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) untuk terus menyerang kapal kargo yang melewati Laut Merah.

Hal itu diungkapkan Brad Cooper, Wakil Komandan Komando Pusat Amerika Serikat (AS), dalam wawancara baru-baru ini.

Milisi Houthi di Yaman telah menyerang setidaknya 45 kapal kargo dalam beberapa bulan terakhir, mengganggu rute pelayaran internasional yang penting.

Bahkan Milisi Houthi juga mengganggu Angkatan Laut AS ketika mengirim pasukan ke Laut Merah untuk menghentikan mereka.

“IRGC hadir langsung di wilayah Yaman, berkoordinasi dengan Houthi, memberi nasihat dan memberikan informasi intelijen yang berharga,” kata Cooper, dikutip dari 24h.com.

Baca juga: Tak Gentar Digempur 48 Kali Serangan Rudal, Tekad Kuat Houthi: Lawan Akan Mendapat Pembalasan

Menurut Wakil Komandan Komando Pusat AS, Iran telah mendukung Houthi selama satu dekade terakhir, sejak melancarkan kudeta yang menggulingkan pemerintah Yaman pada tahun 2014.

“Iran memberikan dukungan kepada Houthi saat kami berada di laut saat ini,” kata Cooper.

“Kami mengetahui hal-hal ini. Peran dukungan Iran terhadap Houthi sangat jelas,” sambungnya.

Ketika ditanya apa yang bisa dilakukan AS untuk menangani koalisi Iran dan Houthi, Cooper mengatakan ini adalah masalah keputusan kebijakan.

“Peran kami saat ini hanyalah bersiap dan terus secara aktif menggunakan hak kami untuk membela diri,” kata Cooper.

AS telah berulang kali menuduh IRGC mendukung dan menyediakan senjata kepada Houthi.

Namun Iran menegaskan bahwa Houthi mengambil keputusan sendiri dalam menyerang kapal kargo dan Teheran tidak dapat melakukan intervensi.

Baca juga: Angkatan Laut Yaman Serang Dua Kapal Milik AS di Teluk Aden, Satu Tenggelam

Pada 15 Februari 2024, Komando Pusat AS mengumumkan penyitaan serangkaian senjata yang diduga dipasok oleh Iran kepada Houthi.

Dalam sebuah pernyataan, Komando Pusat AS mengatakan kapal tanggap cepat pada 28 Januari menemukan dan mencegat sebuah kapal kargo di Laut Arab.

“Pasukan khusus AS memeriksa kapal tersebut dan menyita lebih dari 200 paket berisi senjata canggih, termasuk komponen rudal balistik, bahan peledak, komponen untuk merakit kapal bunuh diri tak berawak, dan peluncur roket anti-tank,” kata Komando Pusat.

“Ini adalah contoh lain aktivitas Iran di kawasan ini,” kata Jenderal Michael Erik Kurilla, Komandan Komando Pusat AS.

“Pasokan senjata Iran yang terus menerus kepada Houthi melanggar hukum internasional, sehingga mempengaruhi keselamatan rute maritim internasional,” pungkasnya.

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow