Laba BTPN Syariah (BTPS) Rp263,6 Miliar pada Kuartal I/2024

Bank BTPN Syariah (BTPS) mengumumkan mencatatkan laba bersih sebesar Rp263,66 miliar pada kuartal I/2024.

Laba BTPN Syariah (BTPS) Rp263,6 Miliar pada Kuartal I/2024

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank BTPN Syariah Tbk. (BTPS) mengumumkan mencatatkan laba bersih sebesar Rp263,66 miliar pada kuartal I/2024. Sebagai perbandingan, laba BTPS mencapai Rp424,68 miliar pada periode yang sama tahun lalu. 

Capaian ini ditopang penyaluran pembiayaan sebesar Rp10,9 triliun berbanding Rp11,36 triliun pada 3 bulan pertama 2023. Sementara, rasio keuangan perusahaan disebut juga terjaga. BTPS mencatat Return on Asset (RoA) berada pada level 6,3% dan rasio kecukupan modal (CAR) 47,6%.

“Ini menunjukkan kesehatan Bank untuk terus bertumbuh di masa mendatang,” Fachmy Achmad, Direktur BTPN Syariah dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (26/4/2024).  

Baca Juga : Bank Jago (ARTO) Laba Rp21,71 Miliar, Pendapatan Bunga Syariah Susut 78,05%

Menurutnya, mengawali 2024 kinerja BTPN Syariah tetap terjaga. Saat ini perusahaan menjalankan strategi selektif dalam menyalurkan pembiayaan serta program pendampingan yang semakin intensif ke masyarakat inklusi.

"Kinerja yang terjaga tak lepas dari upaya kami yang semakin intensif dalam melakukan pendampingan serta menyalurkan pembiayaan yang selektif. Hal ini sebagai wujud komitmen kami yang senantiasa loyal dalam memberdayakan masyarakat inklusi," ujar Fachmy.

Baca Juga : : Kuartal I/2024 BCA Laba Rp12,9 Triliun, Proyeksi The Fed Pangkas Suku Bunga Mulai Desember 2024

Sementara itu Nelci, salah satu nasabah BTPN Syariah di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengaku terbantu dengan program Bestee yang diberikan oleh BTPN Syariah. Sebelumnya, nasabah yang memproduksi kain tenun ini hanya dapat menjual secara offline, tetapi setelah mendapatkan pendampingan melalui program Bestee, Nelci dapat memasarkan produknya lebih luas melalui media sosial Facebook, Instagram, dan WhatsApp.

"Melalui program Bestee, kini saya dapat mempromosikan kain tenun di media sosial. Pelanggan saya sekarang bertambah bahkan sampai Jakarta. Khusus di Desember 2023 pendapatan saya sampai Rp40 juta, melebihi dari omzet saya sebelumnya yang hanya sekitar Rp1 juta-Rp2 juta per bulan," katanya.

Baca Juga : : Kuartal I/2024, BRI (BBRI) Raup Laba Rp15,88 Triliun

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow