Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

TEMPO.CO, Jakarta - Alzheimer adalah penyakit yang lebih banyak menyerang lansia dengan gejala paling umum menunurunnya daya ingat. Penderita Alzheimer bisa mengalami banyak kesulitan setiap hari, seperti tersasar, sulit mengerjakan tugas-tugas mudah, dan susah berkomunikasi dengan orang lain.

Berikut hal-hal yang perlu dipahami mengenai penyakit terkait kognitif ini menurut Fox News Digital, termasuk tanda peringatan dan usia yang paling umum mengalaminya.

Apa peringatan awalnya?

Gejalanya berbeda pada masing-masing orang. Keparahan setiap gejala pada setiap orang juga tak sama. Kebanyakan tanda awalnya adalah kehilangan daya ingat yang berdampak pada kehidupan sehari-hari.

Gejala lain adalah kesulitan merencanakan sesuatu dan memecahkan masalah, juga mengikuti serangkaian instruksi, lupa tanggal, dan bingung terkait lokasi, bahkan melakukan hal-hal yang sudah biasa dikerjakan setiap hari. Penderita juga mungkin malas terlibat aktivitas sosial, perubahan suasana hati, dan penilaian yang lemah.

Pada usia berapa biasa muncul?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa mengalaminya. Namun satu dari 20 orang sudah mengalaminya sebelum berumur 65 tahun. Usia adalah faktor risiko terbesar dan risiko bertambah seiring pertambahan umur.

Apa saja tahapannya?

Ada beberapa tahapan perkembangan penyakit Alzheimer. Setiap tahap diiringi gejala yang berbeda dan gejala yang sudah muncul sejak awal bertambah parah. Tahap yang paling umum ada tiga, yakni awal (ringan), menengah (sedang), dan akhir (parah).

Pada tahap awal, penderita masih bisa menjalankan fungsinya dengan baik, menurut Asosiasi Alzheimer, seperti masih bisa mengemudi dan bekerja. Meski demikian, keluarga, teman, dan tenaga medis sudah bisa melihat gejalanya meski masih tersamar.

Tahap sedang merupakan periode terlama dan bisa berlangsung bertahun-tahun. Pada tahap ini, gejala mulai tampak jelas. Beberapa di antaranya lupa riwayat keluarga, moody, tak mampu mengingat informasi pribadi, bingung terkait lokasi, sulit memilih pakaian yang cocok untuk kesempatan dan acara berbeda, sulit mengontrol kandung kemih, perubahan pola tidur dan perilaku, sering mondar-mandir.

Pada tahap akhir atau parah, penderita kesulitan berkomunikasi dengan orang lain serta butuh perawatan dan perhatian sepanjang waktu.

Pilihan Editor: 4 Bumbu Dapur Sahabat Kesehatan Otak dan Penangkal Alzheimer

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow