Man United Lakukan Diskusi Internal untuk Gantikan Erik ten Hag dengan Pelatih Liga Italia

Ratcliffe dan para pejabatnya telah membahas secara internal terhadap langkah mengejutkan pelatih asal Liga Italia.

Man United Lakukan Diskusi Internal untuk Gantikan Erik ten Hag dengan Pelatih Liga Italia

SUPERBALL.ID - Manchester United dikabarkan sedang melakukan diskusi internal tentang penggantian Erik ten Hag dengan salah satu manajer paling menjanjikan di Liga Italia.

Pada Rabu kemarin, ESPN mengklaim bahwa Man United sedang menilai Roberto De Zerbi, Thomas Frank dan Gareth Southgate sebagai calon penerus Ten Hag jika pelatih asal Belanda itu meninggalkan jabatannya di Old Trafford musim panas ini.

Sir Jim Ratcliffe, yang kini bertanggung jawab atas operasional sepak bola di klub, dilaporkan sedang mempertimbangkan kredibilitas dan ketersediaan kemungkinan penggantinya.

Meskipun trio yang disebutkan di atas adalah salah satu pilihan yang lebih disukai, publikasi tersebut mengklaim bahwa manajer dan pelatih lain juga sedang dipertimbangkan.

Menurut laporan TeamTalk, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Sportbible, Ratcliffe dan para pejabatnya telah membahas secara internal terhadap langkah mengejutkan bos Bologna, Thiago Motta.

Baca Juga: Liga Inggris - Man United Didekati Sejumlah Pelatih Nganggur untuk Gantikan Erik ten Hag

Mantan gelandang Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) itu membawa Bologna ke posisi keempat di Liga Italia musim ini.

Dari 27 pertandingan yang dimainkan, Bologna total mengoleksi 51 poin.

Mereka berada di atas posisi Roma, Atalanta, dan sang juara bertahan Napoli.

Dengan timnya yang mengincar tempat di Liga Champions musim depan, Motta dipandang sebagai salah satu pelatih muda terbaik yang saat ini beroperasi di Eropa.

Publikasi tersebut menambahkan bahwa sejumlah klub Eropa sedang memantau pelatih berusia 41 tahun itu, termasuk raksasa Italia Juventus.

Ten Hag datang ke Man United dari Ajax pada Juni 2022 dengan kontrak berdurasi tiga tahun, ditambah opsi satu tahun lagi.

Pelatih asal Belanda itu kini berada di bawah tekanan untuk mempertahankan pekerjaannya.

Apalagi setelah Ratcliffe mengatakan bulan lalu bahwa kualifikasi untuk Liga Champions musim depan adalah penting dalam hal Man United mematuhi peraturan Financial Fair Play (FFP).

Sejak Ratcliffe melontarkan komentar tersebut, Man United telah kalah berturut-turut di Liga Inggris melawan Fulham dan Manchester City.

Sementara ini, Man United duduk di peringkat tujuh klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 44 poin dari 27 pertandingan.

Bruno Fernandes dkk masih terpaut 11 poin dari tim peringkat keempat, Aston Villa.

Sejatinya posisi kelima juga bisa menjadi salah satu slot ke Liga Champions musim depan.

Namun, hal itu tergantung pada koefisien UEFA Inggris.

Jika itu yang terjadi, maka Man United harus memperkecil selisih enam poin dari Tottenham Hotspur yang duduk di peringkat lima.

Meski demikian, klub asal London tersebut masih memiliki satu pertandingan lebih karena baru memainkan 26 laga.

Musim ini, satu-satunya kesempatan bagi Man United meraih gelar juara yakni di ajang Piala FA.

Man United masih bertahan dan akan memainkan babak perempat final dengan menjamu Liverpool di Stadion Old Trafford, Manchester, pada pertengahan bulan ini.

Sebelumnya, Man United gagal lolos dari fase grup Liga Champions karena finis sebagai tim juru kunci.

Di ajang Piala Liga Inggris, langkah Setan Merah sebagai juara bertahan harus dihentikan oleh Newcastle United di babak 16 besar.

Sementara itu, posisi Man United di klasemen Liga Inggris sangat jauh dibandingkan Liverpool yang nyaman di puncak dengan torehan 63 poin (terpaut 19 poin).

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow