Ketum PDIP Serahkan Bantuan kepada Penerima Megawati Fellowship 2023

Para penerima Megawati Fellowship itu hadir dalam acara HUT Ke-51 PDIP di Sekolah Partai PDIP, Rabu (10/1).

Ketum PDIP Serahkan Bantuan kepada Penerima Megawati Fellowship 2023

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengumumkan sebelas penerima Megawati Fellowship Program Tahun 2023.

Para penerima Megawati Fellowship itu hadir dalam acara HUT Ke-51 PDIP di Sekolah Partai PDIP, Rabu (10/1).

Mereka diminta untuk naik ke atas panggung oleh pemandu acara.

Megawati lalu memberikan ucapan selamat kepada mereka di atas panggung. Presiden Kelima RI ini didampingi oleh Ketua DPP PDIP Yasonna H. Laoly dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas.

Satu per satu para penerima beasiswa lalu disalami oleh Megawati. Mereka lalu melakukan sesi foto.

Berikut sebelas penerima Megawati Fellowship Program Tahun 2023:

1. Nama: Norbertus Antoin Binsasi  

Asal Daerah: Kab. Sleman 

Pendidikan: S3 

Universitas: UGM 

Judul Penelitian: Bhineka Tunggal Ika Dalam Terang Metafisika Politik Soekarno: Suatu Tinjauan Filsafat Politik

2. Nama: Rizki Ulfahadi 

Asal Daerah: Kab. Mukomuko 

Pendidikan: S2 

Universitas: UI 

Judul Penelitian: Tafsir Kontekstual Soekarno: Pandangan Soekarno Terhadap Ayat-Ayat Al-Qur’an dan Tafsir

3. Nama: Diasma Sandi Swandaru 

Asal Daerah: Kab. Sleman 

Pendidikan: S3 

Universitas: UGM 

Judul Penelitian: Transformasi Pemahaman Nilai Gotong-Royong Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 Untuk Membangun Ketahanan Masyarakat

4. Nama: Aji Cahyono 

Asal Daerah: Kab. Lamongan 

Pendidikan: S2 

Universitas: UIN Jogja 

Judul Penelitian: Islamisme, Solidaritas dan Resolusi Konflik Timur Tengah: Studi Pemikiran Bung Karno

5. Nama: Muhamad Rizqi Pribadi 

Asal Daerah: Palembang 

Pendidikan: S3 

Universitas: Univ Kristen Satya Wacana 

Judul Penelitian: Meningkatkan Efektifitas Pemasaran Politik Secara Digital Partai PDI Perjuangan Menggunakan Pendekatan Kecerdasan Buatan

6. Nama: Muhamad Rasyid Ridha S 

Asal Daerah: Tasikmalaya 

Pendidikan: S2 

Universitas: UI 

Judul Penelitian: Rekonseptualisasi Masyarakat Adat Dan Prospeknya Dari Perspektif Ajaran Trisakti: Sebuah Studi Sosio-Legal Atas Eksistensi Masyarakat Adat Kontemporer

7. Nama: John Sinartha Wolo 

Asal Daerah: Surabaya 

Pendidikan: S3 

Universitas: Univ Jember 

Judul Penelitian: HAM Universal Dalam Perspektif Pancasila (Kajian Perkawinan Beda Agama di Indonesia)

8. Nama: Sinta Ridwan 

Asal Daerah: Cirebon 

Pendidikan: S3 

Universitas: UI 

Judul Penelitian: Menggemakan Suara Soekarno Tentang Strategi Kebudayaan: Telisik Wujud Awal Bahasa Pemersatu Melalui Aksara Kuna Di Sumatera Abad Ke-7 Sampai 17 Masehi

9. Nama: Januar Eko Priyanto 

Asal Daerah: Kab. Tangerang 

Pendidikan: S2 

Universitas: UI 

Judul Penelitian: Tipologi Komunikasi Delibratif Melalui Ruang Digital (Studi Pada Sosialisasi 4 Pilar MPR RI)

10. Nama: Fahmy Iss Wahyudi 

Asal Daerah: Bandung 

Pendidikan: S3 

Universitas: Univ Pasundan 

Judul Penelitian: Hubungan Antara Kaderisasi Dan Ideologi Dalam Partai Politik: Studi Kasus Pada PDI Perjuangan

11. Nama: Muhammad Ilham 

Asal Daerah: Jakarta Utara 

Pendidikan: S2 

Universitas: UI 

Judul Penelitian: Melampaui Kata-Kata: Analisis

Respon Kader PDIP Terhadap Pidato Megawati Soekarnoputri

Sebelumnya, PDIP melalui Badan Penelitian Pusat PDIP secara resmi meluncurkan Megawati Fellowship Program. Megawati Fellowship Program memberikan kesempatan bagi mahasiswa-mahasiswa yang tengah menempuh program S2 atau S3 untuk mendapat beasiswa penelitian berlandasakan pada pemikiran Bung Karno, Megawati Soekarnoputri, dan PDIP.

"Pada momentum yang tepat, kami meluncurkan Megawati Fellowship Program yang bisa diikuti oleh para putra putri bangsa termasuk juga oleh rekan-rekan pers," kata Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (3/10/2023) lalu.

Megawati Fellowship Program ini menekankan pada pengkajian pemikiran Bung Karno. Ada tiga tema besar agar mahasiswa bisa mengambil program beasiswa tersebut. Pertama berkaitan dengan pemikiran Soekarno mulai ideologi, Pancasila, hingga demokrasi.

Tema kedua para calon penerima beasiswa harus melakukan penelitian yang mengkaji implementasi Megawati dalam menerapkan pemikiran Soekarno. Tema berikutnya berkaitan dengan PDIP sebagai Partai Soekarnois.

Penerima beasiswa harus bersedia melakukan kegiatan penelitian dan kegiatan administrasi lainnya. Kemudian, berkomitmen menyelesaikan penelitian dalam waktu enam bulan.

Panitia seleksi program ini ialah Djarot Saiful Hidayat, Ahmad Basarah, Andreas Hugo Pareira, Heri Akhmadi, Alexander Sonny Karaf, dan Lakita Dinansyah Tuwo. (tan/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow