Hindari 3 Toxic Mindset Keuangan Ini Bun, Bisa Bikin Miskin sampai Tua
Tak sedikit orang terjebak toxic mindset yang membahayakan keuangan. Toxic mindset mengacu pada pemikiran buruk yang selama ini diyakini dalam diri sendiri.
Bunda tentu ingin memiliki kesempatan untuk berkembang dari segi finansial, dan tumbuh menjadi pribadi yang baik. Namun terkadang, tak sedikit yang malah terjebak dalam toxic mindset yang bisa membahayakan keuangan.
Toxic mindset mengacu pada pemikiran buruk yang selama ini diyakini dalam diri sendiri. Besar kemungkinan pemikiran ini hadir karena trauma, kegagalan, atau kenyataan hidup yang tak sesuai dengan ekspektasi.
Ramit Sethi, penulis buku I Will Teach You To Be Rich yang kini sedang menjadi perbincangan di Netflix, mengungkapkan tiga yang dapat membahayakan keuangan pribadi Bunda di masa depan.
Bagi Sethi, perubahan kecil dalam cara berpikir tentang uang bisa mengubah hidup menjadi lebih baik.
Baca Juga : Ada Libur Panjang di Februari 2024, Ini Caranya agar Tetap Kaya Anti Boros |
Lantas apakah toxic mindset yang harus dihindari? Berikut pemaparan dari Sethi dalam CNBC Make It.
1. 'Uang' bukanlah topik yang pantas untuk dibicarakan
Sethi menekankan bahwa pembicaraan tentang keuangan sering dihindari oleh masyarakat, terutama di Amerika Serikat. Namun, untuk mencapai kesuksesan keuangan, penting untuk nyaman berbicara tentang uang baik dengan diri sendiri maupun pasangan.
Mengatasi topik ini merupakan bagian penting dari membangun hubungan yang sehat dengan uang, yang memungkinkan Bunda membuat keputusan keuangan yang bijaksana.
2. Naskah keuangan Anda tak mungkin diubah!
Pemahaman kita tentang uang dipengaruhi oleh latar belakang keuangan kita. Setiap orang memiliki pola pikir yang sudah terbentuk sejak kecil terkait uang, yang dapat mempengaruhi kebiasaan keuangan saat dewasa.
Penting untuk menyadari 'naskah' keuangan yang telah tertanam dalam pikiran kita dan, jika perlu, membuat naskah baru yang lebih sehat untuk masa depan.
3. Investasi bukan hanya untuk orang kaya
Sethi menekankan bahwa investasi bukanlah hal eksklusif bagi orang kaya. Bahkan dengan pendapatan terbatas, Bunda dapat memulai proses investasi dengan jumlah kecil. Akumulasi kekayaan membutuhkan waktu, ketekunan, dan disiplin.
Jangan menunda-nunda untuk berinvestasi karena anggapan bahwa itu hanya untuk orang kaya. Investasi adalah salah satu cara untuk membangun kekayaan dari waktu ke waktu.
Dengan menyadari dan mengubah pemikiran-pemikiran tersebut, Anda dapat memperbaiki keuangan pribadi Anda dan mencapai kesuksesan keuangan yang lebih besar di masa depan.
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Apa Reaksi Anda ?
