Menghitung Hari, Elkan Baggott Belum Terpikirkan oleh Pelatih Ipswich Town

SUPERBALL.ID - Klub induk Elkan Baggott, Ipswich Town, memastikan diri promosi dari divisi Championship ke Liga Inggris (Premier League) setelah penantian selama 22 tahun.

Tim besutan Kieran McKenna itu mendapakan tiket langsung promosi ke Liga Inggris setelah finis di peringkat kedua klasemen akhir Championship 2023/2024.

Mereka total mengumpulkan 96 poin dari 46 pertandingan yang dimainkan, hanya terpaut 1 angka dari sang juara Leicester City.

Promosinya Ipswich Town ke Liga Inggris tentu juga menjadi sebuah kabar gembira untuk sebagian besar masyarakat Indonesia.

Seperti diketahui, salah satu penggawa Timnas Indonesia yakni Elkan Baggott merupakan pemain Ipswich Town yang kini sedang menjalani masa peminjaman di Bristol Rovers, klub kasta ketiga sepak bola Inggris (League One).

Namun, apakah Elkan Baggott berpeluang tampil bersama Ipswich Town di Liga Inggris musim depan?

Baca Juga: Elkan Baggott Promosi ke Premier League Jelang Perkuat Timnas U-23 Indonesia di Play-off Olimpiade

Setelah berhasil mengantarkan timnya promosi ke Liga Inggris, jelas Kieran McKenna memiliki banyak pengagum dan akan dikaitkan dengan sejumlah pekerjaan besar.

Sebagaimana laporan yang dimuat The Guardian, Kieran McKenna sempat dikaitkan oleh sejumlah klub, termasuk West Ham United dan Brighton.

Namun, berbicara usai kemenangan 2-0 atas Huddersfield akhir pekan ini, McKenna berpendapat bahwa kerja keras dan fokus yang ditunjukkannya selama dua musim terakhir adalah bukti kesetiaannya.

Ia pun menjanjikan masa depannya untuk tetap bertahan memimpin Ipswich Town.

"Saya suka di sini," kata McKenna sebagaimana dikutip SuperBall.id dari The Guardian.

"Saya sangat bangga menjadi manajer klub sepak bola ini, saya telah memberikan banyak hal dari diri saya, dan saya sangat fokus untuk menikmati perjalanan itu."

"Sejujurnya, spekulasi tersebut sudah ada selama dua tahun terakhir, dan saya telah menunjukkan loyalitas kepada klub."

"Saya senang saya bisa bertahan. Ada beberapa langkah besar dan menarik yang akan datang."

Sekarang, McKenna tampaknya akan istirahat sejenak untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan mengisi ulang tenaga, sebelum kembali bekerja untuk rencana pramusim.

Meski menegaskan bahwa dirinya ingin bertahan di klub, McKenna belum memikirkan komposisi skuadnya untuk menghadapi tantangan yang jauh lebih besar di Liga Inggris musim depan.

Pelatih berusia 37 tahun itu bahkan sama sekali tidak memikirkan nasib Elkan Baggott.

Ia justru berencana untuk mempermanenkan sejumlah pemain pinjaman seperti Brandon William (Manchester United), Omari Hutchinson (Chelsea) dan Kieffer Moore (Bournemouth).

"Ini adalah langkah besar, tidak diragukan lagi," kata McKenna terkait kesuksesan timnya yang bisa membawa tantangan sekaligus peluang.

"Sebuah kemajuan besar di setiap departemen merupakan tantangan besar untuk menjadi kompetitif di Liga Inggris."

"Tapi ini adalah hal-hal yang perlu dipikirkan minggu depan."

Bulan Maret kemarin, McKenna kagum dengan konsistensi yang ditunjukkan salah satu pemain bertahannya yaitu Leif Davis.

"Leif tiba musim panas lalu dan dia belum bermain satu musim penuh," ucap McKenna kepada Sky Sports.

"Jadi itu adalah langkah yang tepat baginya untuk datang ke klub di mana dia bisa menemukan rumah di lingkungan yang bisa membantunya."

"Tantangan baginya, seperti semua pemain kami, adalah untuk terus maju dan menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing di Championship."

"Dia menjalani musim yang sangat kuat dan merupakan bagian besar dari cara kami bermain."

"Konsistensi dari hasil yang dia hasilkan sangat tinggi dari awal hingga akhir dilihat berdasarkan perspektif fisik dan teknis."

"Tapi dia masih harus banyak tumbuh dan berkembang."

Di musim ini, Davis selalu menjadi pemain andalan bagi McKenna untuk mengisi barisan pertahanan Ipswich Town.

Bek yang didatangkan dari Leeds United itu bahkan bermain sebagai starter sebanyak 43 kali dan mencetak dua gol.

Apabila McKenna kembali mengandalkan Davis untuk Liga Inggris musim depan, maka peluang Elkan Baggott untuk menjadi pilihan utama di skuad tentu akan menjadi semakin sempit.

Adapun masa pinjaman Baggott di Bristol akan berakhir pada 31 Mei 2024.

Jika tak ada harapan masuk skuad Ipswich Town, kemungkinan besar Baggott akan kembali dipinjamkan.