TEMPO.CO, Jakarta – Ada banyak jenis genre dalam drama atau film. Film thriller dan horor dua genre yang terkadang diartikan sama karena unsur kengerian yang diutamakan. Namun sebetulnya, keduanya genre itu berlainan.
Film Thriller dan Horor
1. Plot
Thriller
Dikutip dari Screencraft, film thriller sering menampilkan aksi dan intrik yang menegangkan yang membuat penonton terus tertarik untuk mengetahui adegan selanjutnya. Film thriller juga sering menampilkan elemen misteri dan kejahatan untuk memecahkan teka-teki dalam cerita.
Ketegangan menjadi karakteristik paling penting dari genre thriller. Ketegangan bersumber dari polemik adegan, misalnya mengandung aksi laga. Dalam thriller penonton dipikat melalui ketakutan, antisipasi, dan ketegangan.
Horor
Film horor cenderung berfokus menimbulkan ketakutan dan teror terhadap penonton. Film horor sering menampilkan adegan-adegan yang menakutkan dan mengerikan dengan penggunaan musik dan efek suara yang menegangkan untuk meningkatkan ketegangan. Dalam film horor, ketegangan dibangun dari kemunculan sosok makhluk-makhluk supranatural atau monster. Ada juga film horor antara lain bersumber cerita rakyat, penemuan rekaman, elemen alam, psikologis.
2. Tema Film
Film thriller biasanya seputar kehidupan yang realistis, seperti kasus pembunuhan, mata-mata, dan teori konspirasi. Thriller adalah tentang perasaan yang menggetarkan dan membuat penasaran.
Di film horor, tema biasanya berfokus dunia supernatural, cerita mitos, atau legenda urban. Horor adalah salah satu genre film dan televisi yang bertujuan untuk menimbulkan perasaan takut, ngeri, dan teror. Film horor menyuguhkan berbagai adegan menyeramkan memacu adrenalin penonton. Efek keseraman dalam alur cerita ditimbulkan dari trik, manipulasi gambar, dan suara.
Dikutip dari Verywell Mind, penulis psikologi Cyntha Vinney menemukan beberapa alasan seseorang menikmati film horor. Naluri manusia sangat responsif dalam mendeteksi ancaman meskipun sebagian besar tidak disadari. Suasana yang mengancam muncul sebagai efek dalam film horor. Respons emosional manusia akan muncul saat menonton film horor. Sebab, film horor melatih respons manusia terhadap ancaman tersebut.
Pilihan Editor: 5 Serial dan Film Thriller Korea di Netflix yang Mendebarkan